Pengaruh Umur Suami terhadap Peran Serta Suami dalam Mendukung Pemberian ASI Eksklusif

liii

5.2 Pengaruh Umur Suami terhadap Peran Serta Suami dalam Mendukung Pemberian ASI Eksklusif

Hasil uji statistik dengan uji chi-square menunjukkan bahwa nilai p = 0,977 α = 0,05 yang berarti bahwa tidak ada pengaruh umur suami terhadap peran serta suami dalam pemberian ASI eksklusif pada bayi di kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu Bara. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Suci 2010 di wilayah Urban Jakarta Selatan yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan umur ayah dengan praktik pemberian ASI eksklusif, dimana pada penelitian Suci diperoleh hasil uji statistik yaitu p = 0,077 α = 0,05 dengan Odd Ratio 1,401. Suci menyebutkan bahwa hal tersebut mungkin dikarenakan bahwa lebih dari sebagian ayah baik yang berusia muda maupun tua memiliki pengetahuan manajemen laktasi prenatal yang rendah.Diketahui pula bahwa mayoritas ayah tidak mengetahui keuntungan bayi disusui segera, kolostrum dan juga manfaatnya sehingga mereka melewatkan periode kritis yang paling penting untuk mencapai kesuksesan menyusui selanjutnya.Sering kali persepsi yang salah dan rendahnya pengetahuan menjadi faktor yang menyebabkan ketidaktahuan ayah dalam mengatasi kesulitan menyusui yang dialami ibu serta rendahnya dukungan ayah terhadap praktik menyusui Freed et al., 1992 dalam Suci, 2010. Tetapi hasil penelitian ini tidak sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Neneng 2012 di Kelurahan Harjamukti Kota Depok Tahun 2011 yang menyatakan ada hubungan umur ayah dengan praktik pemberian ASI eksklusif. 44 Universitas Sumatera Utara liv 5.3 Pengaruh Pendidikan Suami terhadap Peran Serta Suami dalam Mendukung Pemberian ASI Eksklusif Hasil uji statistik dengan uji chi-square menunjukkan bahwa nilai p = 0,331 α = 0,05 yang berarti bahwa tidak ada pengaruh Pendidikan suami terhadap peran serta suami dalam pemberian ASI eksklusif pada bayi di Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batu Bara. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Suci 2010 di wilayah Urban Jakarta Selatan yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan pendidikan ayah dengan praktik pemberian ASI eksklusif, dimana pada penelitian Suci diperoleh hasil uji statistik yaitu p = 0,514 α = 0,05 dengan Odd Ratio 1,144. Tingginya tingkat pendidikan dan pendapatan terkait dengan akses pada fasilitas kesehatan yang secara eksplisit mendukung praktik menyusui Celi et al., 2005 dalam Suci, 2010 namun dalam hasil uji statistik dengan uji chi-square menunjukkan bahwa nilai p = 0,331 α = 0,05 yang berarti bahwa tidak ada pengaruh pendidikan suami terhadap peran serta suami dalam pemberian ASI eksklusif pada bayi. Hasil penelitian tidak sejalan dengan penelitian Mery Ramadhani 2010 diwilayah kerja Puskesmas Air Tawar Kota Padang Sumatrera Barat yang menyatakan tidak ada hubungan Pendidikan Suami terhadap peran serta Suami dalam pemberian ASI Eksklusif, dimana pada penelitian Mery diperoleh hail uji statistik yaitu nilai p=0,0400.05 dengan odd Ratio 2,355 45 Universitas Sumatera Utara lv

5.4 Pengaruh Pekerjaan Suami terhadap Peran Serta Suami dalam Mendukung Pemberian ASI Eksklusif