Reksadana Perseroan Reksadana Kontrak Investasi Kolektif KIK

2. Bentuk Hukum Reksadana

Untuk melakukan investasi, para calon investor akan lebih baik apabila mengetahui bentuk dan macam reksadana yang akan digunakan sebagai tempat invstasi. Dari segi sifatnya, menurut Pasal 18 ayat 1 Undang – Undang Pasar Modal bentuk badan hukum reksadana dibedakan menjadi 2 dua, yaitu:

a. Reksadana Perseroan

Reksadana berbentuk perseroan adalah suatu Perseroan Terbatas PT yang dari sisi badan hukum tidak berbeda dengan perusahaan lainnya, perbedaan hanya terletak pada jenis usaha yang dijalankan. Dalam bentuk ini, perusahaan penerbit reksadana menghimpun dana melalui penjualan saham kepada para investor, sehingga mereka memiliki hak kepemilikan atas perusahaan tersebut. Hasil dari penjualan saham kemudian diinvestasikan ke dalam berbagai jenis efek surat berharga yang diperdagangkan di pasar modal atau pasar uang. 55 Reksadana berbentuk perseroan Terbatas PT merupakan suatu perusahaan yang bergerak dalam pengelolaan portofolio investasi pada surat berharga yang tersedia di pasar investasi. Dari pengelolaan tersebut, PT reksadana akan memperoleh keuntungan dalam bentuk peningkatan nilai aset perusahaan sekaligus nilai sahamnya, yang kemudian akan dibagi hasilkan kepada para investor yang memiliki hak kepemilikan atas perusahaan tersebut. 56 Adapun ciri – ciri reksadana berbadan hukum perseroan adalah: 57 1 Bentuk hukumnya adalah Perseroan Terbatas PT. 2 Pengelola kekayaan reksadana dengan manajer investasi yang ditunjuk. 55 Burhanuddin Susanto, Op. Cit., hal. 79. 56 Ibid. 57 Ibid. Universitas Sumatera Utara 3 Penyimpanan kekayaan reksadana didasarkan pada kontrak antara manajer investasi dengan bank kustodian. Gambar 2 Skema Mekanisme Kegiatan Reksadana Berbentuk Perseroan Pernyataan Pengajuan izin usaha efektif dan pernyataan pendaftaran Pengawasan Penempatan uang Miniaml 1 dari Pengawasan Modal disetor Kontrak Pengelolaan Pembelian Konfirmasi Penjualan Saham melalui Kontrak Penawaran Penyimpanan Umum Sumber: Abdul Mana.

b. Reksadana Kontrak Investasi Kolektif KIK

Reksadana kontrak investasi kolektif KIK merupakan kontrak antara manajer investasi dan bank kustodian yang mengikat pemegang unit penyertaan di mana manajer investasi diberi kewenangan untuk mengelola portofolio investasi kolektif dan bank kustodian diberi kewenangan untuk melaksanakan penitipan BAPEPAM Direksi PT REKSADANA PT Promotor pendiri Pemegang Saham Investor Pasar Uang Pasar Modal Manajer Investasi Bank Kustodian Underwriter jika ada Perantara Pedagang Efek Universitas Sumatera Utara kolektif. 58 Kontrak investasi kolektif ini bentuk yang paling lazim, dimana reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif ini dibentuk antara manajer investasi dengan bank kustodian. Manajer investasi bertugas dan bertanggung jawab dalam mengelola portofolio reksadana. Sedangkan bank kustodian bertugas dan bertanggung jawab dalam pengadministrasian dan menyimpan kekayaan reksadana. Reksadana berbentuk kontrak investasi kolektif menghimpun dana dengan menerbitkan unit penyertaan kepada masyarakat pemodal dan selanjutnya dana tersebut diinvestasikan kepada berbagai jenis efek yang diperdagangkan di pasar modal dan pasar uang. 59 Berbeda dengan pembentukan reksadana perseroan, dimana pendiri harus terlebih dahulu mendirikan PT kemudian menunjuk manajer investasi dan bank kustodian, reksadana KIK pembentukannya lebih sederhana. Perusahaan efek atau pihak lain yang telah memperoleh izin investasi mengajukan pernyataan pendaftaran dalam rangka penawaran umum reksadana KIK kepada Bapepam dengan menyampaikan dokumen sebagai berikut, kontrak investasi kolektif yang dibuat oleh manajer investasi dengan bank kustodian secara notarial, prospektus, pendapat konsultan hukum, dan laporan keuangan awal. Reksadana KIK tidak menerbitkan saham, kecuali melalui unit penyertaan hingga jumlah yang ditetapkan dalam anggaran dasar. Investor yang berpartisipasi akan mendapat bukti penyertaan berupa surat konfirmasi dari bank kustodian. 60 58 Ibid., hal. 83. 59 Abdul Manan, Op. Cit., hal. 156. 60 Andri Soemitra, Op. Cit., hal. 184. Universitas Sumatera Utara Ciri – ciri reksadana kontrak investasi kolektif, antara lain: 1 Bentuk hukumnya adalah Kontrak Investasi Kolektif KIK 2 Pengelolaan reksadana dilakukan oleh manajer investasi berdasarkan kontrak. 3 Penyimpanan kekayaan investasi kolektif dilaksanakan oleh bank kustodian berdasarkan kontrak. 4 Menjual unit penyertaan secara terus menerus sepanjang ada investor yang membeli. 5 Unit penyertaan tidak dicatat di bursa. 6 Investor dapat menjual kembali redemption unit penyertaan yang dimilikinya kepada manajer investasi yang mengelola. 7 Hasil penjualanpembayaran kembali unit penyertaan akan dibebankan kepada kekayaan reksadana. 8 Harga jualbeli unit penyertaan didasarkan atas NAB per unit dihitung oleh bank kistodian secara harian. Universitas Sumatera Utara Gambar 3 Skema Mekanisme Kegiatan Reksadana Kontrak Investasi Kolektif KIK Pengajuan Pernyataan Pendaftaran Pernyataan Pengawasan Efektif Penawaran UmumPenjualan Instruksi Terus – menerus JualBeli Permohonan Konfirmasi PembelianPenjualan Kembali Kontrak Investasi Kolektif Pembayaran KIK RedemptionPembayaran Penjualan Sumber: Abdul Manan.

D. Pengaturan Reksadana Syariah