BAB 2
LANDASAN TEORI
1.8 Pengertian, Tujuan dan Tugas Pokok Perpustakaan
Secara umum perpustakaan mempunyai arti penting sebagai suatu tempat yang di dalamnya terdapat kegiatan penghimpunan, pengolahan, dan penyebarluasan
pelayanan segala macam informasi, baik yang tercetak maupun yang terekam dalam berbagai media seperti buku, majalah, surat kabar,
film
, kaset,
tape recorder,
video, komputer, dan lain-lain. Semua koleksi sumber informasi tersebut disusun
berdasarkan sistem tertentu dan dipergunakan untuk kepentingan belajar melalui kegiatan membaca dan mencari informasi bagi segenap masyarakat yang
membutuhkannya. Yusuf, 2005
Perpustakaan sekolah sebagai bagian integral dari sekolah, merupakan komponen utama pendidikan di sekolah, diharapkan dapat menunjang terhadap
pencapaian tujuan tersebut. Murniaty, 2006
Berkaitan dengan hal tersebut di atas, tujuan perpustakaan sekolah adalah sebagai berikut:
a. Mendorong dan mempercepat proses penguasaan teknik membaca para siswa.
Universitas Sumatera Utara
b. Membantu menulis kreatif bagi siswa dengan bimbingan guru dan pustakawan.
c. Menumbuhkembangkan minat dan kebiasaan membaca para siswa.
d. Menyediakan berbagai macam sumber informasi untuk kepentingan
pelaksanaan kurikulum.
e. Mendorong, menggairahkan, memelihara, dan memberi semangat membaca
dan belajar bagi para siswa.
f. Memperluas, memperdalam, dan memperkaya pengalaman belajar para siswa
dengan membaca buku dan koleksi lain yang mengandung ilmu pengetahuan dan teknologi, yang disediakan oleh perpustakaan.
g. Memberikan hiburan sehat untuk mengisi waktu senggang melalui kegiatan
membaca, khususnya buku-buku dan sumber bacaan lain yang bersifat kreatif dan ringan, seperti fiksi, cerpen, dan lainnya.
2.1.1 Koleksi Perpustakaan
Beberapa jenis koleksi yang dimiliki oleh perpustakaan, antara lain: 1.
Buku-buku Non Fiksi. Beberpa jenis buku yang dimiliki oleh sebuah perpustakaan sekolah adalah:
a. Buku Teks Pelajaran.
b. Buku Teks Pelengkap.
c. Buku Penunjang.
d. Buku Referensi atau Rujukan.
Universitas Sumatera Utara
2. Buku-buku Fiksi.
Merupakan buku yang ditulis atas dasar kehendak dan khayalan pengarangnya.
3. Koleksi Bahan Bukan Buku.
Beberapa jenis koleksi bahan bukan buku yang dimiliki antara lain: a.
Terbitan Berkala Majalah, dan Surat Kabar. b.
Pamflet
Cetakan yang terdiri dari beberapa lembar. c.
Brosur. d.
Kliping. e.
Gambar atau Lukisan. f.
Globe.
4. Koleksi Bahan Pandang Dengar
Audiovisual
. Bahan pandang dengar memuat informasi yang dapat ditangkap secara
bersamaan oleh indera mata dan telinga.
2.1.2 Klasifikasi Bahan Pustaka dan Penempatan Koleksi
Yang dimaksud dengan klasifikasi adalah penggolongan atau pengelompokan buku berdasarkan subjek atau isi buku yang bersangkutan. Dengan dasar ini buku-buku
yang bersubjek sama akan saling berdekatan letaknya di dalam rak, sedangkan buku-buku yang bersubjek berbeda akan saling berjauhan.
Universitas Sumatera Utara
Sistem pengelompokan atau klasifikasi yang digunakan oleh perpustakaan pada umumnya dan perpustakaan sekolah khususnya adalah klasifikasi persepuluhan
dari
Dewey
yang dikenal DDC
Dewey Decimal Classification
. Murniaty, 2006
2.1.3 Katalog
Katalog merupakan istilah umum yang sering diartikan sebagai suatu daftar barang atau benda yang terdapat pada tempat tertentu. Tujuan pembuatan katalog
perpustakaan sebagaimana dikemukakan oleh pustakawan C.A Cutter pada tahun 1876 yang diangkat kembali oleh Needham, 1971 sebagai berikut:
a. Memberikan kemudahan kepada seseorang untuk menemukan bahan pustaka
yang telah diketahui pengarang, judul atau subjeknya secara cepat, tepat dan akurat.
b. Menunjukkan bahan pustaka yang dimiliki oleh suatu perpustakaan oleh
pengarang tertentu berdasarkan subjek tertentu atau subjek-subjek yang berhubungan dan jenis atau bentuk literatur tertentu.
c. Membantu dalam pemilihan bahan pustaka berdasarkan edisi dan karakternya
sastra atau berdasarkan topik.
Universitas Sumatera Utara
2.1.4 Jenis Layanan Perpustakaan
Beberapa jenis layanan perpustakaan secara umum adalah sebagai berikut:
a. Layanan Sirkulasi
Merupakan layanan peminjaman bahan pustaka yang diberikan kepada anggota, dan boleh dibawa pulang.
b. Layanan Referensi
Koleksi ini tidak boleh dibawa pulang oleh pengunjunganggota, namun dapat dibaca di tempat.
c. Layanan Ruang Baca
Layanan yang diberikan oleh perpustakaan berupa tempat layanan untuk melakukan kegiatan membaca di perpustakaan.
2.2 Pengertian Komputer