Struktur Mata Kuliah PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU EKONOMI PERTANIAN

E20C.216 Pembiayaan Agribisnis 3 2-1 Agribusiness Finance Meliputi teori dan konsep dalam lingkup manajemen pembiayaan, perencanaan keuangan anggaran kas, proyeksi laporan, manajemen modal usaha, kas, dan setara kas incl. surat-surat berharga, manajemen piutang usaha dan persediaan, struktur modal cost of capital, optimalisasi struktur modal, pendanaan dan sumber dana jangka pendek, sumber modal jangka panjang direct financing, venture capital, investment bank, ipo, instrumen pendanaan jangka panjang obligasi, saham, sewa guna, issue-issue kontemporer dalam manajemen keuangan balance score card, EVA, serta aplikasi komputer untuk manajemen keuangan. E20C.120 Manajemen Teknologi Dan Inovasi Agribisnis 3 3-0 Technology and AgribusinessInovasion Management Kuliah ini menjelaskan implementasi pemanfaatan teknologi dan proses inovasi untuk menciptakan daya saing pada level perusahaan dan bangsa. Dalam kuliah ini disampaikan pemahaman tentang pentingnya penyelarasan antara praktik bisnis dengan kemajuan teknologi dan pentingnya aktivitas inovasi. Kuliah ini juga membahas sejumlah tools yang lazim digunakan dalam analisis teknologi. Setelah mengikuti kuliah diharapkan peserta memahami filosofi konsep manajemen teknologi dan inovasi dalam agribisnis, sehingga peserta mampu menerapkan serta menganalisis filosofi dan konsep tersebut dalam suatu aktivitas agribisnis. E20C.103 Kebijakan Pertanian 3 2-1 Agricultural Policy Meliputi dasar normative teori dan konsep dari dilakukannya intervensi pemerintah pada sector pertanian, berbagai instrument kebijakan untuk melakukan intervensi, dan konstruksi dasar dibuatnya kebijakan. Kuliah ini juga meliputi cara penghitungan dampak kebijakan pemerintah pada berbagai ukuran tujuan kebijakan, seperti kesejahteraan petani, peningkatan pendapatan, pengentasan kemiskinan, dll. Dengan menggunakan kerangka analisis PAM Policy Analysis Matrix. E20C.212 Sistem Informasi Agribisnis 3 2-1 Agribusiness Information System Konsep system dan informasi, digital firm, aplikasi SIM, decision support system, analisis dan desain sistem, otomatisasi kantor, computer based information system dan enterprise resource planning. Pengetahuan-pengetahuan ini akan diterapkan pada bidang-bidang usaha agribisnis. E20C.108 Manajemen Sumber Daya Manusia 3 3-0 Human Resource Management Konsep-konsep beserta isu-isu terkini manajemen sumberdaya manusia dalam upaya meraih keunggulan bersaing, meliputi manajemen sumberdaya manusia strategik, lingkungan hukum persamaan hak atas kesempatan kerja dan keselamatan, analisis dan disain pekerjaan, perencanaan dan rekruitasi sumberdaya manusia, seleksi dan penempatan, pelatihan, manajemen kinerja, pengembangan karyawan, pemisahan dan pemeliharaan karyawan, pemutusan hubungan kerja, pemeliharaan karyawan, kompensasi sumberdaya manusia tunjangan karyawan, penentuan kontribusi karyawan dengan gaji, posisi tawar kolektif dan hubungan tenaga kerja, serta pengelolaan strategik fungsi sumberdaya manusia. E20C.217 Pemasaran Agribisnis Madya 3 3-0 Agribusiness Marketing Dimensi pemasaran dalam agribisnis, ekonomi sistem agribisnis, konsumsi produk agribisnis dan perilaku pembelian, perhatian konsumen terhadap produk agribisnis, sistem pemasaran agribisnis, ditambah dengan pemahaman tentang organisasi sistem agribisnis, pengolahan dan pemasaran industri agribisnis, pemasaran internasional agribisnis, sistem grading komoditas dan mekanisme penetapan harga, resiko harga komoditas dan bursa berjangka futures markets, seleksi dan penelitian target pasar, penetapan harga produk agribisnis, serta perencanaan dan implementasi pemasaran. E20C.218 Manajemen Rantai Pasok Dan Logistik Agribisnis 3 3-0 Dalam mata kuliah ini disampaikan untuk memberikan pemahaman terhadap konseptual dan praktek dalam pengelolaan rantai pasok pertanian. Adapun materi yang akan disampaikan meliputi perubahan lingkungan strategis yang menjadi pendorong pengembangan rantai pasok agribisnis, pandangan konseptual rantai pasok dan rantai nilai agribisnis, tipe rantai pasok, desain dan strategi rantai pasok, kolaborasi rantai pasok, menyesuaikan pasokan dan permintaan dalam rantai pasok, manajemen kualitas dalam rantai pasok manajemen resiko dan tata kelola rantai pasok, logistik agribisnis, pemodelan rantai pasok, teknologi dan informasi rantai pasok , tren dalam manajemen rantai pasok serta studi kasus pengembangan rantai pasok agribisnis E20C.219 Manajemen Operasi Agribisnis 3 3-0 Mata kuliah ini membahas tentang konsep dasar dari manajemen operasi, dan dukungan manajemen operasi pada strategi organisasi, baik organisasi penghasil produk maupun jasa. Materi manajemen operasi meliputi pengenalan Manajemen Operasi berkaitan dengan operasi dan produktivitas serta strategi operasi untuk barang dan jasa, desain barang dan jasa, desain proses dan kapasitas, pemilihan strategi lokasi, manusia dan sistem kerja, manajemen kualitas, serta strategi lokasi dan tata letak serta aplikasi manajemen operasi dalam agribisnis.

