commit to user
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN
A. Simpulan
Simpulan yang dihasilkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Penerapan metode quantum learning dapat meningkatkan proses pembelajaran
menulis deskripsi pada siswa kelas IV SD Negeri Japanan 2 Klaten. Hal ini terbukti dengan adanya peningkatan proses pembelajaran, yang meliputi: a
meningkatnya keaktifan siswa saat mengikuti apersepsi. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan keaktifan siswa saat mengikuti apersepsi pada tiap
siklus. Pada siklus I keaktifan siswa saat mengikuti apersepsi sebesar 72, pada siklus II sebesar 92; b meningkatnya keaktifan dan perhatian pada
saat mengikuti pembelajaran. Hal ini terbukti dengan meningkatnya keaktifan siswa dalam merespons stimulus yang diberikan guru bertanya, menjawab,
menanggapi, menamai dan perhatian pada saat pembelajaran di setiap siklusnya. Siklus I siswa yang aktif mengikuti kegiatan pembelajaran sebesar
72. Pada siklus berikutnya keaktifan siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran mengalami peningkatan yang signifikan. Peningkatan tersebut
sebesar 80 pada siklus II; c meningkatnya motivasi dan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis deskripsi. Hal ini tampak apada kesungguhan
siswa saat mengerjakan tugas serta keantusiasan dan semangat siswa saat mengikuti kegiatan pembelajaran. Pada siklus I siswa yang tampak berminat
dan termotivasi sebanyak 64, pada siklus berikutnya mengalami peningkatan menjadi 81 pada siklus II.
2. Penerapan metode quantum learning dapat meningkatkan hasil pembelajaran menulis deskripsi pada siswa kelas IV SD Negeri Japanan 2 Klaten. Adanya
peningkatan hasil pembelajaran menulis deskripsi dilihat dari meningkatnya kemampuan siswa dalam menulis deskripsi. Hal ini terbukti dengan
meningkatnya kemampuan siswa dalam menulis deskripsi yang penilaiannya didasarkan pada isi, pengorganisasian, kosakata, penggunaan bahasa, dan
mekanik penulisan. Peningkatan kemampuan siswa terjadi pada siklus I
commit to user
hingga II yang ditunjukkan dengan semakin banyaknya siswa yang telah mencapai batas ketuntasan KKM 65. Pada siklus I siswa yang telah
mencapai ketuntasan belajar sebesar 60 atau sebanyak 15 siswa, pada siklus II meningkat menjadi 84 atau sebanyak 21 siswa.
B. Implikasi