Rancangan Analisis dan Uji Hipotesis

0,7790192552 t hitung = 3,850 Dari perhitungan hipotesis di atas, didapat nilai t hitung sebesar 3,850 sedangkan t tabel pada dk = n-2 adalah 2,06. Berdasarkan kriteria uji, jika t hitung lebih besar dibandingkan dengan t tabel , maka H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya “Program Aplikasi Pemilu berpengaruh secara signifikan terhadap Efektivitas Kerja Karyawan di KPU Kota Cimahi dengan taraf kepercayaan 95 ”. H0 ditolak H0 ditolak H0 diterima -3,850 -2,06 0 2,06 3,850 Gambar 4.4 Pengujian Hipotesis 92

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasannya, maka dapat ditarik kesimpulannya sebagai berikut : 1. Tanggapan responden terhadap Program Aplikasi Pemilu yang berjalan pada Kantor KPU Kota Cimahi, yang terdiri atas indikator fungsi yang ditawarkan, pengolahan data pemilu, penggolahan data daftar pemilih tetap, penyimpanan data pemilu, dan penyajian data pemilu Program Aplikasi Pemilu berada pada kategori baik sekali. Dimana dilihat 4.5 tentang kriteria skor jawaban pemilu memiliki nilai ”baik sekali”,sebab mamiliki nilai skor jawaban 87,5 dari seluruh responden. 2. Tanggapan responden terhadap efektivitas kerja karyawan di kantor KPU Kota Cimahi, yang terdiri atas indikator perencanaan kerja, pelaksanaan kerja, hasil kerja, kepuasan kerja dan disiplin dan motivasi kerja berada pada kategori baik sekali. Dimana dilihat 4.5 tentang kriteria skor jawaban pemilu memiliki nilai ”baik sekali”,sebab mamiliki nilai skor jawaban 84,97 dari seluruh responden. 3. Untuk hasil dari hipotesis didapat nilai dari t hitung sebesar 3,850 berdasarkan gambar 4.4 artinya t hitung lebih besar dari t tabel sebesar 2,06 sehingga H0 ditolak yang berarti Program Aplikasi Pemilu berpengaruh pada efektivitas kerja karyawan KPU Cimahi. 93

5.2 Saran

Berdasarkan hasil pengolahan data dan pembahasannya, ada beberapa saran yang sekiranya dapat bermanfaat bagi pihak-pihak terkait, diantaranya sebagai berikut : 1. Berdasarkan indikator yang dijadikan kajian pada variabel e fektivitas kerja karyawan yang paling berpengaruh hubungannya terhadap Program Aplikasi Pemilu adalah disiplin dan motivasi kerja. Menunjukan kepada hasil tersebut pelaksanaan kerja masih kurang baik dimana dalam melaksanakan kerja tidak sesuai dengan prosedur kerja yang telah ditetapkan KPU. Hal tersebut perlu diperbaiki dan ditingkatkan. 2. Sedangkan berdasarkan indikator yang dijadikan kajian pada variabel efektivitas kerja karyawan yang paling rendah pengaruh hubungannya terhadap Program Aplikasi Pemilu adalah indikator kepuasan kerja. Merujuk pada hasil tersebut untuk meningkatkan efektivitas kerja antara lain dengan memperbaiki hubungan kerja dengan sesama rekan kerja serta meningkatkan semangat dan gairah yang tinggi dalam bekerja. Sehingga dengan hal tersebut, kepuasan akan hasil kerja akan dirasakan.