2.5.5. Disain Pembelajaran Pinunjul

1 Lulusan Tepat Waktu maksimal 4 semester : Untuk mencapai lulus tepat waktu bagi mahasiswa Magister Ekonomi Pertanian, maka dilakukan tahapan kegiatan sebagai berikut : a Pembagian Dosen Pembimbing pada awal Semester II, b Sinkronisasi rencana penelitian mahasiswa dengan penelitian dosen pada akhir Semester I, c Pelibatan mahasiswa dalam penelitian dosen pada Semester II, d Penjadwalan pelaksanaan Seminar Usulan Riset SUR pada akhir Semester II sampai dengan pertengahan Semester III, e Monitoring dan evaluasi kemajuan studi mahasiswa yang dilakukan pada akhir Semester II, pertengahan dan Semester III serta pertengahan Semester IV. f Penjadwalan pelaksanaan Ujian Naskah Tesis dan Ujian Tesis pada Semester III dan IV. 2 Publikasi Artikel Ilmiah a Sosialisasi proses pembelajaran pada awal Semester I, b Pelatihan Penelusuran Jurnal, sintesa jurnal dan Penulisan Artikel Ilmiah pada awal Semester II, c Pendampingan penulisan artikel ilmiah pada Semester III dan Semester IV. 3 Peningkatan Kompetensi Mahasiswa Lulusan : a Diskusi antar bidang ilmu secara rutin setiap bulan, b Keikutsertaan mahasiswa baik sebagai penyaji makalah maupun peserta seminar nasional dan internasional.

2.6. PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU PERTANIAN

2.6.1. Profil Lulusan

Menghasilkan lulusan yang dapat memenuhi kebutuhan stakeholders nasional maupun global untuk mencapai suatu kompetensi sebagai doktor bidang pertanian.

2.6.2. Capaian Pembelajaran

1 Mampu mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seniipteks dalam bidang ilmu pengetahuan melalui kajian agronomi, pemuliaan tanaman, perlindungan tanaman, ilmu tanah , sosial ekonomi pertanian, teknologi industri pertanian, teknologi hasil pertanian dan perikanan untuk menghasilkan karya inovatif, orisinil dan teruji 2 Mampu mengelola dan mengembangkan penelitian berbasis pendekatan inter, multi atau transdisipliner melalui kerjasama nasional maupun internasional. 3 Mampu merancang, mengembangkan, menganalisis dan merumuskan kebijakan di bidang pertanian yang bermanfaat bagi peningkatan produksi pertanian.

