Fungsi Konkaf Definisi 1 Himpunan Konveks Kalkulus Variasi

Bliss Bliss adalah enjoyment maksimum. Ramsey 1928 Modal Modal adalah peralatan, mesin, kendaraan, materi, dan keterampilan yang digunakan dalam produksi barang dan jasa. Mankiw 2003 Akumulasi Modal Akumulasi modal capital accumulation akan diperoleh bila sebagian dari pendapatan yang diterima saat ini ditabung dan diinvestasikan lagi dengan tujuan meningkatkan pendapatan di masa depan. Todaro et al 2003 Fungsi Produksi Fungsi produksi untuk suatu barang tertentu, dengan menyatakan input kapital dan menyatakan input tenaga kerja sedangkan tanda titik-titik pada fungsi di atas menunjukkan kemungkinan digunakannya input produksi yang lain, memperlihatkan jumlah output maksimum yang diperoleh dengan menggunakan berbagai alternatif kombinasi input produksi. Mankiw 2003 Produk Marjinal Misalkan didefinisikan fungsi produksi dengan menyatakan input kapital dan menyatakan input tenaga kerja. Produk marjinal dari suatu input adalah output tambahan yang dapat diperoleh dengan menambah input yang bersangkutan 1 unit, sedangkan input-input lain dianggap konstan. Secara matematis dinotasikan sebagai berikut: Produk marjinal terhadap kapital PM Produk marjinal terhadap tenaga kerja PM Nicholson 2002 Fungsi Utilitas Fungsi utilitas adalah suatu fungsi yang menunjukkan kepuasan seseorang dari mengonsumsi barang dan jasa, yang dinotasikan sebagai berikut : Dengan adalah kegunaan atau utilitas total, merupakan banyaknya produk yang dikonsumsi. Nicholson 2002

2.3 Fungsi Konkaf Definisi 1 Himpunan Konveks

Himpunan n C R dikatakan himpunan konveks jika dan hanya jika untuk setiap x dan y di C, maka ruas garis yang menghubungkan x dan y juga terletak di C. Dengan kata lain himpunan n C R dikatakan himpunan konveks jika dan hanya jika untuk setiap x dan y di C dan untuk setiap λ dengan 1 , maka vektor juga terletak di C. Peressini et al. 1988 Definisi 2 Fungsi Konkaf Misalkan adalah fungsi bernilai real yang terdefinisi pada himpunan konveks C di n R , maka fungsi f dikatakan konkaf di C jika untuk setiap x, y di C dan untuk setiap λ dengan 1 . Peressini et al. 1988 Teorema 1 Jika f fungsi terdiferensialkan dua kali pada suatu selang I, maka f fungsi konkaf pada I jika dan hanya jika , untuk setiap . Peressini et al. 1988

2.4 Kalkulus Variasi

Kalkulus variasi merupakan salah satu teknik untuk menyelesaikan masalah pengoptimuman fungsional yang menyelidiki nilai maksimum atau minimum dari integral tertentu yang bergantung pada suatu fungsi. Fungsional dan Variasi Fungsional, dinotasikan sebagai , adalah suatu aturan yang mengkaitkan tiap fungsi dengan suatu bilangan tunggal . Terdapat analogi antara fungsi dengan fungsional. Argumen dari fungsi merupakan peubah, misalnya , sedangkan argumen dari fungsional merupakan fungsi, misalnya . Apabila fungsi secara lengkap dapat ditentukan ketika peubahnya diberikan nilai-nilai tertentu, maka suatu fungsional secara lengkap ditentukan oleh pilihan fungsi tertentu dari sekumpulan fungsi yang admissible, yaitu fungsi yang membawa sistem dari state awal pada waktu kepada state terminal pada waktu terminal . Increment atau kenaikan dari argumen fungsi adalah , sementara increment dari argumen fungsional disebut variasi yang dinotasikan dengan . Bentuk fungsional yang sering digunakan dalam kalkulus variasi adalah: dengan , adalah fungsi skalar, dan adalah konstanta. Fungsi diasumsikan mempunyai turunan parsial pertama dan kedua yang kontinu terhadap semua argumennya. Misalkan adalah kelas dari semua fungsi kontinu yang terdefinisi pada sebuah interval tertutup dan adalah kelas dari semua fungsi yang terdefinisi pada selang dan mempunyai turunan pertama yang kontinu Tanpa mengurangi sifat keumuman, misalnya ditentukan, dan . Sehingga bentuk fungsional di atas dapat diubah menjadi 2.10 dengan . Masalah selanjutnya adalah memilih fungsi dalam sehingga memaksimumkan integral pada persamaan 2.10 dengan syarat dan kedua titik ujung peubah ditentukan fixed yaitu dan , agar fungsional optimum maksimumminimum. Untuk memperoleh fungsional yang optimum, diperlukan nilai yang memberikan nilai ekstrem pada fungsional . Fungsi yang memberikan nilai ekstrem diperoleh dengan konsep variasi increment. Variasi dari fungsional pada persamaan 2.10 dengan syarat dan kedua titik ujung peubah ditentukan, diperoleh dengan menggunakan deret Taylor dua peubah sebagai berikut 2 2 J x h J x J x J x O h 2 2 J x J x J x O h dengan 2 2 2 1 2 2 T T J J x h J x J x J x h t x t x t x t h f h f d t x x h f h h f f h d t x x x x x x        2 O h adalah orde yang lebih tinggi dengan 2 O h untuk h . Notasi disebut variasi pertama dan disebut variasi kedua.Variasi pertama berperan sebagai syarat perlu untuk adanya ekstremum, sedangkan variasi kedua berperan sebagai syarat cukup. Definisi 3 Nilai Maksimum dan Nilai Minimum Fungsional dikatakan mencapai maksimum minimum lokal atau relatif sepanjang apabila , yaitu untuk semua fungsi-fungsi yang cukup dekat dengan . Fungsional dikatakan mencapai maksimum minimum global sepanjang apabila , yaitu untuk semua fungsi . Tu 1993

2.5 Persamaan Euler