commit to user
lxxii didapatkan bahwa nilai Chi-Square
Hitung
71,551 Chi-Square
Tabel
34,76 dan nilai probabilitas 0,001 0,05 dengan tingkat kepercayaan 95 ,
maka Ho tolak, atau ada pengaruh program sertifikasi terhadap profesionalisme guru SMPMTs di Sragen.
2. Keterkaitan Program Sertifikasi Terhadap Mutu Pendidikan
Untuk mengetahui ada tidaknya keterkaitan program sertifikasi terhadap mutu pendidikan SMPMTs di Sragen dapat dilakukan dengan
mentabulasi silangcrosstab antara kedua variabel tersebut yakni program sertifikasi dan mutu pendidikan. Untuk mengetahui keterkaitan dapat
dilakukan pengujian hipotesis sebagai berikut: Ho : Tidak ada keterkaitan program sertifikasi terhadap mutu pendidikan
SMPMTs di Sragen. H1 : Ada keterkaitan program sertifikasi terhadap mutu pendidikan
SMPMTs di Sragen. Dengan ketentuan pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan :
a. Berdasarkan perbandingan Chi-Square χ2 Uji dan Tabel. Tingkat
Kepercayaan 95 ; α= 5
Jika Chi-Square Hitung Chi-Square Tabel, maka Ho diterima. Jika Chi-Square Hitung Chi-Square Tabel, maka Ho ditolak.
b. Berdasarkan probabilitas. Jika probabilitas 0,05, maka Ho diterima.
Jika probabilitas 0,05, maka Ho ditolak.
commit to user
lxxiii Tabulasi silang antara program sertifikasi dan mutu pendidikan
SMPMTs di Sragen dari hasil pengolahan data pada lampiran, didapatkan bahwa nilai Chi-Square
Hitung
118,00 Chi-Square
Tabel
51,739 dan nilai probabilitas 0,000 0,05 dengan tingkat kepercayaan 95 , maka Ho tolak, atau ada pengaruh program sertifikasi guru
terhadap mutu pendidikan SMPMTs di Sragen.
Tabel IV.12 Hasil Uji Hipotesis 2 dengan Chi-Square Test
Value df
Asymp. Sig. 2-sided
Pearson Chi- Square
118,000a 64
0,000 Likelihood Ratio
163,583 64
0,000 Linear-by-Linear
Association 53,987
1 0,000
N of Valid Cases 120
a 128 cells 98.5 have expected count less than 5. The minimum expected count is .50.
Sumber : Data primer diolah 2011
3. Keterkaitan Pengembangan Profesionalisme Guru Terhadap Mutu
Pendidikan
Tabulasi silangcrosstab
antara kedua
variabel yakni
pengembangan profesionalisme guru dan mutu pendidikan digunakan untuk
mengetahui ada
tidaknya keterkaitan
pengembangan
profesionalisme guru terhadap mutu pendidikan SMPMTs di Sragen.
Untuk mengetahui keterkaitan dapat dilakukan pengujian hipotesis sebagai berikut:
commit to user
lxxiv
Ho : Tidak ada keterkaitan pengembangan profesionalisme guru terhadap
mutu pendidikan SMPMTs di Sragen.
H1 : Ada keterkaitan pengembangan profesionalisme guru terhadap mutu
pendidikan SMPMTs di Sragen. Dengan ketentuan pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan :
a. Berdasarkan perbandingan Chi-Square χ2 Uji dan Tabel. Tingkat
Kepercayaan 95 ; α= 5
Jika Chi-Square Hitung Chi-Square Tabel, maka Ho diterima. Jika Chi-Square Hitung Chi-Square Tabel, maka Ho ditolak.
b. Berdasarkan probabilitas. Jika probabilitas 0,05, maka Ho diterima.
Jika probabilitas 0,05, maka Ho ditolak.
Tabel IV.13 Hasil Uji Hipotesis 1 dengan Chi-Square Test
Value df
Asymp. Sig. 2-sided
Pearson Chi- Square
2602,818a 2368
0,000 Likelihood Ratio
632,778 2368
1,000 Linear-by-Linear
Association 23,361
1 0,000
N of Valid Cases 120
a 2470 cells 100.0 have expected count less than 5. The minimum expected count is .01.
Sumber : Data primer diolah 2011
Tabulasi silang antara pengembangan profesionalisme guru dan
mutu pendidikan SMPMTs di Sragen dari hasil pengolahan data pada
commit to user
lxxv lampiran, didapatkan bahwa nilai Chi-Square
Hitung
2602.818 dan nilai probabilitas 0,000 0,05 dengan tingkat kepercayaan 95 , maka Ho
tolak, atau ada pengaruh pengembangan profesionalisme guru terhadap mutu pendidikan SMPMTs di Sragen.
D. Pembahasan