2.6.3. Bahan Kajian

1 Ekonomi Pertanian Ilmu ekonomi, Pembangunan Pembangunan Pertanian, Agribisnis, Sosiologi Pertanian dan Penyuluhan PertanianKomunikasi Pertanian 2 Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan Ilmu Konservasi dan Reklamasi Tanah, Ilmu Kesuburan Tanah dan Gizi Tanaman, Genesis dan Klasifikasi tanah, Bioteknologi Tanah, Ilmu Evaluasi dan Perencanaan Penggunaan lahan 3 Ilmu Tanaman Ekofisiologi Tanaman, Ilmu Pemuliaan Tanaman Konvensional dan Pemuliaan Molekuler, Ilmu dan Teknologi Benih, Ilmu hama dan Penyakit Tanaman, serta Ilmu Gulma 4 Ilmu Perikanan dan Kelautan 5 Ilmu Teknologi Industri Pertanian 2.6.4. Struktur Mata Kuliah Beban Studi dan Lama Pendidikan a Beban studi kumulatif Pendidikan Doktor paling sedikit 42 sks, terdiri dari:  i. Seminar Usulan Riset SUR 2 sks;  ii. Publikasi Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional Bereputasi 15 sks;  iii. Disertasi 25 sks yang terdiri atas Seminar Hasil Riset SHR 10 sks, Penelaahan Naskah Disertasi PND 10 sks, dan Sidang Promosi Doktor SPD 5 sks. b Waktu studi Pendidikan Doktor dalam pelaksanaannya dapat ditempuh paling lama 7 tujuh tahun 14 semester tanpa perpanjangan masa studi. Metode Pembelajaran 1 Metode pembelajaran Program Pendidikan Doktor S-3 dengan mengarusutamakan riset sebagai metode pendidikannya. 2 Dalam kaitannya dengan topiktema riset disertasi, mahasiswa dapat mengikutimengambil perkuliahan tertentu dengan tujuan pengayaan materipengetahuan. 3 Mahasiswa selanjutnya diwajibkan mempublikasikan artikel ilmiah, yang merupakan bagian dari riset disertasinya, di jurnal internasional bereputasi sebagai syarat kelulusan, sebelum Sidang Promosi Doktor SPD dilakukan. 4 Selama mengikuti Pendidikan Doktor, mahasiswa dapat melakukan riset dasar ataupun terapan dengan pendekatan transdisipliner. Bentuk Pembelajaran Self Direct Learning SDL, adalah proses belajar yang diterapkan pada program pembelajaran tugas dan disertasi Doctor by research proses pembelajaran ini dilakukan atas inisiatif individu mahasiswa sendiri. Dalam hal ini, perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian terhadap pengalaman belajar yang dijalaninya dilakukan oleh individu yang bersangkutan. Sementara dosen hanya bertindak sebagai fasilitator, yang memberi arahan, bimbingan, dan konfirmasi terhadap kemajuan belajar yang telah dilakukan individu mahasiswa tersebut. Metode ini bertujuan untuk menyadarkan dan memberdayakan mahasiswa, bahwa belajar adalah tanggungjawab mereka sendiri. Dengan kata lain, individu mahasiswa didorong untuk bertanggungjawab terhadap semua pikiran dan tindakan yang dilakukannya. Sebagai mahasiswa program doktor yang sudah dewasa, kemampuan mahasiswa semestinya bergeser dari yang tergantung pada orang lain menjadi individu yang mampu belajar mandiri. Studi pustaka, diskusi, seminar, kerja laboratorium dan lapangan, mengikuti seminar baik nasional maupun internasional, bimbingan penelitian, penulisan artikel ilmiah dan disertasi dilaksanakan secara sistematis berkesinambungan sesuai dengan arahan promotor. Promotor berperan mengarahkan dan melakukan evaluasi serta melaporkan perkembangan mahasiswa. Proses pembimbingan wajib tercatat dalam buku kemajuan studi log book sebagai suatu bukti proses pembelajaran, dan Prodi Doktor melakukan monitoring dan evaluasi sebagai landasan untuk melakukan review kinerja dari mahasiswa dan Tim Ketua Promotor wajib memberikan laporan perkembangan kemajuan studi mahasiswa di setiap akhir semester kepada Dekan FakultasSekolah Pascasarjana dengan diketahui oleh Ketua Prodi Doktor. Program Pembelajaran 1 Mahasiswa tidak diwajibkan mengambil sejumlah sks untuk mata kuliah tertentu, namun dapat mengambil berbagai mata kuliah tertentu yang dianggap perlu pada mata kuliah program magister atau bila diperlukan di program sarjana bahkan pada Prodi di Unpad atau di luar Unpad sit in, dengan tujuan pengayaan pengetahuan yang relevan dengan rencana riset disertasi; 2 Pengambilan mata kuliah sebagaimana disebutkan dalam butir 1, dilakukan berdasarkan rekomendasi atau persetujuan Ketua Promotor; 3 Pengurusan administrasi terkait pengambilan mata kuliah di luar Unpad merupakan tanggung jawab mahasiswa yang bersangkutan. Dosen No Nama NIDN 1 Prof. Dr. Ir. Jajang Sauman H., MS. 16026401 2 Prof. Dr. Ir. Hj. Yuyun Yuwariah AS., MS. 5014804 3 Prof. Ir. Tarkus Suganda, M.Sc., Ph.D. 7055813 4 Prof. Dr. Ir. Hj. Hersanti, MP. 3036304 5 Dr. Ir. Sudarjat, MP. 30096002 6 Dr. Ir. Sumadi, MS. 07085716 7 Dr. Ir. Wahyu Daradjat Natawigena, MS. 20076111 8 Dr. Ir. H. Ceppy Nasahi, MP. 1046211 9 Dr. Ir. Eti Suminartika, M.Si. 4126511 10 Ir. Anas, M.Sc., Ph.D. 26116703 11 Dr. Ir. Sri Fatimah, M.AB. 25037002

