Permasalahan dan Ruang Lingkup Tujuan dan Kegunaan Penelitian
                                                                                permasalahan adalah teori peranan. Peranan adalah tindakan yang dilakukan oleh seseorang dalam suatu peristiwa.
Soerjono Soekanto menyatakan suatu peranan tertentu dapat dijabarkan kedalam dasar-dasar sebagai berikut:
13
a. Peran Normatif
Merupakan  aspek  dinamis  kedudukan,  apabila  seseorang  melaksanakan hak  dan  kewajibannya  sesuai  dengan  kedudukannya,  maka  ia
menjalankan  suatu  peranan.  Dari  hal  diatas  lebih  lanjut  kita  lihat pendapat  lain  tentang  peran  yang  telah  ditetapkan  sebelumnya  disebut
sebagai peranan normatif. yaitu penegakan hukum secara penuh.
b. Peran Ideal
Merupakan  peran  yang  di  jalankan  oleh  individu  atau  kelompok  sesuai dengan  ketentuan-ketentuan  yang  di  tetapkan,  yang  didasarkan  pada
nilai-nilai  ideal  atau  yang  seharusnya  dilakukan  sesuai  dengan kedudukannya didalam suatu sistem.
c.    Peranan Faktual Merupakan  peranan  yang  dilakukan  oleh  seseorang  atau  lembaga  yang
didasarkan  pada  kenyataan  secara  kongkrit  di  lapangan  atau  kehidupan sosial yang terjadi secara nyata.
2. Teori Faktor – Faktor Yang Menghambat Penegakan Hukum
Penegakan  hukum  dapat  diartikan  penyelenggaraan  hukum  oleh  petugas penegakan  hukum  dan  setiap  orang  yang  mempunyai  kepentingan  dan  sesuai
kewenangannya  masing-masing  menurut  aturan  yang  berlaku.  Dengan  demikian penegakan  hukum  merupakan  suatu  sistem  yang  menyangkut  suatu  penyerasian
antara lain dan kaidah perilaku nyata manusia. Menurut Soerjono Soekanto yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi penegakan hukum, yaitu
14
: a.
Faktor hukumnya sendiri
13
Soerjono Soekanto, Ibid, hlm. 220.
14
Soerjono Soekanto, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, 2011, hlm. 8.
b. Faktor  penegak  hukum,  yaitu  pihak-pihak  yang  membentuk  maupun
menerapkan hukum c.
Faktor sarana atau fasilitas yang mendukung penegakan hukum d.
Faktor masyarakat yakni lingkungan dimana hukum tersebut berlaku atau diterapkan
e. Faktor kebudayaan.
                