b. Checking BI Penyelidikan Berkas Pinjaman
Setelah pengajuan proposal dan berkas-berkas, tahap selanjutnya adalah Relationship Officer melakukan checking BI untuk mengetahui info tentang
nasabah serta melakukan penyelidikan dokumen-dokumen yang diajukan pemohon kredit. Tujuannya adalah untuk mengetahui apakah berkas yang
diajukan lengkap sesuai persyaratan yang telah ditetapkan. Jika menurut pihak perbankan belum lengkap atau belum cukup maka nasabah diminta untuk segera
melengkapinya dan apabila sampai batas tertentu nasabah tidak sanggup melengkapikekurangan tersebut, maka sebaiknya permohonan kredit dibatalkan
saja. Dalam penyelidikan berkas, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah membuktikan kebenaran dan keaslian dari berkas-berkas yang ada, seperti
kebenaran dan keaslian Akta Notaris, Tanda Daftar Perusahaan, Kartu Tanda Penduduk dan surat-surat Jaminan seperti Sertipikat Tanah, Bukti Pemilikan
Kendaraan Bermotor ke instansi yang berwenang mengeluarkannya. Kemudian jika asli dan benar maka pihak Bank mencoba mengkalkulasi apakah jumlah
kredit yang diminta memang relevan dengan kemampuan nasabah untuk membayar. Semua ini dengan menggunakan perhitungan terhadap angka-angka
yang dilaporkan keuangan dengan berbagai risiko keuangan yang ada.
c. Penilaian Kelayakan Kredit.
Dalam penilaian layak atau tidak suatu kredit disalurkan maka perlu dilakukan suatu penilaian kredit. Penilaian kelayakan suatu kredit dapat dilakukan
dengan menggunakan analisis 5 C’s. Tim Independent akan menilai kelayakan
Universitas Sumatera Utara
kredit. Dalam studi kelayakan ini setiap aspek dinilai apakah memenuhi syarat atau tidak.
Adapun aspek-aspek yang dinilai dalam pemberian suatu fasilitas kredit adalah : 1 Dari segi Character watak, maka penilaiannya meliputi Riwayat hidup calon
debitur, mencakup reputasi calon debitur di lingkungan bisnisusahanya dan riwayat hubungan calon debitur dengan Bank, dimana disini hubungan
dengan PT. Bank BNI Persero Sentra Kredit Kecil Medan atau hubungan dengan Bank lain.
2 Dari segi Capacity kemampuan, penilaiannya meliputi pengalaman dari calon Debitur dalam mengelola usahanya, termasuk sumber daya manusia
yang dimilikinya. 3 Dari segi Capital modal, penilaiannya keuangan perusahaan yang dilihat dari
laporan keuangan yaitu Neraca dan Laporan Rugi dan Laba 3 tahun terakhir. 4 Dari segi Collateral jaminan, penilaian meliputi barang jaminan yang
diserahkan calon debitur kepada Bank sebagai jaminan atas kredit yang diterimanya.
5 Condition Of Economy keadaan ekonomi, menilai keadaan usaha dari calon debitur, serta keadaan pasar dan kebijakan pemerintah pada masa kredit
berlangsung. Faktor yang ada dalam Analisis 5 C’s merupakan faktor-faktor penting
dalam menjamin mutu kredit. Setiap permohonan kredit yang telah melewati tahap penilaian kredit analisis 5’C, maka kredit yang berjalan akan menjadi
kredit yang faktor risikonya minim. Hal ini dapat berarti bahwa Analisis 5’C yang
Universitas Sumatera Utara
baik membantu dalam menghasilkan kredit dengan mutu yang baik dengan faktor risikonya yang rendah.
d. Wawancara Pertama