BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: 1. Penggunaan model kooperatif tipe TAI dapat meningkatkan aktivitas belajar
siswa, hal ini dapat dibuktikan dengan adanya meningkatnya persentase aktivitas belajar siswa sebesar 51,43 pada siklus I menjadi 68,57 pada
siklus II. 2. Penggunaan model kooperatif tipe TAI dapat meningkatkan hasil belajar
siswa, hal ini dapat ditunjukkan dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa yang meningkat dari 57,33 pada siklus I menjadi 66,67 pada siklus II.
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan pada penelitian ini, maka penulis memberikan saran kepada:
- Siswa Siswa diharapkan mengikuti dengan seksama pembelajaran menggunakan
model kooperatif tipe TAI karena dapat meningkatkan hasil belajar
- Guru Rekan-rekan guru hendaknya dapat menggunakan model kooperatif tipe TAI
dalam pembelajaran matematika karena model kooperatif tipe TAI merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa
- Sekolah Kepada pihak sekolah agar menerapkan pembelajaran dengan menggunakan
model kooperatif tipe TAI sehingga proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan efisien.
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Mulyono. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Rineka Cipta. Jakarta.
Andayani, dkk. 2009. Pemantapan Kemampuan Profesional. Universitas Terbuka. Depdiknas. Jakarta.
Aqip, Zainal dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru SD, SLB, TK. Yrama Widya. Bandung.
Arikunto, Suharsimi. 1998. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara. Jakarta.
Dimyati dan Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Rineka Cipta. Jakarta. Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Bumi Aksara. Jakarta.
Herumawan. 2008. Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. PT.
Remaja Rosdakrya. Bandung. Kunandar. 2010. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas Sebagai
Pengembangan Profesi Guru. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta. Kurniati, Ana. 2007. Efektivitas Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe Team Assisted
Individualization TAI Terhadap
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Peserta Didik Kelas VIII SMP N 1
Ngadirejo Temanggung. Skripsi tidak diterbitkan. Semarang: Univesitas Negeri Semarang. Diakses tanggal 22 Oktober 2012 14.00 WIB.
Purwanto, Ngalim. 2008. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Rosda Karya. Bandung.
Slavin, Robert, E. 2009. Cooperative Learning Teori, Riset, dan Praktek. Nusa Media. Bandung.
Sekti, Fetty Yudha Winata. 2010. Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI Team
Assisted Individualization Pada Siswa Kelas XI Ilmu Alam di SMA Brawijaya Smart School Malang. Diakses tanggal 29 April 2012 11.00
WIB.
Subarinah, Sri. 2006. Inovasi Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
Direktorat Ketenagaan. Jakarta. Suwangsih, Erna. 2006. Model Pembelajaran Matematika. UPI PRESS. Bandung.
Syarifuddin, Tatang dan Nuraini. 2006. Landasan Pendidikan. UPI PRESS. Bandung.
Trianto. 2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Konsep Landasan dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
KTSP. Kencana Prenada Media Group. Surabaya. Wahyudi, Heru. 2010. Model Pembelajaran TAI. Http: Model Pembelajaran
TAI. Com Diakses tanggal 22 Maret 2012 12.30 WIB.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN