2.1.2 Metode Proyeksi
Dalam analisa psikolog, proyeksi berarti “mencetuskan inpulasi yang tidak sadar dari diri sendiri dengan cara melihat sesuatunya seakan memiliki inpulasi agresif secara
tidak sadar sering kali melihat atau memiliki anggapan orang lain juga bersifat agresif” Anto Dajan.
Dari hasil kutipan diatas dapat dikatakan bahwa proyeksi sendiri merupakan suatu pengamatan akan sesuatu hal yang mana pengamatan itu dikembalikan kepada
jiwa pengamat bagaimana dia menanggapi dan mencetuskan hasil pengamatannya tersebut dengan menggunakan suatu evaluasi ataupun rumusan yang bersesuaian
dengan apa yang diamatinya.
Proyeksi tingkat kesempatan kerja adalah melihat kedepan akan hasil lowongan kerja dengan melihat perkembangan lowongan kerja tersebut dari tahun-
tahun sebelumnya. Selain memproyeksikan tingkat kesempatan kerja penulis juga melakukan proyeksi jumlah yang bekerja dan jumlah angkatan kerja pada tahun yang
sama yaitu tahun 2007-2011. Dimana proyeksi jumlah yang bekerja dan jumlah angkatan kerja ini berguna untuk melihat seberapa besar kesempatan penduduk
khususnya di Deli Serdang untuk mendapat pekerjaan.
2.2 Metode Analisa Data
Dengan memperhatikan data yang sudah diperoleh dapat dilakukan analisa sementara dengan cara deskriptif. Adapun tahapan-tahapan analisa deskriptif yang dilakukan
adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
1. Melakukan analisa deskriptif tentang jumlah yang bekerja dan jumlah
angkatan kerja tahun 1996-2006 2.
Melakukan analisa deskriptif tentang kesempatan kerja tahun 1996-2006
Perumusan Masalah
Dalam Negara berkembang seperti Indonesia yang berpenduduk besar yang menjadi salah satu masalah utama pengangguran struktural yang sangat besar. Masalah ini
disebabkan oleh struktur ekonomi yang ada belum mampu menciptakan kesempatan kerja yang sesuai dan dalam jumlah yang cukup untuk menyerap angkatan kerja yang
ada.
Dengan permasalahan-permasalahan yang sudah dicetuskan pada bab sebelumnya, penulis merumuskan permasalahan tersebut menjadi suatu rumusan
matematika guna mempermudah penulis dalam menyelesaikan permasalahan tersebut. Adapun dalam melakukan perumusan masalah tersebut memiliki beberapa tahapan
sebagai berikut : 1.
Perumusan untuk melakukan peramalan tentang jumlah yang bekerja dan jumlah angkatan kerja pada tahun 2007-2011
2. Perumusan untuk melakukan peramalan tentang tingkat kesempatan kerja pada
tahun 2007-2011
Universitas Sumatera Utara
Perumusan peramalan jumlah yang bekerja dan jumlah angkatan kerja tahun 2007-2011
Dengan memperhatikan data dan melakukan analisa deskriptif diatas maka dapat digunakan suatu formula rumusan untuk melakukan peramalan jumlah yang bekerja
dan jumlah angkatan kerja pada tahun 2007-2011. Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :
F
m t
+
= a
t
+ b
t
m
Dimana : a
t
= S
t
+ S
t
- S
t
= 2 S
t
- S
t
, b
t
=
1 2
− N
S
t
- S
t
S
t
=
N X
X X
X
N t
t t
t 1
2 1
....
− −
− −
+ +
+ +
S
t
= N
S S
S S
N t
t t
t 1
2 1
....
− −
− −
+ +
+ +
Keterangan : S
t
= Nilai Rata-rata Bergerak Tunggal Single Moving Average S
t
= Nilai Rata-rata Bergerak Ganda Double moving Average a
t
, b
t
= Konstanta Rata-rata Bergerak Linier Linier Moving Average F
m t
+
= Hasil Proyeksi untuk m Periode Kedepan yang Diramalkan m
= Jumlah Periode Kedepan yang Diramalkan
Universitas Sumatera Utara
Dengan menggunakan rumus diatas maka jumlah yang bekerja dan jumlah angkatan kerja tahun 2007-2011 dapat diketahui.
Perumusan peramalan tingkat kesempatan kerja tahun 2007-2011
Dengan memperhatikan data dan melakukan analisa deskriptif diatas maka dapat digunakan suatu formula rumusan untuk melakukan peramalan tingkat kesempatan
kerja pada tahun 2007-2011. Adapun rumusan yang digunakan adalah sebagai berikut: Kesempatan kerja =
ja a
JumlahAngk ja
YangBe ker
tan ker
x 100
Dengan menggunakan rumusan-rumusan yang sudah ada penulis melakukan suatu pendugaanperamalan tingkat kesempatan kerja tahun 2007-2011. Adapun alas
an penulis memilih rumusan tersebut adalah dengan melihat selisih pertumbuhan tenaga kerja dari setiap tahunnya dan dari selisih tersebut melakukan pendugaan
bahwa tingkat kesempatan kerja setiap tahunnya mengalami pertumbuhan yang relative konstan.
Dari penggunaan sementara dan analisa deskriptif maka penulis mempergunakan suatu rumusan yang bersesuaian dengan permasalahan di atas.
Universitas Sumatera Utara
BAB 3
SEJARAH SINGKAT TEMPAT RISET
3.1 Sejarah Singkat Badan Pusat Statistik BPS