bentuk tulisan, gambar dan lain-lain yang dapat digerakkan sesuai yang diinginkan berdasarkan konsep yang dipakai. Flash merupakan salah satu
program berupa tampilan pesan audio-visual secara jelas kepada siswa dengan berbagai gambar animasi yang dapat merangsang minat belajar siswa.
Menggunakan flash, objek dapat dibuat menjadi lebih interaktif, dalam pem- belajaran ekosistem pemberian animasi melalui flash bisa menganalogikan proses-
proses yang belum bisa dilihat secara langsung oleh siswa menjadi sebuah gambar bergerak sehingga cara berpikir siswa menjadi lebih konkrit.
Kelebihan yang dimiliki flash dalam proses pembelajaran yaitu: 1 menampilkan informasi yang berupa tulisan, gambar, animasi, sehingga siswa
dapat lebih tertarik dalam mengikuti pelajaran matematika; 2 siswa tidak hanya mendengarkan penjelasan guru namun siswa aktif mengamati dan mendengarkan;
3 siswa dapat belajar secara mandiri tidak tergantung terhadap instruktur, 4 macromedia flash mudah dikemas dalam proses pembelajaran. Flash dapat diedit
setiap saat. Bagi siswa, flash akan susah digunakan ketika siswa belum menguasai tehnik pengoprasian komputer. Jika siswa tidak aktif mengamati dan
mendengarkan materi dalam flash pengetahuan yang diserap kurang maksimal.
2.1.5 Karakteristik Materi Ekosistem
Ekosistem merupakan materi kelas X semester II dengan Standar Kompetensi SK menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan
materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem dan Kompetensi Dasar KD mendeskripsikan peran komponen ekosistem dalam
aliran energi dan daur biogeokimia serta pemanfaatan komponen ekosistem bagi kehidupan BSNP 2006. Ekosistem merupakan ilmu yang mempelajari tentang
hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya meliputi faktor biotik dan abiotik. Dalam penelitian ini cakupan materi ekosistem
meliputi: komponen ekosistem, aliran energi, dan interaksi dalam ekosistem. Sub bab komponen ekosistem dan interaksinya membahas tentang komponen-
komponen hidup biotic dan tak hidup abiotic yang termasuk dalam suatu ekosistem. Sub bab aliran energi membahas tentang perpindahan energi dari
sumbernya ke komponen-komponen biotic ekosistem produsen, konsumen, de-
Ekosistem
Aliran Energi Interaksi dalam
Ekosistem Komponen Ekosistem
Komponen Abiotik
Komponen Biotik
Interaksi Interspesifik
Interaksi Intraspesifik
Daur Biogeokimia
Jaring jaring Makanan
Rantai Makanan
tritivor, dekomposer tapi tidak kembali lagi kesumbernya. Aliran energi juga membahas tentang rantai makanan, jaring-jaring makanan dan daur biogeokimia
meliputi daur nitrogen, daur karbon, daur air, daur fosfor, dan daur sulfur.
Gambar 2.1 Bagan materi ekosistem
Berdasarkan tinjauan pustaka di atas kerangka berfikir yang dapat disusun adalah sebagai berikut :
Gambar 2.2 Kerangka berpikir
Upaya peningkatan kualitas pendidikan yang terus dikembangkan dengan cara
melibatkan peran serta siswa untuk aktif dalam proses belajar mengajar.
Berdasarkan observasi di SMA PGRI 2 Kayen, dalam satu kelas terdapat kurang
dari 25 siswa yang ikut aktif bertanya dalam kegiatan pembelajaran
1 Kurang aktifnya siswa bertanya ditandai dengan frekwensi pertanyaan yang diajukan siswa rendah 2 Keterbatasan ruang dan
waktu penyampaian materi ekosistem secara langsung.
Pemahaman siswa terhadap materi kurang maksimal sehingga hasil belajar siswa kurang maksimal
Strategi pembelajaran QSH Macromedia Flash sebagai
media pembelajaran interaktif
Keaktifan siswa dalam pembelajaran meningkat, daya fikir siswa meningkat, strategi belajar lebih efisien, minat
dan motivasi siswa meningkat, tingkat pemahaman siswa meningkat, indikator pembelajaran tercapai.
Kelebihan QSH: Melibatkan siswa aktif melalui tulisan, melatih rasa percaya diri
siswa, mengembangkan daya kritis siswa, meningkatkan keaktifan siswa.
Kelebihan Macromedia Flash: menganalogikan proses
–proses dalam ekosistem materi ke dalam animasi,
mengatasi keterbatasan ruang dan waktu materi ekosistem.
Minat belajar dan hasil belajar siswa meningkat
2.2 Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini adalah: 1.
Strategi pembelajaran QSH, media interaktif ekosistem, dan kombinasinya berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas X SMA.
2. Kombinasi strategi QSH, dengan media interaktif ekosistem, paling efektif
digunakan dalam pembelajaran dibandingkan dua perlakuan lainya.