commit to user
70
BAB III TEMUAN
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi sistem pemberian kredit pada PD BPR Bank Daerah Karanganyar berdasarkan informasi yang
diperoleh langsung dari pihak bank. Dalam evaluasi ini ditemukan adanya beberapa kelebihan dan kelemahan pada PD BPR Bank Daerah Karanganyar.
Kelebihan dan kelemahan pada PD BPR Bank Daerah Karanganyar sebagai berikut:
A. Kelebihan
1. PD BPR Bank Daerah Karanganyar mempunyai struktur organisasi yang jelas. Hal ini terlihat dari adanya garis wewenang dan tanggung jawab
serta pemisahan fungsi untuk melaksanakan semua tahap transaksi. Pemisahan fungsi untuk pemberian kredit antara lain fungsi permohonan
kredit, fungsi penelitian kredit, fungsi persetujuan kredit, dan fungsi pencairan kredit.
2. Perusahaan dalam menjalankan operasionalnya telah menggunakan sistem komputer, sehingga kemungkinan terjadinya kesalahan dalam pengolahan
data dapat diminimalisasi dan pembagian tanggung jawab fungsional dalam pelaksanaan transaksi dapat dikurangi. Catatan akuntansi yang
digunakan untuk mencatat, mengklasifikasikan, dan meringkas data keuangan pada perusahaan sudah cukup memberikan informasi tentang
pemberian kredit.
commit to user 71
71 3. Jaringan prosedur yang membentuk sistem yang dipakai pada PD BPR
Bank Daerah Karanganyar telah dijalankan sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh Pemerintah.
4. PD BPR Bank Daerah Karanganyar dalam memberikan pelayanan kredit untuk kredit pegawai prosesnya sangat cepat, hanya membutuhkan waktu
30 menit saja dan suku bunga yang di berikan untuk kredit pegawai hanya 1 dengan jangka waktu bisa 100 bulan.
5. Proses pengajuan kredit syaratnya sangat sederhana dan mudah dipahami oleh calon debitur.
6. Dalam mengevaluasi kelayakan pemberian kredit PD BPR Bank Daerah Karanganyar sudah dilakukan sesuai dengan 6C yaitu character watak,
capacity kemampuan, capital modal, collateral jaminan, condition of economy kondisi ekonomi, constraint hambatan.
B. Kelemahan
Kelemahan-kelemahan pada PD BPR Bank Daerah Karanganyar adalah: 1. Surat Perjanjian Kredit hanya dibuat 1 lembar saja. Jika dibuat 1 lembar
saja nasabah tidak dapat memahami perjanjian kredit yang diberikan oleh PD BPR Bank Daerah Karanganyar.
2.
Masih adanya fungsi ganda yaitu fungsi permohonan kredit dengan analisa kredit yang seharusnya tugas dan tanggung jawab dari seksi analisa kredit.
Tidak dipisahkan kedua fungsi tersebut dapat menimbulkan kecurangan, karena kelayakan calon debitur untuk menerima pinjaman dari perusahaan
commit to user 72
72 tidak terjamin yang pada akhirnya pinjaman yang diberikan oleh
perusahaan kemungkinan besar tidak kembali.
3.
Pemberian bunga kredit desa dan pasar terlalu tinggi yaitu 4, hal ini bisa memberatkan nasabah dalam membayar bunga sehingga akan terjadi
kredit macet.
4.
Pada kredit kelompok pemberian plafon terlalu rendah sehingga menghambat nasabah yang mengajukan kredit dengan nominal tinggi.
commit to user
73
BAB IV PENUTUP
A. Simpulan