Seksi Pelayanan Seksi Penagihan Kelompok Jabatan Fungsional Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal RIKI

3. Seksi Pengolahan Data dan Informasi PDI

Mempunyai tugas melakukan pengumpulan, pencarian, dan pengolahan data, penyajian informasi perpajakan, perekaman dokumen perpajakan, urusan tata usaha penerimaan perpajakan, pelayanan dukungan teknis komputer, pemantauan aplikasi e-SPT dan e-filling serta penyempain laporan kinerja.Fungsi dari pengumpulan dan pengolahan data adalah ekstensifkasi pajak, pengalihan informasi dan pengalihan potensi pajak. Seksi Pengolahan Data dan Informasi terdiri dari: a. Koordinator Pelaksana Pengolahan data dan penyajian informasi serta pembuatan monografi pajak. b. Koordinator Pelaksana Pengolahan data dan Informasi II yang bertugas membantu melakukan pelaksanaan pemberian dukungan teknis komputer. c. Koordinator Pelaksana Pengolahan Data dan Informasi III yang bertugas membantu melakukan urusan pengalian perpajakan dan ekstensifkasi Wajib Pajak.

4. Seksi Pelayanan

Mempunyai tugas melakukan penetapan dan penerbitan produk hukum perpajakan, pengadministrasian dokumen dan berkas perpajakan, penerimaan dan pengolahan Surat Pemberitahuan SPT, serta surat lainnya, penyuluhan perpajakan, pelaksanaan registrasi perpajakan wajib pajak, serta melakukan kerjasama perpajakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

5. Seksi Penagihan

Mempunyai tugas melakukan penatausahaan piutang pajak, penundaan angsuran dan tunggakan pajak, penagihan aktif, usulan penghapusan piutang pajak, serta penyimpanan dokumen-dokumen penagihan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Seksi Penagihan terdiri dari: a. Koordinator Pelaksana Penagihan Aktif yang bertugas membantu penyiapan Surat Teguran, Surat Paksa, Surat Perintah melaksanakan penyitaan, Usulan Lelang dan dukungan penagihan lainnya. b. Koordinator Pelaksana Pemeriksaan Tata Usaha Piutang yang bertugas membantu urusan Penatausahaan piutang pajak, usulan penghapusan piutang pajak penundaan dan angsuran.

6. Seksi Pemeriksaan

Mempunyai tugas melakukan penyusunan rencana pemeriksaan, pengawasan pelaksanaan aturan pemeriksaan, penerbitan dan penyaluran Surat Perintah Pemeriksaan Pajak serta pemeriksaan administrasi perpajakan lainnya. 7. Seksi Ekstensfikasi Perpajakan Mempunyai tugas melakukan tugas pengamatan potensi perpajakan, pendataan objek pajak dan subjek pajak, pembentukan dan pemuktakhiran basis data nilai objek dalam menunjang ekstensfikasi. 8. Seksi Pengawasan dan Konsultasi I, II, III, dan IV Seksi Pengawasan dan Konsultasi dibagi menjadi 2 dua kelompok tugas yaitu, Seksi Pengawasan dan Konsultasi I bertugas memberikan pelayanan dan konsultasi teknis kepada Wajib Pajak. Sedangkan Seksi Pengawasan dan Konsultasi II, III, dan IV melaksanakan pengawasan dengan tugas sebagai berikut : a. Melakukan pengawasan penerbitan surat teguran kepada Wajib Pajak yang belum menyampaikan Surat Pemberitahuan SPT b. Melaksanakan penelitian dan analisa kepatuhan material Wajib Pajak. c. Melakukan penghapusan atau pembatalan ketetapapan pajak yang tidak benar. d. Pengusulan Wajib PajakPKP fiktif. e. Pengusulan Wajib Pajak patuh. f. Melakukan penelitian untuk mengusulkan penerbitan Surat Keterangan Fiskal SKF. g. Pemberian izin penggunaan mesin teraan materai. h. Mengirimkan himbauan perbaikan Surat Pemberitahuan SPT. i. Melakukan kunjungan kerja ke lokasi Wajib Pajak dalam rangka pengawasan data Wajib Pajak. j. Melaksanakan rekonsiliasi data Wajib pajak data matching. k. Membuat Surat Keterangan Bebas SKB.

9. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang- undangan yang berlaku: a. Kelompok jabatan fungsional terdiri dari sejumlah jabatan fungsional yang terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahlian. b. Setiap kelompok tersebut dikoordinasikan oleh pejabat fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Kantor Wilayah dan Kepala Kantor Pelayanan Pajak yang bersangkutan. c. Jumlah jabatan fungsional tersebut ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja. d. Jenis dan jenjang jabatan diatur sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku.

10. Seksi Pemeriksaan dan Kepatuhan Internal RIKI

Mempunyai tugas dalam hal pelaksanaan penyusunan rencana pemeriksaan, pengawasan pelaksanaan aturan pemeriksaan pajak serta administrasi pemeriksaan perpajakan lainnya.

BAB III GAMBARAN DATA TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN

PENGELOLAAN PERMOHONAN KEBERATAN PAJAK PENGHASILAN

A. Ketentuan Umum Tentang Tata Cara Pelaksanaan Pengelolaan

Permohonan Keberatan Pajak Penghasilan Orang Pribadi 1. Dasar hukum Tata Cara Pelaksanaan Pengelolaan Permohonan Keberatan Pajak Penghasilan Yang menjadi dasar hukum permohonan keberatan pajak pengahasilan adalah : a. Pasal 25 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah diubah terakhir kali menjadi Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009. b. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 194PMK.032007 yang diubah menjadi 9PMK.032013 tentang Tata Cara Pengajuan dan Penyelesaian Keberatan. c. Surat Edaran Nomor 11PJ2014 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyelesaian Keberatan Pajak Penghasilan, Pajak Pertambahan Nilai, dan atau Pajak Penjualan Barang Mewah. d. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Tata Cara Pelaksanaan Hak dan Pemenuhan Kewajiban Perpajakan.