Metode Penelitian Metode Penelitian dan Desain Penelitian

B. Metode Penelitian dan Desain Penelitian

1. Metode Penelitian

Metode peneltian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian penelitian tindakan kelas dengan rancangan model spiral Kemmis dan Taggart. Karena permasalahan dalam penelitian ini bertujuan bagaimana mengatasi kesulitan anak dalam belajar shooting bola basket dengan modifikasi bola basket melalui media sasaran ring bambu, sehingga dengan modifikasi bola dan melalui media sasaran ring bambu ini hasil belajar shooting siswa dapat meningkat. Penelitian ini berangkat dari permasalahan yang faktual dalam praktek pembelajaran yang dihadapi guru. Berbekal dari keinginan memperbaiki pembelajaran penjas pada pembelajaran shooting bola basket, penulis mempersiapkan diri tentang apa itu penelitian tindakan kelas, latar belakang, karakter dan prosedur yang harus ditempuh. Penelitian tindakan merupakan intervensi praktik dunia nyata yang ditujukan untuk meningkatkan situasi praktis. Tentu penelitian tindakan yang dilakukan oleh guru ditujukan untuk meningkatkan situasi pembelajaran yang menjadi tanggung jawabnya dan ia disebut ’penelitian tindakan kelas’ atau PTK. Kegiatan penelitian tindakan tidak akan mengganggu proses pembelajaran. PTK dilakukan dalam proses pembelajaran yang alami di kelas sesuai dengan jadwal. Penelitian tindakan kelas PTK bersifat situasional, kontekstual, berskala kecil, terlokalisasi, dan secara langsung gayut relevan dengan situasi nyata dalam dunia kerja. Subyek dalam PTK termasuk murid-murid. Cara untuk menjaga kualitas PTK yaitu bekerjasama dengan guru lain yang mengajar bidang pelajaran yang sama, yang akan berfungsi sebagai kolaborator. Situasi kelas sangat dinamis dalam konteks kehidupan sekolah yang dinamis peneliti perlu menyesuaikan diri dengan dinamika yang ada. Pengajar dituntut untuk adaptif dan fleksibel agar kegiatan PTK selaras dengan situasi yang ada, tetapi tetap mampu menjaga agar proses mengarah pada tercapainya perbaikan. Hal ini menuntut komitmen untuk berpartisipasi dan kerjasama dari semua orang yang terlibat, yang mampu melakukan evaluasi diri secara berkelanjutan sehingga perbaikan demi perbaikan, betapapun kecilnya, dapat diraih. Diperlukan kerangka kerja agar masalah praktis dapat dipecahkan dalam situasi nyata. Berdasarkan Kemmis dalam Rochiati Wiriaatmaja 2005: 12 dijelaskan bahwa penelitian tindakan kelas adalah sebagai berikut. Sebuah inkuiri reflektif yang dilakukan secara kemitraan mengenani situasi tertentu termasuk pendidikan untuk meningkatkan rasionalitas dan keadilan dari : a Kegiatan praktek sosial atau pendidikan mereka b pemahaman mereka mengenai kegiatan-kegiatan praktek pendidikan ini, c situasi yang memungkinkan terlaksananya kegiatan praktek ini. Jadi secara ringkas pernyataan-pernyataan diatas adalah penelitian tindakan kelas adalah bagaimana guru mengorganisasi praktek pembelajarannya, dan belajar dari pengalaman mereka sendiri. Mereka mencobakan suatu gagasan perbaikan dan melihat pengaruh nyata dari upaya itu. Penelitian ini mengacu pada siklus kegiatan yang dikembangkan model spiral Kemmis dan Taggart yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. “Penelitian tindakan kelas adalah suatu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan atau meningkatkan praktek-praktek pembelajaran di kelas secara profesi onal” Suyanto, 1997: 4. Dari pengertian-pengertian penelitian tindakan kelas di atas, maka dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas adalah penelitian reflektif yang dilakukan guru terhadap pembelajaran yang dilaksanakannya, dan melakukan tindakan-tindakan untuk memperbaiki proses pembelajaran. Dalam pelaksanaan tindakan tersebut guru terlibat didalamnya dan membutuhkan orang lain, maka dari itu penelitian tindakan kelas dilaksanakan secara kolaboratif.

2. Desain Penelitian

Dokumen yang terkait

MODEL PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI PERMAINAN BOLA KERANJANG PADA SISWA KELAS V SDN SIDOMULYO 04 KECAMATAN UNGARAN TIMUR KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2011

0 11 130

PENERAPAN PEMBELAJARAN PASSING BERVARIASI UNTUK MENINGKATKAN CHEST PASS PERMAINAN BOLA TANGAN PADA SISWA KELAS V SDN PANYINGKIRAN II KECAMATAN SUMEDANG UTARA KABUPATEN SUMEDANG.

0 8 63

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR CHEST PASS BOLA BASKET MELALUI MODIFIKASI PERMAINAN BOLA TANGAN (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas V SDN Baranangsiang Kecamatan Tanjungsiang Kabupaten Subang).

0 1 54

MENINGKATKAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR CHEST PASS MELALUI MEDIA SIMPAI DALAM PERMAINAN BOLA BAKET DI KELAS V SDN BABAKAN KECAMATAN SUMEDANG SELATAN KABUPATEN SUMEDANG.

0 1 39

MENINGKATKAN GERAK DASAR BOUNCE PASS DALAM PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI MEDIA SASARAN PADA SISWA KELAS V ( SDN Tegalkalong 1 Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang).

0 1 39

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) MELALUI PERMAINAN BOLA RAJA UNTUK MENINGKATKAN PEMBELAJARAN JAVELINE PASS DALAM PERMAINAN BOLA TANGAN (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas V SDN Dampit 1 Kecamatan Cicalengka Kabupaten

0 0 59

MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR CHEST PASS BOLA BASKET MELALUI PERMAINAN KUCING BOLA DI KELAS V SDN CIBULAN II KECAMATAN LEMAHSUGIH KABUPATEN MAJALENGKA.

0 1 39

MENINGKATKAN GERAK DASAR CHEST PASS DALAM BOLA BASKET MELALUI PERMAINAN KUCING BOLA PADA SISWA KELAS V SDN 2 KEMLAKA GEDE KECAMATAN TENGAHTANI KABUPATEN CIREBON.

0 0 98

MENINGKATKAN GERAK DASAR CHEST PASS BOLA BASKET MELALUI MODIFIKASI PERMAINAN BOLA JARING PADA KELAS V SDN PANGRANGO KECAMATAN HARJAMUKTI KOTA CIREBON.

2 16 45

(ABSTRAK) MODEL PEMBELAJARAN PERMAINAN BOLA BASKET MELALUI PERMAINAN BOLA KERANJANG PADA SISWA KELAS V SDN SIDOMULYO 04 KECAMATAN UNGARAN TIMUR KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2011.

0 0 2