Implementasi Joint Plan of Action 2013

instalasi Fordow terlalu kecil untuk memasok bahan bakar bagi pembangkit tenaga nuklir selama 24 jam. Tapi instalasi itu bisa menghasilkan cukup materi bagi satu atau dua bom atom per tahun. 165 Tujuan perundingan Joint Plan of Action 2013 adalah mencapai solusi menyeluruh tentang persetujuan bersama jangka panjang yang akan memastikan bahwa program nuklir Iran akan seutuhnya damai. Iran menegaskan kembali bahwa di dalam keadaan apapun, tidak akan pernah mencari aatu mengembangkan senjata nuklir. Solusi menyeluruh ini akan membentuk tindakan di awal dan hasil di akhir untuk disetujui. Iran diperbolehkan untuk menikmati hak yang dimilikinya secara penuh terkait penggunaan energi nuklir untuk tujuan damai terkait ketentuan pasal NPT yang sesuai dengan kewajiban negara.

C. Implementasi Joint Plan of Action 2013

Sebelumnya telah diterangkan bahwa Amerika Serikat, Britania Raya, Cina, Jerman, Perancis, dan Rusia E3+3 teleah menyepakati Joint Plan of Action dengan Republik Islam Iran di Jenewa pada 24 November 2013. Direktur Jenderal menyambut baik JPA dan menginformasikannya kepada Dewan Gubernur bahwa Sekretariat telah mempertimbangkan unsur-unsur dalam persetujuan tersebut relevan dengan IAEA dan dapat dijalankan, termasuk implikasi dalam hal pendanaan. 166 165 IAEA kuatir Iran sembunyikan Aktivitas Nuklirnya dimuat dalam http:www.dw.deiaea-kuatir-iran-sembunyikan-aktivitas-nuklirnyaa-4901341 166 Naskah dariJoint Plan of Action, INFCIRC855 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Solusi menyeluruh ini juga menyangkut program pengayaan dengan batas dan langkah yang transparan untuk memastikan program yang damai. Sosusi ini didasarkan penggabungan keseluruhan ketentuan dimana tidak ada satupun yang disepakati sampai semua tersepakati. Selain itu, solusi ini juga menyangkut timbal-balik, proses selangkah demi selangkah, dan akan mencabut semua sanksi Resolusi Dewan Keamanan PBB, baik sanksi yang bersifat multilateral maupun nasional yang terkait program nuklir Iran. 167 Terdapat langkah tambahan diantara langkah awal dan langkah akhir, termasuk dalam hal ini yaitu, memusatkan perhatian kepada Resolusi Dewan Keamanan PBB, yang dengan pertimbangan Dewan Keamanan PBB akan menghasilkan akhir yang baik. Negara E3+3 168 167 Ibid 168 E3+3 atau E3EU+3 atau P5+1 adalah sebuah grup yang terdiri dari 6 negara kuat, yang pada tahun 2006 bergabung dalam usaha diplomatik dengan Iran terkait program nuklirnya. E3+3 merujuk kepada negara Britania Raya, Jerman dan Perancis, dimana ketiga negara tersebut diperhitungkan sebagai negara kuat yang berpengaruh baik di Uni Eropa maupun diluarnya dan +3 merujuk kepada 3 negara diluar Uni Eropa Amerika Serikat, Rusia dan Cina. Sedangkan istilah P5+1 merujuk kepada anggota permanen Dewan Keamanan PBB Amerika Serikat, Rusia, Britania Raya, Perancis, Cina + Jerman. sebagaimana dirangkum dari http:en.wikipedia.orgwikiEU_three dan http:en.wikipedia.orgwikiP5+1 ; diakses 20 Maret 2014. Selanjutnya dapat dilihat dalam Dokumen Security Council S2006521 dan Iran bertanggungjawab atas kesimpulan dan implementasi dari langkah yang diambil dalam jangka waktu dekat dan solusi menyeluruh dengan etikad baik. Komisi Bersama dari E3EU+3 dan Iran dibentuk guna mengawasi implementasi langkah dalam jangka waktu dekat dan menghadapi persoalan yang mungkin muncul, dengan IAEA sebagai pihak yang bertanggungjawab atas langkah verifikasi terkait nuklir. Komisi Bersama bekerja dengan IAEA untuk memfasilitasi resolusi terkait persoalan dewasa ini dan yang pernah ada. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Langkah pertama memiliki batas waktu 6 bulan, dan diperbaharui oleh persetujuan bersama, sepanjang semua pihak bekerja unntuk mempertahankan negosiasi dengan etikad baik. Oleh karena itu Iran akan mengusahakan langkah- langkah berikut dengan sukarela : 1. Pengayaan uranium 20 yang ada dikurangi setengahnya dan menipiskan 20 UF-6 169 2. Iran tidak boleh memperkaya uranium lebih dari 5 selama 6 bulan menjadi tidak lebih dari 5 3. Iran tidak boleh membuat aktivitas lanjut yang lebih jauh di reaktor Natanz, Fordow dan Arak, yang ditandai IAEA sebagai IR-40 4. Mengkonversi pengayaan UF6 sampai 5 5. Tidak boleh ada tempat pengayaan yang baru 6. Iran akan melanjutkan praktek safeguardResearch and Development RD, termasuk praktek pengayaan RD, yang tidak ditandai sebagaitimbunan pengayaan uranium 7. Tidak boleh ada proses ulang atau pembangunan fasilitas yang berkemampuan untuk memproses ulang 8. Memperbesar perhatian terhadap : a. Ketentuan mengenai informasi yangtelah ditetapkan kepada IAEA, termasuk informasi rencana fasilitas nuklir Iran, penjelasan atas setiap bangunan situs nuklir, penggambaran mengenai skala operasi di setiap 169 UF-6 baca : Uranium Heksafluorida disebut juga heks pada industri nuklir, adalah senyawa yang