Tujuan utama dari lubang resapan biopori adalah memperbesar masuknya air ke dalam akuifer tanah sebagai air resapan
infiltrasi.
Dengan demikian, air akan lebih banyak masuk ke dalam tanah dan mengisi pori-pori yang terbentuk dan sedikit
yang mengalir sebagai aliran permukaan
run-off
.
2.6.4 Konstruksi Lubang Resapan Biopori
Lubang resapan biopori dibuat pada permukaan tanah dengan ketentuan- ketentuan yang telah ditetapkan oleh peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup
No.12 Tahun 2009. Tahapan-tahapan pembuatan lubang resapan biopori diantaranya: a.
membuat lubang silindris ke dalam tanah dengan diameter 10 cm, kedalaman 100 cm atau tidak melampaui kedalaman air tanah. Jarak pembuatan lubang
resapan biopori antara 50 – 100 cm;
b. memperkuat mulut atau pangkal lubang dengan menggunakan:
1. paralon dengan diameter 10 cm, panjang minimal 10cm; atau
2. adukan semen selebar 2 – 3 cm, setebal 2 cmdisekeliling mulut lubang.
c. mengisi lubang LRB dengan sampah organik yang berasaldari dedaunan,
pangkasan rumput dari halaman atausampah dapur; dan d.
menutup lubang resapan biopori dengan kawat saringan. Pemeliharaan juga perlu dilakukan dalam pembuatan dan pemanfaatan lubang
resapan biopori secara berkelanjutan, pemeliharaan dilakukan dengan: a.
mengisi sampah organik kedalam lubang resapan biopori; b.
memasukkan sampah organik secara berkala pada saatterjadi penurunan volume sampah organik pada lubangresapan biopori; danatau
c. mengambil sampah organik yang ada dalam lubang resapanbiopori setelah
menjadi kompos diperkirakan 2 – 3 bulantelah terjadi proses pelapukan.
Universitas Sumatera Utara
Secara spesifik jumlah Lubang Resapan Biopori yang sesuai padasuatu wilayah tertentu dengan luasan tertentu dan intensitas hujan tertentu pula,dihitung dengan
persamaan : =
� × � … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . … … . … .
Keterangan : n : Jumlah Lubang Resapan Biopori
I : Intensitas hujan terbesar dalam 10 tahun mmdetik L : Luas bidang kedap air m
2
v : Laju rembesan air rata-rata per lubang m
3
detik
Gambar 2.8. Contoh gambar lubang resapan biopori
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dimulai pada Semester A Tahun ajaran 2013-2014 dan studi kasus dilaksanakan pada Kecamatan Banda Sakti Kabupaten Aceh Utara
Gambar 3.1. lokasi penelitian biopori www.earth google.com
3.2. Bahan dan Alat
Beberapa alat dan bahan yang digunakan pada pembuatan lubang resapan bioporini antara lain:
a. Pemeriksaan laju infiltrasi tanah di lapangan
1. Pulpenpensil 2. Penghapus
3. Tabel
data collection form
4. Balok kayu 5.
Single ring infiltrometer
6.Palu
Universitas Sumatera Utara