Lokasi dan Subjek Penelitian Metode Penelitian

Rizki Panji Ramadana, 2013 PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MELALUI PENDEKATAN PAIKEM BAGI ANAK TUNARUNGU DI KELAS V SEKOLAH DASAR DEWI SARTIKA KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Penelitian

1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di sekolah penyelenggara pendidikan inklusif SD Dewi Sartika Kota Bandung. Sekolah ini dipilih karena merupakan salah satu sekolah penyelenggara pendidikan inklusif yang terdapat siswa tunarungu dan juga menurut rekomendasi dari Ketua Asosiasi Pendidikan Inklusif dan Sekretaris Kelompok Kerja Pendidikan Inklusif Jawa Barat, sistem pendekatan pembelajaran di sekolah ini menggunakan pendekatan PAIKEM. Sehingga tepat sekali menjadi lokasi penelitian, untuk menjelaskan bagaimana pendekatan PAIKEM bagi siswa tunarungu dalam setting pendidikan inklusif serta tantangan-tantangannya. 2. Subjek Penelitian Pemilihan subjek penelitian dalam peneltian ini menggunakan teknik purposive sampling, dimana penelitian ini tidak dilakukan pada seluruh populasi, tetapi terfokus pada sebagiannya yang dianggap paling penting. Menurut Sugiyono 2010: 218-219: Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tertentu ini, misalnya orang tersebut yang dianggap paling tahu tentang apa yang diharapkan, atau mungkin dia sebagai penguasa sehingga akan memudahkan peneliti menjelajahi objeksituasi sosial yang diteliti. Subjek Penelitian dalam penelitian ini adalah siswa tunarungu kelas 5 SD sebanyak 6 orang, guru kelas 5 SD 1 orang, guru mata pelajaran bidang study 5 SD. Rizki Panji Ramadana, 2013 PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MELALUI PENDEKATAN PAIKEM BAGI ANAK TUNARUNGU DI KELAS V SEKOLAH DASAR DEWI SARTIKA KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sudjana 1997:52 menjelaskan bahwa deskriptif adalah “Metode penelitian yang digunakan apabila bertujuan untuk mendeskripsikan atau menjelaskan peristiwa dan kejadian yang ada pada masa sekarang.” Metode ini sejalan dengan tujuan penelitian yang ingin dicapai, yaitu untuk memperoleh data dan informasi yang dapat menggambarkan pembelajaran berbasis Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kualitatif. Moleong 1997: 3 menjelaskan penelitian kualitatif sebagai sebagai berikut: Sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati, pengenalan diarahkan pada latar dan individu tersebut secara holistik utuh. Jadi dalam hal ini tidak boleh mengisolasi individu atau organisasi ke dalam variabel atau hipotesis, tetapi perlu memandang sebagai bagian dari suatu keutuhan.

C. Definisi Operasional