BAB III SISTEM PENILAIAN DAN LAPORAN PENILAIAN

3.1. PENDIDIKAN SARJANA 3.1.1. Persyaratan Ujian Pedoman Umum 1 Mahasiswa diperkenankan mengikuti ujian mata kuliah UTS dan UAS apabila memenuhi ketentuan sebagaimana tercantum dalam Pedoman Teknis Penyelenggaraan Pendidikan di Unpad. 2 Mahasiswa diperkenankan mengikuti Ujian Skripsi apabila memenuhi ketentuan sebagaimana tercantum dalam Pedoman Teknis Penyelenggaraan Pendidikan di Unpad. Pedoman Teknis Persyaratan mengikuti kegiatan pembelajaran: 1 Mahasiswa diperkenankan mengikuti kegiatan pembelajaran apabila mahasiswa telah: a Memiliki Kartu Tanda Mahasiswa KTM yang berlaku pada semester bersangkutan; b Mengisi KRS untuk semester yang bersangkutan dan telah ditandatangani oleh mahasiswa, dosen wali dan SBPK; c Terdaftar dalam DHMD Daftar Hadir Mahasiswa dan Dosen semester bersangkutan. 2 Pada saat mengikuti kegiatan pembelajaran mahasiswa harus menandatangani DHMD yang harus diperiksa oleh dosen pengampu mata kuliah. 3 Persyaratan Ujian. Mahasiswa diperkenankan mengikuti ujian apabila memenuhi persyaratan di bawah ini: 1 Terdaftar sebagai mahasiswa pada semester bersangkutan. 2 Memenuhi semua persyaratan administratif yang ditetapkan oleh Fakultas. 3 Mengikuti sekurang-kurangnya 80 delapan puluh persen dari kegiatan 16 enam belas minggu perkuliahan pada semester bersangkutan danatau mengikuti seluruh kegiatan 100 seratus persen praktikum laboratorik, kerja lapangan, kerja klinik, seminar, atau kegiatan sejenis. 4 Untuk mengikuti ujian, mahasiswa diharuskan menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa KTM yang berlaku pada semester yang bersangkutan. 5 Untuk menempuh ujian akhir pendidikan Ujian Komprehensif, mahasiswa harus sudah memenuhi persyaratan di bawah ini: a Lulus seluruh mata kuliah FakultasProdi yang ditempuh memenuhi beban belajar kumulatif yang dipersyaratkan; b Telah menyusun dan menulis Skripsi yang telah dinyatakan layak uji‟ oleh Pembimbing, c Telah menyelesaikan persyaratan administratif yang diatur oleh Universitas dan Fakultas.