Klasifikasi Perawatan DiriPersonal Hygiene.

6

2.1.2. Klasifikasi Perawatan DiriPersonal Hygiene.

Klasifikasi Perawatan Diri terdiri dari Nurjanah, 2004: 1. Kurang Perawatan Diri : Mandi Kurang Perawatan diri : mandi adalah gangguan kemampuan untuk melakukan aktivitas mandikebersihan diri. 2. Kurang Perawatan Diri : Mengenai pakaianberhias Kurang perawatan diri : mengenakan pakaian adalah gangguan kemampuan memakai pakaian dan aktivitas berdandan sendiri. 3. Kurang Perawatan Diri : Makan Kurang perawatan diri : makan adalah gangguan kemampuan untuk menunjukkan aktivitas makan. 4. Kurang Perawatan Diri : Toileting Kurang perawatan diri: toileting adalah gangguan kemampuan untuk melakukan atau menyelesaikan aktivitas toileting sendiri. 2.1.3. Etiologi Tarwoto dan Wartonah2003 menjelaskan bahwa penyebab defisit perawatan diri adalah sebagai berikut: 1. Kelelahan Fisik 2. Penurunan Kesadaran Menurut Depkes 2000, penyebab defisit perawatan diri adalah : 1. Faktor predisposisi a. Perkembangan Keluarga terlalu melindungi dan memanjakan klien sehingga perkembangan inisiatif terganggu. b. Biologis Penyakit kronis yang memnyebabkan klien tidak mampu melakukan perawatan diri. c. Kemampuan realitas turun Klien dengan gangguan jiwa dengan kemampuan realitas yang kurang menyebabkan ketidakpedulian dirinya dan lingkungan termasuk perawatan diri. 7 d. Sosial Kurang dukungan dan latihan kemampuan perawatan diri lingkungannya. Situasi lingkungan mempengaruhi kemampuan dalam perawatan diri. 2. Faktor predisposisi Yang merupakan faktor presiptasi defisit perawatan diri adalah kurang penurunan motivasi, kerusakan kognisi atau perceptual, cemas, lelahlemah yang dialami individu sehingga memnyebabkan individu kurang mampu melakukan perawatan diri. Sikap seseorang melakukan hygiene perorangan dipengaruhi oleh beberapa factor Potter Perry, 2005 : 1. Citra tubuh Gambaran individu terhadap dirinya sangat mempengaruhi kebersihan diri, misalnya karena adanya perubahan fisik dan penyakit yang dideritanya sehingga individu tidak peduli terhadap kebersihannya. 2. Praktik sosial Kelompok-kelompok sosial wadah seseorang dapat mempengaruhi praktik hygiene pribadi. 3. Status sosial ekonomi Sumber daya ekonomi seseorang mempengaruhi jenis dan tingkat praktik kebersihan yang digunakan, dan pada pasien gangguan jiwa kemampuan untuk melakukan kebersihan diri menurun. Personal Hygiene memerlukan alat dan bahan seperti sabun, pasta gigi, shampoo, alat mandi yang semuanya memerlukan uang untuk menyediakannya. 4. Pengetahuan tentang pentingnya hygiene dan implikasinya bagi kesehatan mempengaruhi praktik hygiene. Klien juga harus termotivasi untuk memelihara perawatan diri, pembelajaran praktik diharapkan dapat memotivasi seseorang untuk memenuhi perawatan yang perlu. 5. Budaya Di sebagian masyarakat jika individu sakit tertentu tidak boleh dimandikan. 8 6. Kebiasaan seseorang Ada kebiasaan orang yang menggunakan produk tertentu dalam perawatan diri seperti, penggunaan sabun, sampo dan lain-lain. 7. Kondisi fisik atau psikis Pada keadaan tertentusakit kemampuan untuk merawat diri berkurang dan perlu bantuan untuk melakukannya.

2.1.4 Dampak dari masalah Perawatan Diri Personal Hygiene

Dokumen yang terkait

Asuhan Keperawatan Pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Harga Diri di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara Medan

2 73 44

Asuhan Keperawatan pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Personal Hygiene di RSU Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara

0 3 6

Asuhan Keperawatan pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Personal Hygiene di RSU Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara

0 1 4

Asuhan Keperawatan pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Personal Hygiene di RSU Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara

0 0 2

Asuhan Keperawatan pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Personal Hygiene di RSU Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara

0 0 1

Asuhan Keperawatan pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Personal Hygiene di RSU Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara

0 0 12

Asuhan Keperawatan Pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Harga Diri di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara Medan

0 0 7

Asuhan Keperawatan Pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Harga Diri di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara Medan

0 0 4

Asuhan Keperawatan Pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Harga Diri di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara Medan

0 0 2

Asuhan Keperawatan Pada Tn.H dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Harga Diri di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Muhammad Ildrem Provinsi Sumatera Utara Medan

0 0 1