kemasan yang siap jual, 40 jenis bibit parfum, 1 liter alkohol, gelas ukur, jarum suntik, serta 3 lusin botol kosong dengan berbagai ukuran.
Untuk permulaan semua yang saya miliki ini telah lebih dari cukup untuk merintis usaha jual beli parfum berskala kecil. Semua modal dan
sumber dana berasal dari tabungan saya sendiri yang dibantu juga dari dana orang tua saya setengahnya. Semua dana yang dikeluarkan lebih
tepatnya dirinci ditabel berikut ini.
Tabel 2.1 Rincian Biaya-Biaya yang Dibutuhkan
No. Uraian
Banyaknya Unit
Biaya Per Unit Sub Total
1 Parfum
20 Rp 37.500,00 Rp 750.000,00
2 Bibit Parfum
40 Rp 50.000,00 Rp 2.000.000,00
3 Gelas Ukur
1 Rp 24.000,00 Rp 24.000,00
4 Jarum Suntik
1 Rp 2.500,00 Rp 2.500,00
5 Alkohol
1 Liter Rp 40.000,00 Rp 40.000,00
6 Botol kosong
36 Rp 80.000,00 Rp 80.000,00
7 Biaya poster
20 Rp 6.000,00 RP 120.000,00
8 Bensin
1 liter Rp 4.500,00 Rp 4.500,00
Total Dana yang Dibutuhkan Rp 3.021.000,00
7.2 Biaya Penyusutan dan Perkiraan Pendapatan
a. Nilai ekonomis peralatan 1 tahun = 12 bulan.
b. Biaya penyusutan peralatan gelas ukur dan jarum suntik per 3
bulan: Rp 26.500,00 12 x 3 = Rp. 6.625,00
c. Total biaya penyusutan selama 1 tahun
Rp. 6.625,00 x 4 = Rp. 26.500,00 d.
Total Biaya pemasaran: Biaya Poster Rp. 6.000,00 x 20 buah = Rp. 120.000,00
e. Total Biaya peralatan: Jarum suntik, gelas ukur, dan berbagai
jenis botol kaca ukuran 5ml-15ml = Rp. 106.500,00 f.
Total biaya pembelian bahan baku: Bibit parfum, dan alkohol = Rp. 2.040.000,00
g. Biaya pemakaian alkohol: alkohol 1 liter = 1000 ml = Rp. 40.000,00. Maka perhitungannya adalah Rp. 40,00ml, maka
dalam pemakaian alkohol untuk botol ukuran 10 ml adalah Rp. 200,00; untuk botol ukuran 15 ml adalah Rp.300,00; dan untuk
botol dengan ukuran 20 ml adalah Rp. 400,00. Semua ukuran alkohol dihitung dalam perbandingan campuran 1:1
h. Biaya botol kaca kosong: botol dengan ukuran 5 ml seharga Rp. 2.500,00; untuk botol ukuran 10 ml seharga Rp. 1.500,00;
untuk botol ukuran 15 ml seharga Rp. 2.500,00; dan untuk botol ukuran 20 ml seharga Rp. 2.500,00
Tabel 2.2 Perkiraan penjualan per bulan 5ml Tanpa Alkohol
Jumlah Harga Jual Per Botol
Pendapatan Kotor 5 Botol
Rp 10,000.00 Rp 50,000.00
10 Botol Rp 10,000.00
Rp 100,000.00 15 Botol
Rp 10,000.00 Rp 150,000.00
20Botol Rp 10,000.00
Rp 200,000.00
Total Rp. 500.000,00
Tabel 2.3 Perkiraan penjualan per bulan 10ml dengan perbandingan alkohol 1:1
Jumlah Harga Jual Per Botol
Pendapatan Kotor 5 Botol
Rp 10,000.00 Rp 50,000.00
10 Botol Rp 10,000.00
Rp 100,000.00 15Botol
Rp 10,000.00 Rp 150,000.00
20 Botol Rp 10,000.00
Rp 200,000.00
Total Rp. 500.000,00
Tabel 2.4 Perkiraan penjualan per bulan 15ml dengan perbandingan alkohol 1:1
Jumlah Harga Jual Per Botol
Pendapatan Kotor 5 Botol
Rp 20,000.00 Rp 100,000.00
10 Botol Rp 20,000.00
Rp 200,000.00 15Botol
Rp 20,000.00 Rp 300,000.00
20Botol Rp 20,000.00
Rp 400,000.00
Total
Rp. 1.000.000,00 Keterangan:
a. Perkiraan hasil penjualan tersebut bersumber dari harga yang saya tetapkan
b. Tabel tersebut merupakan tabel perkiraan maksimal jumlah parfum yang dapat saya jual
tiap bulannya. c.
Perkiraan harga parfum di tabel berdasarkan harga dari toko “sari wangi parfum “ Maret 2013.
Dasar penerapan harga parfum senidiri berasal dari hasil penelitian saya yang akhirnya menenemukan bahwa harga bibit parfumml dijual dengan harga
Rp.1.000,00
Contoh: untuk harga parfum 5ml saya memasang harga Rp.10.000,00 karena itu bearti yang dipakai bibit parfum murni sebanyak 5ml dan ditambah dengan harga
botol kosong dengan harga Rp. 2.500,00. Disini saya membuat harga parfum 5ml dan 10ml sama karena botol untuk ukuran 5ml lebih sulit didapatkan dan
harganya lebih mahal dari botol 10ml dengan harga Rp. 1.500,00. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 2.5 Penetapan Harga Parfum 5 ml tanpa alkohol
Bibit Parfum Rp. 5.000,00
Botol kosong Rp.2.500,00
Jumlah Rp.7.500,00
Harga Jual 1 Botol Rp. 10.000,00
Jumlah biaya Produksi Rp. 7.500,00
Laba Rp. 2.500,00
Tabel 2.6 Penetapan Harga Parfum 10 ml dengan perbandingan 1:1
Bibit Parfum Rp. 5.000,00
Botol kosong Rp.1.500,00
Alkohol Rp. 200,00
Jumlah Rp.6.700,00
Harga Jual 1 Botol Rp. 10.000,00
Jumlah biaya Produksi Rp. 6.7000,00
Laba Rp. 3.300,00
Keterangan : 1.
Disini saya membuat dua tabel untuk membedakan antara harga botol dan adanya pemakaian alkohol
2. Untuk parfum 15 ml semua rincian data sama yang membedakan hanyalah penambahan
harga bibit parfum dan alkohol, sedangkan untuk ukuran 20 ml ada penambahan harga botol juga.
3. Harga 1 ml bibit parfum adalah Rp. 1.000,00
Tabel 2.7 Perkiraan Laporan Laba Rugi
Penjualan Bibit Parfum Pada Bulan Agusutus 2013
No Komponen
Jumlah 1
Pendapatan
Pendapatan Usaha
2 Biaya Produksi
Bahan Baku Bibit Parfum, Parfum dan alkohol
Rp . 2.790.000,00 Botol Kosong 5ml, 10 ml, 15 ml
Rp. 80.000,00 Jarum Suntik dan Gelas Ukur
Rp. 26.500,00
3 Lain-lain
Penyusutan
Rp. 6.625,00
Biaya Promosi Poster
Rp. 120.000,00 Bensin
Rp. 4.500,00
4 Laba
Keterangan : 1.
Karena ini adalah usaha yang baru pertama kali saya rintis maka dari itu saya belum bisa mengetahui berapa banyak pendapatan usaha dan berapa laba dari usaha ini.
2. Bensin dengan harga Rp. 4.500,00 karena pada saat saya melakukan penelitian dan
pembeliaan peralatan untuk usaha saya, harga bensin belum dinaikkan.
7.3 Rencana Program Keuangan Maret 2013-Agustus 2013