standarisasi. Mata kuliah ini juga mempelajari mengenai karakteristik tataniaga hortikultura, pengelolaan produksi hortikultura pengelolaan faktor produksi dan
pengelolaan hasil, dan studi kasus beberapa pengusahaan komoditas hortikultura.
d. Perkebunan
Manajemen Produksi Tanaman Perkebunan 32-1
Mata kuliah ini mencakup pendahuluan, sistematika, botani dan fisiologi, syarat- syarat tumbuh, pengadaan bahan tanaman, persiapan lahan, penanaman,
pemeliharaan, dan pemungutan hasil dari tiap komoditas perkebunan.
Produksi Tanaman Perkebunan PTP Penghasil Getah dan Minyak 32-1
Mata kuliah ini mencakup pendahuluan, sistematika, botani dan fisiologi, syarat- syarat tumbuh, pengadaan bahan tanaman, persiapan lahan, penanaman,
pemeliharaan, dan pemungutan hasil dari tiap komoditas perkebunan penghasil getah dan minyak.
Produksi Tanaman Perkebunan PTP Penyegar 32-1
Mata kuliah ini mencakup pendahuluan, sistematika, botani dan fisiologi, syarat- syarat tumbuh, pengadaan bahan tanaman, persiapan lahan, penanaman,
pemeliharaan, dan pemungutan hasil dari tiap komoditas teh, kakao, tembakau.
Produksi Tanaman Perkebunan PTP Gula dan Obat 32-1
Mata kuliah ini mencakup pendahuluan, sistematika, botani dan fisiologi, syarat- syarat tumbuh, pengadaan bahan tanaman, persiapan lahan, penanaman,
pemeliharaan, dan pemungutan hasil dari tiap komoditas tebu, kina dan aren.
Pemanfaatan Limbah Tanaman Perkebunan 22-1
Mata kuliah ini mengajarkan pemanfaatan limbah dari tanaman perkebunan yang meliputi proses penanganan limbah, proses pengolahan limbah agar bisa digunakan
dan pemanfaatan limbah.
e. Teknologi Benih
Pembiakan Vegetatif 32-1
Pembahasan mata kuliah ini meliputi konsep umum tentang pembiakan vegetatif tanaman pertumbuhan dan perkembangan, mitosis, meristem serta konsep
totipotensi, dasar-dasar anatomis dan fisiologis serta aspek teoritis perbanyakan vegetatif konvensional dengan setek, sambungan, okulasi, layering, akar dan batang
spesifik, tujuan, keuntungan dan kelemahan. Teknik-teknik perbanyakan vegetatif konvensional aspek fisiologis dan biologis dibicarakan secara mendalam.
Teknologi Mikropropagasi Tanaman 32-1
Mata kuliah ini mencakup pendahuluan teknik mikropropagasi tanaman, perkembangan di Indonesia dan dunia, terminologi, serta komersialisasi, prinsip-
prinsip dasar, laboratorium, teknik aseptik, media kultur, eksplan, mekanisasi, faktor- faktor yang mempengaruhi keberhasilan mikropropagasi, produksi tanaman bebas
virus, berbagai metode propagasi, benih buatan synthetic seeds, aklimatisasi, undang-undang dan proses sertifikasi, home industry dan perhitungan ekonomi.
Produksi dan Pengelolaan Benih Tanaman Rekalsitran 32-1
Pembahasan mata kuliah ini meliputi pendahuluan, morfologi perkecambahan, perkecambahan, produksi dan prosesing berbagai benih tanaman rekalsitran,
perawatan benih rekalsitran dalam penyimpanan, dan beberapa kemungkinan cara penyimpanan benih tanaman rekalsitran.
Produksi Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan 32-1
Memilih salah satu mata kuliah produksi tanaman dari minat Pangan, Perkebunan, atau Hortikultura.
f. Ilmu Gulma
Herbisida 32-1
Mata kuliah ini diambil pada semester genap. Klasifikasi, daya kerja mode of action dan fisiologi herbisida, dampak terhadap lingkungan, keadaan fate herbisida dalam
tanaman, air dan tanah, peraturanperundangan penggunaan herbisida.
Teknik Pengendalian Gulma Khusus 32-1
Mata kuliah ini diambil pada semester ganjil. Teknik-teknik pengendalian gulma secara mekanisfisik, kultur teknis, biologis, kimiawi dan terpadu, pengendalian
gulma di pertanaman pangan, pengendalian gulma di pertanaman hortikultura, pengendalian gulma di pertanaman perkebunan, pengendalian gulma di lahan-lahan
lain non pertanian dan perairan
Manajemen Pengendalian Gulma 32-1
Mata kuliah ini membahas tentang Definisi weed manajemen, kompetisi gulma, weed seed bank, pengendalian gulma secara kimia dan non kimia, allelopathy,
pengendalian gulma pada berbagai ekosistim gulma air, gulma perkebunan, gulma tanaman padi sawah dan gulma tanaman pangan, Integrated weed management.
Departemen Ilmu Tanah Dan Sumberdaya Lahan Interpretasi Citra dan GIS 32-1
Mata kuliah ini diambil pada semester ganjil. Mata kuliah ini mencakup pendahuluan; Sistem informasi potensi data fisik dan lingkungan yang tidak dilakukan secara
kontak langsung dengan obyek, menginterpretasi corak, pola, tekstur yang diperoleh melalui platform sehingga dapat mengungkapkan bentukan alam, penggunaan lahan
dan karakteristik lainnya.
Analisis Lansekap 32-1
Konsep dasar analisis lansekap, proses geomorfologi. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan land form. Tipe-tipe landform dominan di
Indonesia. Proses dan pembentukan land form flurial dan partai. Proses pada lereng, pelapukan dan land form lansekap semiarid dan coastal processes, slope profile study.
Lereng dan pembentukan tanah. Dasar-dasar interpretasi foto udara. Mata kuliah ini diambil pada semester ganjil.
Pengelolaan DAS 22-1
Mata kuliah ini diambil pada semester ganjil. Pendahuluan; hubungan antar ekosistem dalam wilayah DAS, hubungan antara hulu dan hilir, peran aspek sosial
ekonomi dalam DAS, pemecahan masalah kerusakan DAS akibat ketidakseimbangan ekosistem, karena berbagai aktivitas biotik dan abiotik, Pengelolaan DAS
komprehensif.
Kualitas Tanah 32-1
Mata kuliah ini diambil pada semester genap. Pendahuluan; Kualitas tanah dan hubungannya dengan kondisi fisik, kimia dan biologi tanah, serta penerapan teknik
tenik perlakuan yang secara jitu dapat meningkatkan kualitas tanah ditinjau dari segi produksi tanaman dan aspek lingkungan
Perencanaan dan Pengembangan Wilayah dan Tata Guna lahan 32-1
Mata kuliah ini membahas mengenai pentingnya pendekatan multidisipliner penerapan ilmu tanah dalam perencanaan dan pengembangan wilayah. Ruang
lingkup dasar-dasar perencanaan dan pengembangan wilayah, tipologi wilayah, komponen-komponen
wilayah, esensi pengembangan
wilayah, mekanisme
pengembangan wilayah, metoda analisis wilayah, pendekatan perencanaan wilayah, indikator keberhasilan pembangunan, serta potensi dan kendala wilayah. Mata kuliah
ini diambil pada semester genap.