Tarif PPh Pasal 21 dan Penerapannya Contoh Penghitungan Pemotongan PPh Pasal 21

tanggungan sepenuhnya paling banyak 3 tiga orang

3.2.8 Tarif PPh Pasal 21 dan Penerapannya

Tarif Pasal 17 UU No. 17 Tahun 2000 sebagaimana telah diubah dengan UU No. 36 Tahun 2008, dengan ketentuan sebagai berikut: Lapisan Penghasilan Kena Pajak Tarif Pajak Sampai dengan Rp. 50.000.000 5 Diatas Rp. 50.000.000 sd Rp. 250.000.000 15 Diatas Rp. 250.000.000 sd Rp. 500.000.000 25 Diatas RP. 500.000.000 30 Penerapan Tarif Tarif pasal 17 x Penghasilan Kena Pajak Penghitungan PKP: Penghasilan bruto dikurangi biaya jabatan, iuran pensiun termasuk Iuran Tabungan Hari Tua atau Jaminan Hari Tua yang dipersamakan dengan dana Pensiun, dan PTKP. Universitas Sumatera Utara

3.2.9 Contoh Penghitungan Pemotongan PPh Pasal 21

Contoh Perhitungan PPh Pasal 21 Terhadap Penghasilan Pegawai Tetap Tuan Daniel status menikah dan mempunyai satu orang anak, tuan daniel bekerja pada PT.X dengan memperoleh gaji sebulan Rp 2.500.000 PT.X masuk program jamsostek, Premi asuransi kecelakaan kerja dan Premi asuransi kematian ditanggung oleh pemberi kerja setiap bulan masing-masing Rp 25.000 dan Rp 5.000 sedangkan yang ditanggung oleh Tuan Daniel setiap bulan masing-masing Rp15.000 dan Rp5.000. disamping itu.pemberi kerja juga menanggung iuran pensiun yang dibayarkan ke yayasan dana pensiun yang pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan dan iuran THT masing-masing Rp25.000 dan Rp10.000 sedangkan yang ditanggung Tuan Danieli masing-masing sebesar Rp20.000 dan Rp10.000. Perhitungan PPh Pasal 21 Tuan Daniel berdasarkan PTKP 2006 Adalah sebagai berikut: Gaji sebulan Rp 2.500.000 Premi Asuransi kecelakaan kerja Rp 25.000 Premi Asuransi kematian Rp 5.000 1. Biaya jabatan + Penghasilan Bruto Rp 2.530.000 Pengurangan 5 x Rp 2.530.000 Rp 126.000 Maksimum yang diperkenankan Rp 108.000 2. Iuran pensiun Rp 20.000 3. Iuran THT Rp 10.000 + Universitas Sumatera Utara Rp 138.000 – Penghasilan Neto sebulan Rp 2.392.000 Penghasilan Neto setahun 12 x Rp 2.392.000 Rp28.704.000 PTKP setahun - Untuk WP sendiri Rp 13.200.000 - Untuk WP Kawin Rp 1.200.000 - Tambahan Anak Rp 1.200.000 + Rp15.600.000 – Penghasilan Kena PajakPKP Rp13.104.000 PPh Pasal 21 Terutang setahun : 5 x Rp 13.104.000 Rp 655.200 PPh Pasal 21 Terutang Sebulan Rp 655.200 : 12 Rp 54.000 Perhitungan PPh pasal 21 Tuan Daniel berdasarkan PTKP 2009 Adalah sebagai berikut: Gaji sebulan Rp 2.500.000 Premi Asuransi kecelakaan kerja Rp 25.000 Premi Asuransi kematian Rp 5.000 1. Biaya jabatan + Penghasilan Bruto Rp 2.530.000 Pengurangan 5 x Rp 2.530.000 Rp 126.000 Maksimum yang diperkenankan Rp 500.000 Universitas Sumatera Utara 2. Iuran pensiun Rp 20.000 3. Iuran THT Rp 10.000 + Rp 156.000 – Penghasilan Neto sebulan Rp 2.236.000 Penghasilan Neto setahun 12 x Rp 2.236.000 Rp26.832.000 PTKP setahun - Untuk WP sendiri Rp15.840.000 - Untuk WP Kawin Rp 1.320.000 - Untuk anak Rp 1.320.000 + Rp18.480.000 – Penghasilan Kena Pajak PKP Rp 8.352.000 PPh Pasal 21 Terutang setahun : 5 x Rp 8.352.000 Rp 417.000 PPh Pasal 21 Terutang Sebulan Rp 417.000 : 12 Rp 34.800 Universitas Sumatera Utara BAB IV ANALISA DAN EVALUASI

4.1 Objek dan Subjek PPh Pasal 21 di Dinas Pemuda Dan Olahraga Provinsi