Latar Belakang Analisa Kadar Unsur Hara Karbon Organik Dan Nitrogen Di Dalam Tanah Perkebunan Kelapa Sawit Bengkalis Riau

Ahmad Fauzi : Analisa Kadar Unsur Hara Karbon Organik Dan Nitrogen Di Dalam Tanah Perkebunan Kelapa Sawit Bengkalis Riau, 2008. USU Repository © 2009 BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh sifat-sifat kesuburan tanahnya yakni kesuburan fisik, kesuburan kimia dan kesuburan biologis. Kalau kesuburan fisik lebih mengutamakan tentang keadaan fisik tanah yang banyak kaitannya dengan penyediaan air dan udara tanah, maka kesuburan kimia yang menyangkut dalam masalah – masalah ketersediaan unsur hara bagi pertumbuhan tanaman. Dalam pembicaraan tentang tanah sebagai ekosistem telah dijelaskan bahwa tanah bukan massa mati. Ada kehidupan dalam tanah berupa akar tumbuhan dan flora serta fauna tanah, sehubungan dengan produksi enzim, CO 2 , dan beraneka zat organik, kehidupan dalam tanah bertanggungjawab atas terjadinya banyak alihragam fisik dan kimia. Sifat dan tampakan tanah yang mengimplikasikan kegiatan hayati ialah perbandingan CN, kadar bahan organik atau kandungan biomassa tiap satuan luasvolum tanah, tingkat perombakan bahan organik, pembentukan krotovina, dan permintaan oksigen. Perbandingan CN berguna sebagai penanda kemudahan perombakan bahan organik dan kegiatan jasad renik tanah. Kebanyakan energi yang diperlukan untuk Ahmad Fauzi : Analisa Kadar Unsur Hara Karbon Organik Dan Nitrogen Di Dalam Tanah Perkebunan Kelapa Sawit Bengkalis Riau, 2008. USU Repository © 2009 mempertahankan populasi tanah berfungsi dan mendukung kelangsungan proses tanah yang begitu banyak berasal dari konversi karbon organik menjadi karbon dioksida. Akan tetapi apabila perbandingan CN terlalu lebar, berarti ketersediaan C sebagai sumber energi berlebihan menurut perbandingannya dengan ketersediaan N bagi pembentukan protein mikrobia, kegiatan jasad renik akan terhambat Tejoyuwono, 1998. Hubungan antara karbon dan nitrogen di dalam tanah sangat penting. Hubungan ini dinyatakan dengan istilah CN. Di dalam lapisan olah tanah CN berkisar antara 8:1 sampai 15:1 dan harga rata-ratanya sekitar 10 – 12. Ratio karbon dan nitrogen CN mempunyai arti penting misalnya apakah terjadi kompetisi antara jasad renik renik dan tanaman terhadap kebutuhan unsur hara nitrogen. Selanjutnya CN berguna untuk mengetahui tingkat pelapukan dan kecepatan penguraian bahan organik serta ketersedianya unsur hara nitrogen didalam tanah Bachtiar, 2006. Rasio Karbon-Nitrogen CN merupakan cara untuk menunjukkan gambaran kandungan Nitrogen relatif. Rasio CN dari bahan organik merupakan petunjuk kemungkinan kekurangan nitrogen dan persaingan di antara mikroba-mikroba dan tanaman tingkat tinggi dalam penggunaan nitrogen yang tersedia dalam tanah Foth, 1991. Dari penjelasan di atas maka penulis akan membuat judul “ Analisa Kadar Unsur Hara Karbon Organik dan Nitrogen Di Dalam Tanah Perkebunan Kelapa Sawit Bengkalis Riau“ yang merupakan dua parameter dari beberapa parameter dalam pengujian kimia tanah untuk mengetahui tingkat kesuburan tanah pada lahan perkebunan kelapa sawit di PPKS Medan. Ahmad Fauzi : Analisa Kadar Unsur Hara Karbon Organik Dan Nitrogen Di Dalam Tanah Perkebunan Kelapa Sawit Bengkalis Riau, 2008. USU Repository © 2009

1.2. Permasalahan