No Butir Pertanyaan 1.
Sebutkan cara memegang tongkat yang benar 2.
jelaskan cara memegang tongkat yang benar 3.
Jelaskan fase awalan menerima tongkat 4.
Jelaskan fase saat menerima tongkat 5.
Jelaskan fase akhiran berlari dengan membawa tongkat
2. Rekapitulasi Penilaian
No. Nama Siswa Aspek Penilaian
Jumlah Nilai
Akhir Kriteria
Psikomotor Afektif Kognitif
1. 2.
3. 4.
5.
NIlai Rata-rata
Jumlah skor yang diperoleh Nilai Akhir NA = -----------------------------------------
Tiga Aspek Penilaian
Keterangan :
Mendapat nilai Sangat Baik, jika skor antara = 91
– 100
Mendapat nilai Baik, jika skor antara = 80
– 90
Mendapat nilai Cukup, jika skor antara = 70
– 79
Mendapat nilai Kurang, jika skor antara = 60
– 69
Mendapat nilai Kurang Sekali, jika skor antara = Kurang dari 60
Mengetahui, Guru Pembimbing
Yogyakarta , 26 Agustus 2016 Mahasiswa
Drs Sumarjo Aldi Rahman NIP : 19590717 198903 1 005 NIM : 13601241027
LAMPIRAN
Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga yang secara garis besar dapat
dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Kata ini berasal dari bahasa Yunani athlon yang berarti kontes. Atletik merupakan cabang olahraga yang diperlombakan pada olimpiade
pertama pada 776 SM.
Sejarah Lari Estafet
Lari sambung dimulai dari bangsa Aztek, Inka, dan Maya bertujuan untuk meneruskan berita yang telah diketahui sejak lama. Di Yunani, estafet obor diselenggarakan dalam hubungannya
dengan pemujaan leluhur dan untuk meneruskan api keramat ke jajahan-jajahan baru. Tradisi api olimpiade berasal dari tradisi Yunani tersebut.
Lari estafet 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter bagi pria dalam bentuk sekarang ini, pertama-tama diselenggarakan pada olimpiade tahun 1992 di Stockholm. Estafet 4 x 100 meter bagi wanita
sejak tahun 1928 menjadi nomor olimpiade dan 4 x 400 meter dilombakan sejak tahun 1972.
Pengertian lari estafet
Lari sambung atau lari estafet adalah salah satu lomba lari pada perlombaan atletik yang dilaksanakan secara bergantian atau beranting. Lari ini dilakukan bersambung dan bergantian
membawa tongkat dari garis start sampai ke garis finish. Dalam satu regu lari sambung terdapat empat orang pelari. Pada nomor lari sambung ada kekhususan yang tidak akan dijumpai pada
nomor pelari lain, yaitu memindahkan tongkat sambil berlari cepat dari pelari sebelumnya ke pelari berikutnya.
Start yang digunakan dalam lari bersambung adalah untuk pelari pertama menggunakan start jongkok. Sedangkan untuk pelari kedua, ketiga, dan pelari yang keempat menggunakan start
melayang. Jarak lari bersambung yang sering diperlombakan dalam atletik baik untuk putra maupun putri adalah 4 x 100 meter atau 4 x 400 meter. Dalam melakukan lari sambung bukan
teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan penerimaan tongkat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari.