Variabel Penelitian PopulasiSampel Metoda Pengumpulan Data

Berdasarkan uraian di atas, maka penelitian dengan metode deskriptif korelasional kuantitatif yaitu suatu bentuk penelitian yang berdasarkan data yang dikumpulkan selama penelitian secara sistematis mengenai fakta-fakta dan sifat- sifat dari obyek yang diteliti dengan menggabungkan hubungan antar variabel yang terlibat didalamnya, kemudian diinterpretasikan berdasarkan teori-teori dan literatur-literatur yang berhubungan dengan konservasi bangunan bersejarah.

3.2 Variabel Penelitian

Menurut Silaen S. dan Widiyono 2013, variabel merupakan segala sesuatu dalam berbagai nilai, yaitu suatu fenomena yang dapat memperlihatkan sesuatu yang dapat diobservasi dan diukur. Variabel penelitian ini adalah kelayakan bangunan Istana Maimun untuk dikonservasi berdasarkan persepsi masyarakat.

3.3 PopulasiSampel

Menurut Sugiyono 2009:80, populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja berusia 18 – 26 yang berpendidikan. Sugiyono 2008:116 menjelaskan bahwa sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Dalam penelitian ini akan digunakan teknik sampling acakan secara proporsional dengan stratifikasi Proportionate Stratified Random Sampling. Teknik ini digunakan karena Universitas Sumatera Utara anggota populasinya heterogen, mengacu pada pendapat Sugiono 2011:82 bahwa, Proportionate Stratified Random Sampling digunakan bila populasi mempunyai anggota atau unsur yang tidak homogen dan berstrata secara proporsional. Dalam teknik ini, populasi biasanya digolongkan menurut ciri-ciri tertentu dan sesuai dengan keperluan penelitian. Misalnya, populasi dibagi ke dalam anak-anak dan orang tua kemudian memilih masing-masing wakil dari keduanya. Champion, 1981 dalam Mustafa, 2003 mengatakan bahwa jumlah sampel yang paling efektif untuk dilakukan uji statistik adalah sebanyak 120 - 250. Berdasarkan pertimbangan tersebut, sampel minimal di dalam studi ini adalah sebanyak 120 dan sampel maksimal adalah sebanyak 250.

3.4 Metoda Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan tahapan dalam proses penelitian yang penting karena hanya dengan mendapatkan data yang tepat maka proses penelitian akan berlangsung sampai penelitian mendapatkan jawaban dari perumusan masalah yang diteliti. Jika ditinjau dari sumber datanya, maka pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer dan sekunder. Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada pengumpul data berupa hasil wawancara, hasil kuesioner dan hasil observasi. Sumber sekunder merupakan sumber yang tidak langsung memberikan data pada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumen berupa dari buku-buku, dokumen, dinas-dinas terkait, dan Universitas Sumatera Utara sumber referensi lainnya yang berkaitan dengan fungsi dan aktivitas pada objek penelitian. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:  Kuesionerangket Pengambilan data dilakukan dengan memberikan atau menyebarkan daftar pertanyaanpernyataan kepada responden dengan harapan memberikan respons atas daftar pertanyaan tersebut.  Observasi Pengambilan data dilakukan dengan melakukan observasi pengamatan yang diteliti secara langsung di lokasi penelitian.

3.5 Kawasan Penelitian