digunakan pada proses pengayaan uranium untuk memproduksi bahan bakar untuk digunakan pada reaktor nuklir dan senjata nuklir. Senyawa ini berbentuk padatan kristal abu-abu pada temperatur dan tekanan standar, sangat beracun, sangat reaktif dengan air, dan bersifat korosif dengan hampir semua logam. Dimuat dalam http:id.wikipedia.orgwikiUranium_heksafluorida ; diakses 26 Maret 2014 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara lokasi yang berkaitan dengan aktivitas nuklir, informasi tentang pertambangan dan pabrik uranium, dan informasi sumber materialnya. Informasi ini akan disediakan dalam waktu 3 bulan setelah persetujuan ini disetujui b. Kepatuhan memperbaharui DIQ 170 c. Menyetujui kesimpulan Safeguard Approach bersama dengan IAEA atas reaktor Arak kepada IAEA atas reaktor Arak, yang ditandai sebagai IR-40 d. Akses harian oleh Inspektur IAEA ke pertambangan dan pabrik uranium e. Inspektur IAEA mengatur akses ke ruang mesin sentrifugal, ruang produksi rotor sentrifugal dan fasilitas penyimpanan, serta ke pertambangan dan pabrik uranium Sebagai timbal-baliknya, E3EU+3 mengusahakan langkah-langkah berikut dengan sukarela : 1. Memberhentikan sementara usaha untuk mengurangi penjualan minyak mentah Iran, mengizinkan pelanggan Iran saat ini untuk membeli minyak sebagaimana jumlah rata-rata. Mengizinkan pengiriman dalam jumlah yang disetujui sebagai pendapatan luar negeri. Terkait penjualan minyak ini, sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa terkait dan layanan transportasi ditangguhkan. 170 Desaign Information Questionnaire DIQ merupakan informasi mengenai material nuklir ciri-ciri fasilitas dari material yang demikian dalam kaitannya dengan sistem safeguard. dimuat dalam http:nsspi.tamu.edunsepreference-modulestechnical-safeguards- terminologysafeguards-approaches,-concepts,-and-measuresdesign-information ; diakses 26 Maret 2014 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 2. Menangguhkan sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa atas ekspor petrokimia Iran dan logam mulia 3. Menangguhkan sanksi Amerika Serikat atas industri mobil Iran 4. Membebaskan persediaan dan instalasi di Iran atas untuk keselamatan penerbangan sipil Iran, serta mengizinkan inspeksi keselamatan terkait hal tersbut 5. Tidak ada sanksi baru dari Dewan Keamanan PBB terkait nuklir 6. Tidak ada saksi baru dari Uni Eropa terkait nuklir 7. Pemerintah Amerika Serikat sesuai dengan peraturan dari Presiden dan Kongres, menahan diri dalam mengadakan sanksi baru terkait nuklir 8. Membangun saluran finansial untuk memudahkan perdagangan yang bercirikan perikemanusiaan untuk kebutuhan dalam negeri Iran atas penghasilan luar negeri yang diperoleh. Perdagangan semacam ini digambarkan sebagai transaksi seperti produk pertanian dan makanan, obat- obatan, peralatan medis, dan biaya medis di luar negeri. Saluran ini juga memungkinkan transaksi yang diperlukan untuk membayar kewajiban Iran di PBB dan pembayaran biaya kuliah para pelajar Iran yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi atau universitas di luar negeri. 9. Memperluas otorisasi Uni Eropa dalam transaksi perdagangan yang bersifat non-sanksi dalam jumlah yang disetujui. 171 171 Ibid Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Tindakan terakhir dari solusi yang menyeluruh ditujukan para pihak untuk mengakhiri negosiasi dan memulai implementasi dalam jangka waktu tidak lebih dari satu tahun sejak disetujuinya JPA. Unsur-unsur dalam tindakan terakhir ini mencakup adanya ketentuan jangka panjang untuk disetujui,dimana tindakan tersebut mencerminkan hak dan kewajiban para pihak dalam Persetujuan Safeguard dan NPT. Kemudian pencabutan seluruh sanksi Dewan Keamanan PBB, baik sanksi terkait yang bersifat multilateral maupun nasional, termasuk akses dalam area perdagangan, teknologi, finansial, dan energi. Unsur-unsur lainnya yaitu melibatkan program pengayaan yang ditentukan dengan persetujuan bersama dimana ada pembatasan dalam lingkup dan level aktivitas, kapasitas pengayaan, dan penimbunan pengayaan uranium. Kemudian penyelesaian penuh atas persoalan terkait reaktor Arak, yang ditandai IAEA sebagai IR-40 serta tidak adanya proses ulang atau pembangunan fasilitas yang berkemampuan untuk memproses ulang. Pelaksanaan penuh atas langkah transparan yang disetujui dan memperbesar perhatian termasuk kerjasama internasional bidang nuklir sipil antara lain mempelajari reaktor air ringan, reaktor riset dan peralatan terkait, dan penyediaan bahan bakar nuklir sebagaimana disetujui dalam praktik RD. Menyusul keberhasilan implementasi dari langkah akhir terkait solusi menyeluruh ini, maka cara menyikapi program nuklir Iran adalah sama sebagaimana cara menyikapi negara non-nuklir dalam NPT. 172 172 Ibid Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

D. Pengawasan International Atomic Energy Agency untuk Program Nuklir