2.6 Kerangka Teori
Perawatan saluran akar
Penggunaan bahan medikamen saluran akar untuk mengeliminasi jumlah mikroorganisme
Alternatif bahan medikamen saluran akar Bahan Medikamen
Gold standar CaOH
2
Kitosan blangkas sebagai perancah dengan ekstrak batang kemuning
Kitosan
derajat deasetilasi dan suasana pelepasan ion OH
-
asam
gugus amino NH
3 +
penyerapan - hidrolisa lemak LPS kitosan oleh bakteri
permeabilitas membran bakteri perubahan sel terganggu dan terjadi kebocoran materi bakteri struktur sel membran
sel lisis
daya antibakteri + sitoplasma
Ekstrak batang kemuning bersifat biokompatibel - aktivasi enzim alkali dan dapat meredakan inflamasi jaringan pulpa phospatase
gigi oksidasi enzim dan protein
- mengganggu DNA replikasi terhambat
F.nucleatum
Sel lisis
Sel mati
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
3.1 Kerangka konsep
Kitosan blangkas + ??
Pertumbuhan bakteri ekstrak batang kemuning
F.nucleatum
- Waktu 3 jam, 6 jam - Suhu
Penelitian yang dilakukan pada bakteri anaerob F.nucleatum. Bahan coba yang digunakan adalah kitosan blangkas + ekstrak batang kemuning. Kitosan banyak
digunakan karena memiliki sifat biokompatibilitas, biodegradasi yang baik, dan tidak bersifat toksik.
3
Salah satu mekanisme yang mungkin terjadi adalah molekul kitosan memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan senyawa pada permukaan sel bakteri
kemudian teradsorpsi membentuk suatu lapisan layer yang menghambat saluran transportasi sel bakteri sehingga mengalami kekurangan substansi untuk berkembang
dan mengakibatkan matinya sel bakteri tersebut.
22
Penelitian menggunakan tanaman kemuning semakin meningkat karena memiliki khasiat dan fungsi. Bagian tumbuhan yang sering digunakan sebagai obat
adalah daun, buah dan kulit.
31
Ekstrak batang kemuning bersifat biokompatibel dan dapat meredakan inflamasi jaringan pulpa gigi.
11
Salah satu biomaterial yang diperlukan untuk memudahkan dalam pemanipulasian ke dalam saluran akar adalah bahan perancah. Biomaterial yang
memiliki potensi terhadap aplikasi klinis harus menghasilkan kondisi yang optimal terhadap adhesi, migrasi, proliferasi dan differensiasi sel-sel dari jaringan
Universitas Sumatera Utara