digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
3 Produk berfungsi lebih buruk dari yang diharapkan, inilah yang
disebut diskonfirmasi negatif Negatif Disconfirmation. Produk yang berfungsi buruk, tidak sesuai dengan harapan
konsumen akan
menyebabkan kekecewaan,
sehingga konsumen merasa tidak puas.
c. Kepuasan Pemirsa
Pada tinjauan teori kepuasan bahwa penilaian kepuasan dengan mengukur kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Puas idealnya
mendapatkan kenyataan melebihi dari yang diharapkan. Dalam konteks kepuasan pemirsa televisi maka dinyatakan puas apabila
kenyataan tayangan yang ditonton melebihi harapan sebelum melihat tayangan tersebut.
Kepuasan pemirsa televisi berhubungan dengan produk atau hal yang ditawarkan oleh media. Produk adalah tayangan acara
televisi. Ketika pemirsa televisi menonton tayangan atau acara pada stasiun televisi tertentu, pada hakikatnya pemirsa memiliki harapan
akan tayangan yang disajikan. Pemirsa akan merasakan puas apabila tayangan yang disajikan pada kenyataannya lebih baik dari yang
diharapkan. Pemirsa akan merasa netral tidak puas ataupun tidak merasakan kekecewaan apabila tayangan yang disajikan sama
seperti yang diharapkan. Sedangkan pemirsa akan merasakan kekecewaan apabila tayangan yang ditonton lebih buruk dari yang
diharapkan. Maka
pengukuran kepuasan
pemirsa dengan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
membandingkan kesenjangan antara harapan sebelum melihat televisi dengan kenyataan yang didapatkan setelah melihat tayangan
televisi.
4. Uses and Gratifications
Uses and Gratifications merupakan teori yang menjelaskan motif penggunaan media oleh audience atau pemirsa. Motif awal penggunaan
media inilah yang dinamakan sebagai harapan pemirsa ketika sebelum melihat tayangan televisi, sedangkan kepuasannya adalah hasil respon
pemirsa, apakah hasilnya melebihi, sama atau kurang dari harapan. Motif awal penggunaan media dijadikan awal sebagai pijakan pengukuran
kepuasan pemirsa. Teori Uses and Gratifications dibangun berdasarkan asumsi-asumsi
yang didasari akan konsep audiens. Audience atau pemirsa bersifat aktif dalam memilih media untuk memenuhi kebutuhannya dan kebutuhan
tersebut dapat terpuaskan melalui penggunaan media maupun non media.
21
Adapun asumsi-asumsi dasar dari teori tersebut menurut Katz, Gurevitch, Hass, Dominick maupun McQuail dalam Rakhmat adalah:
Pemirsa dianggap aktif, artinya Pemirsa menggunakan media massa televisi karena memiliki tujuan tertentu yaitu a Dalam proses
pemilihan media, pemirsa memilih media berdasarkan pertimbangan kebutuhan personal. Pemirsa dalam konteks ini dikatakan aktif dalam
21
Jalaludin Rakhmat, Metode Penelitian Komunikasi Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2001, 98.