commit to user menunjukkan kinerja atas penggunaan aktiva yang baik. Untuk menghitung
Return On Investment digunakan rumus sebagai berikut: Return On Investment =
b. Return On Equity
Return On Equity mengukur seberapa banyak laba bersih yang dapat dihasilkan dari investasi para pemegang saham dalam perusahaan. Rasio yang rendah dapat
diartikan bahwa manajemen kurang efisien dalam penggunaan modal, sedangkan rasio yang tinggi dapat menunjukkan bahwa sebagian besar modal diperoleh dari
pinjaman atau manajemen sangat efisien. Untuk menghitung Return On Equity digunakan rumus sebagai berikut;
Return On Equity =
D. Hasil Penelitian Terdahulu
Beberapa penelitian di Indonesia mengenai pengaruh akuisisi terhadap kinerja keuangan diantaranya adalah yang dilakukan Payamta dan Setiawan 2004 meneliti
pengaruh merger dan akuisisi kinerja keuangan perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi tahun 1990-1996. Dari rasio-rasio keuangan yang terdiri rasio likuiditas,
solvabilitas, aktivitas, dan profitabilitas hanya rasio Total Asset Turnover, Fixed Asset Turnover, Return On Investment, Return On Equity, Net Profit Margin, Operating Profit
Margin, Total Asset to Debt, Net Worth to Debt yang mengalami penurunan signifikan setelah akuisisi. Sedangkan rasio lainnya tidak mengalami perubahan signifikan.
commit to user Widjanarko 2006 meneliti perusahaan yang melakukan akuisisi pada tahun
1998-2002. Hasilnya menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan pada kinerja keuangan berdasarkan rasio profitabilitas dan leverage. Penelitian ini menyimpulkan penyebab
kemungkinan tidak signifikan karena cara akuisisi dan pemilihan perusahaan target yang salah.
E. Kerangka Pemikiran
Kerangka pemikiran dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kinerja keuangan sebelum dan sesudah akuisisi. Untuk memperjelas pengaruh pengumuman
akuisisi terhadap perusahaan pengakuisisi dapat dilihat pada bagan kerangka pemikiran dibawah ini :
II. 2 Bagan Kerangka Pemikiran
Kinerja Perusahaan Pengakuisisi Sebelum Akuisisi
Akuisisi
Kinerja Perusahaan Pengakuisisi Sesudah Akuisisi
Perbedaan Kinerja Keuangan Perusahaan
commit to user
F. Hipotesis Penelitian
Atas dasar pertimbangan dari teori pengaruh akuisisi terhadap kinerja keuangan dimana setelah akuisisi ukuran perusahaan dengan sendirinya bertambah besar karena
asest, kewajiban, dan ekuitas perusahaan digabung bersama. Dasar logik dari pengukuran berdasarkan akuntansi adalah bahwa jika ukuran bertambah besar ditambah
dengan sinergi yang dihasilkan dari gabungan aktivitas-aktivitas yang simultan maka laba perusahaan juga semakin meningkat. Oleh karena itu kinerja pasca akuisisi
seharusnya semakin baik dibandingkan dengan sebelum akuisisi. Dengan pertimbangan tersebut penelitian ini mengajukan hipotesis sebagai
berikut: H1 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Current Ratio pada perusahaan go public di
Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi H2 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Quick Ratio pada perusahaan go public di
Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi H3 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Fixed Asset Turn Over pada perusahaan go
public di Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi H4 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Totak Asset Turn Over pada perusahaan go
public di Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi H5 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Debt to Total Asset Ratio pada perusahaan
go public di Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi H6 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Debt to Equity Ratio pada perusahaan go
public di Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi H7 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Return On Investment pada perusahaan go
public di Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi
commit to user H8 : Terdapat perbedaan kinerja keuangan Return On Equity pada perusahaan go
public di Indonesia antara sebelum dan sesudah akuisisi
commit to user
BAB III METODE PENELITIAN