14
H. Metode Penelitian
Metode adalah cara yang digunakan untuk mencari kebenaran dalam suatu penelitian. Sebagaimana dalam bukunya sugiyono menjelaskan bahwa “metode
penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat ditemukan, dikembangkan dan dibuktikan dalam suatu pengetahuan tertentu
sehingga pada gilirannya dapat digunakan untuk memahami, memecahkan, dan mengantisipasi masalah dalam bidang pendidikan.
”16
1. Jenis Penelitian
Jenis penelitianadalah penelitian kualitatif dalam bentuk penelitian kepustakaan Library Research, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara
mengumpulkan buku-buku literatur yang diperlukan dan dipelajari atau mengkaji berbagai data terkait, baik yang berasal dari sumber data utama primary sources
maupun sumber data pendukung sekunder sources.
17
2. Sifat Penelitian
Sifat penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Menurut whitney, penelitian deskriptif merupakan pencarian fakta dengan interpretasi yang tepat dan sistematis.
18
3. Sumber Data Penelitian
Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer primary sources adalah sumber data yang diperoleh langsung dari
16
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Bandung : Alfabeta, 2010 , Cet.10, h. 6.
17
Ahmadi Anwar, Prinsip-Prinsip Metodologi ResearchYogyakarta:Sumbangsih, 1975,h.2
18
Kaelan, Metode Penelitian Kualitatif Bidang Filsafat Yogyakarta : Paradigma, 2005, h. 58.
15 objek penelitian ini sumbernya yang asli.
19
Sumber primernya yaitu kitab Al- Akhl q Li Al-Ban n karya Umar bin Ahmad Baraja.
Selain itu, digunakan pula data-data dari sumber sekunder secondary sources. Sumber sekunder adalah kesaksaian atau data yang tidak berkaitan langsung
dengan sumbernya yang asli.
20
Sumber sekunder juga berarti Sumber data yang berupa karya-karya para pemikir lainnya dalam batas relevansinya dengan persoalan
yang diteliti. Beberapa sumber sekunder : a. Wawasan al-Qur‟an, karya M. Quraish Shihab
b. Kuliah akhlaq, karya Yunahar Ilyas c. Studi akhlak dalam perspektif al-Qur‟an, karya Yatimin Abdullah
d. Akhlak Tasawuf, Rosihon Anwar e. Akhlak tasawuf, karya Abuddin Nata
f. Ensiklopedia akhlak muslim, karya Wahbah Az-Zuhaili g. Buku paket bahan ajar aqidah akhlak Madrasah Ibtidaiyah dan SD.
4. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.
21
Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan teknik studi kepustakaan. Studi
kepustakaan adalah segala usaha yang dilakukan oleh peneliti untuk menghimpun informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang akan atau sedang
19
Winarto Surakhmad, Penelitian Ilmiyah, Bandung: Tasito, 1991, h. 163
20
Chalid Narbuko dan Abu Ahmad, Metodologi Penelitian, Jakarta: Bumi Aksara, 1997, h.42.
21
Sugiyono, Op. Cit., h. 224
16 diteliti.Informasi itu dapat diperoleh dari buku-buku ilmiah, laporan penelitian,
karangan ilmiah, tesis dan disertasi, peraturan-peraturan, ketetapan-ketetapan, buku tahunan, ensiklopedia, dan sumber-sumber tertulis baik tercetak maupun elektronik
lain. Menurut M. Nazir, Studi kepustakaan adalah teknik pengumpulan data
dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku-buku, literatur-literatur, catatan- catatan, dan laporan-laporan yang ada hubungannya dengan masalah yang
dipecahkan.
22
Teknik analisis data digunakan untuk menghimpun data-data dari sumber primer maupun sumber sekunder.Pada tahap pengumpulan data ini, analisis telah
dilakukan untuk meringkas data, tetapi tetap sesuai dengan maksud dari isi sumber data yang relevan, melakukan pencatatan objektif, membuat catatan konseptualisasi
data yang muncul, dan kemudian membuat ringkasan atau kesimpulan sementara.
5. Metode Analisis Data