badan secara per oral. Setelah 30 menit diukur kadar gula darah mencit, kemudian masing-masing mencit diberi:
a. Suspensi kosong CMC 0,5 dosis 1 berat badan per oral b. Suspensi ekstrak metanol akar S. album dosis 25 mgkg berat badan per oral
c. Suspensi ekstrak metanol akar S. album dosis 50 mgkg berat badan per oral d. Suspensi ekstrak metanol akar S. album dosis 75 mgkg berat badan per oral
e. Suspensi glibenklamid dosis 1 mgkg berat badan per oral Kadar gula darah diukur pada selang waktu 60, 90, 120, 150, dan 180 menit.
Cara penentuan kadar gula darah sama seperti point 3.5.6.5.
3.5.7 Penggunaan Alat
Alat glucometer secara otomatis akan hidup ketika strip dimasukkan dan akan mati ketika strip dicabut. Alat ini tidak menggunakan tombol. Dengan menyentuhkan
setetes darah ke strip, reaksi dari wadah strip secara otomatis menyerap darah ke dalam strip melalui aksi kapiler. Ketika wadah terisi penuh oleh darah maka alat glucometer
mulai mengukur tingkat glukosa darah. Hasil pengukuran diperoleh selama 8 detik. Cara menggunakan alat dapat dilihat pada gambar berikut:
63
Chairul Saleh: Isolasi dan Penentuan Struktur Senyawa Steroid Dari Akar Tumbuhan Cendana Santalum album Linn. USU e-Repository © 2008.
2.5.7.1 Prosedur Penggunaan
a. Pengambilan darah mencit dalam keadaan puasa dilakukan dengan cara menyuntik ekor mencit dengan menggunakan syringe.
b. Ekor yang telah disuntik dengan syringe kemudian diurut ke bawah dengan tujuan agar darah keluar.
c. Kemudian darah mencit tersebut disentuhkan pad strip sampai terisi penuh. Pada layar akan muncul angka 8 dan dibiarkan menghitung mundur hingga keluar hasil
pengukuran. d. Kemudian mencit diberikan larutan glukosa melalui oral dan masing-masing mencit
diberikan CMC 1, suspensi 25, 50, 75 mgkg BB dan suspensi glibenklamid. Untuk pengukuran selanjutnya digunakan strip yang baru.
3.5.8 Metode Perhitungan Pengujian Efek Penurunan Kadar Gula Darah
Data hasil penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap Tabel 7, dianalisis dengan ANAVA Tabel 8 pada tingkat kepercayaan 95 sedangkan untuk
melihat perbedaan rata-rata yang nyata antar perlakuan dapat digunakan uji rata-rata Duncan.
Tabel 7. Rancangan Penelitian yang digunakan Rancangan Acak Lengkap Ulangan r
Perlakuan t
W W
1
W
2
W
3
W
n
Jumlah TA
Rerata YA
CMC
KGD
0C
KGD
1C
KGD
2C
KGD
3C
KGD
nC
ΣCMC YCMC
M25
KGD
02
KGD
12
KGD
22
KGD
32
KGD
n2
ΣM25 YM25
M50
KGD
05
KGD
15
KGD
25
KGD
35
KGD
n5
ΣM50 YM50
M75
KGD
07
KGD
17
KGD
27
KGD
37
KGD
n7
ΣM75 YM75
SG
KGD
0G
KGD
1G
KGD
2G
KGD
3G
KGD
nG
ΣSG YSG
Jumlah TV
ΣW ΣW
1
ΣW
2
ΣW
3
ΣW
n
T
ij
Y
ij
Keterangan: Y
ij
= M + T
ij
+ E
ij
………………………………………… 1 dimana : i = 1, 2, 3, ….. t
j = 1, 2, 3, ….. r Y
ij
= respon varietas ke-i dan ulangan ke-j M = nilai tengah umum
T
ij
= pengaruh perlakuan E
ij
= efek error
64
Chairul Saleh: Isolasi dan Penentuan Struktur Senyawa Steroid Dari Akar Tumbuhan Cendana Santalum album Linn. USU e-Repository © 2008.
Tabel 8. Tabel ANAVA Sumber
Variasi db
JK KT
F Hit F Tabel
Perlakuan Galat
t-1 = V
1
rt-1-t-1 = V
2
JK P JK G
JK PV
1
JK GV
2
KT PKT G F V
1
,V
2
Total rt-1 JK P + JK G
Keterangan: FK
=T
ij 2
rt………………………………….……..…….. 2 JK Total = T Y
ij 2
– FK………………………………….. 3 JK Perlakuan = TA
2
r – FK ……..……………………. 4 JK Galat = JK Total – JK Perlakuan …………………….. 5
dimana : FK = Faktor Koreksi JK = Jumlah Kuadrat
db = derajat kebebasan
Bila F Hitung F Tabel α = 0,05, maka Ho ditolak artinya ada perbedaan yang
nyata antara kedua nilai rata-rata kadar gula darah mencit. Jadi suspensi ekstrak metanol akar Santalum album tersebut berkhasiat menurunkan kadar gula darah mencit.
Bila F Hitung F Tabel α = 0,05, maka Ho diterima artinya tidak ada
perbedaan yang nyata antara kedua nilai rata-rata kadar gula darah mencit. Dengan demikian suspensi ekstrak metanol akar Santalum album tersebut tidak berkhasiat
menurunkan kadar gula darah mencit.
65
Chairul Saleh: Isolasi dan Penentuan Struktur Senyawa Steroid Dari Akar Tumbuhan Cendana Santalum album Linn. USU e-Repository © 2008.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Pengumpulan Bahan Tumbuhan S. album
Bahan tumbuhan berupa akar diperoleh dari kota Samarinda.
4.2 Tahap Ekstraksi Tumbuhan S. album
Pada tahap ekstraksi serbuk akar S. album sebanyak 2 kg dimaserasi dengan metanol pada suhu kamar. Maserasi dilakukan selama 24 jam dengan tiga kali
perulangan hingga diharapkan semua komponen senyawa terekstraksi ke dalam pelarut metanol maserat metanol diuji dengan kromatografi lapis tipis hingga tidak
menunjukkan noda. Maserat dikumpulkan kemudian diuapkan pelarutnya dengan evaporator pada suhu 40
°C. Ekstrak metanol pekat yang diperoleh seberat 48,3 g rendemen 2,415 dari 2 kg dan berwarna merah gelap.
Selanjutnya ekstrak metanol pekat diuji fitokimia. Hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak metanol pekat mengandung steroid. Hasil uji tersebut
ditunjukkan pada Tabel 9.
Tabel 9. Hasil uji fitokimia ekstrak metanol pekat akar S. album Steroid
Liebermann-Burchard Alkaloid
Dragendorff Flavonoid
Mg-HCl pekat Warna hijau
+ - -
Ekstrak metanol pekat kemudian dibagi dua, sebanyak 25,0 mg digunakan untuk uji aktivitas hipoglisemik dengan menggunakan hewan mencit dan sebanyak 40,0 g
dilanjutkan pada tahap fraksinasi dengan menggunakan pelarut kloroform.
66
Chairul Saleh: Isolasi dan Penentuan Struktur Senyawa Steroid Dari Akar Tumbuhan Cendana Santalum album Linn. USU e-Repository © 2008.