I. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka yang menjadi perumusan masalah yang ingin diangkat dalam penulisan skripsi ini adalah :
1. Bagaimana tinjauan tentang prosedur penyaluran gas LPG 3 Kg ?
2. Apa pengaruh global subtansi pada hukum migas ?
3. Bagaimana cara penyaluran gas LPG 3 Kg kepada masyarakat di tinjau dari
perspektip hukum administrasi negara ?
J. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pada rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini, maka yang menjadi tujuan penelitian adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui bagaimana prosedur tentang penyaluran gas LPG 3 Kg.
2. Untuk mengetahui apa pengaruh global subtansi pada hukum migas.
3. Untuk mengetahui bagaimana cara penyaluran gas LPG 3 Kg kepada masyarakat
di tinjau dari perspektip hukum administrasi negara.
K. Manfaat Penelitian
Adapun hasil manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Manfaat teoritis
Secara teoritis diharapkan dapat menambah khazanah ilmu pengetahuan yang lebih konkrit. Kemudian dari hasil penelitian ini di harapkan pula dapat
Universitas Sumatera Utara
memberikan sumbangan pemikiran secara ilmiah guna pengembangan ilmu pengetahuan hukum pada umumnya dan pengkajian hukum khususnya yang
berkaitan dengan prosedur penyaluran gas LPG 3 Kg kepada masyarakat ditinjau dari perspektif hukum administrasi Negara.
2. Manfaat praktis
Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan bahan masukan dan manfaat, terutama sebagai pedoman untuk dapat menyalurkan gas LPG 3 Kg
sesuai prosedur kepada masyarakat.
L. Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Minyak dan Tabung Gas LPG
Tabung gas LPG merupakan bahan bakar yang ramah lingkungan. Dikalangan ibu rumah tangga penggunaan sangat di gemari karena LPG menjamin dapur yang
tetap bersih. Selain itu bila dibanding dengan minyak tanah dan kayu bakar, daya pemanasan LPG lebih tinggi sehingga memasak lebih cepat matang dan tentu lebih
cepat di hidangkan. Dua jenis tabung LPG produk pertamina yang tersedia di agen gas seperti tabung gas LPG 3 Kg, tabung LPG 3 Kg berisi 3 Kg LPG dan berat
tabung 5 Kg. Dan tabung gas LPG 12 Kg, tabung LPG 12 Kg berisi 12 Kg LPG dan berat tabung 13 Kg.
Salah satu sumberdaya alam yang kita miliki adalah tambang minyak dan gas MIGAS, yang termasuk dalam golongan sumber daya non renewable. Sektor migas
Universitas Sumatera Utara
merupakan salah satu andalan untuk mendapatkan devisa dalam rangka kelangsungan pembangunan negara. Penerimaan migas pada tahun 1996 mencapai 43 persen dari
APBN, dan pada tahun 2003 menurun menjadi 22,9 persen . Minyak Bumi merupakan zat cair licin yang mudah terbakar karena sebagian
besar penyusunnya adalah senyawa hidrokarbon yang terdiri atas atom hidrogen H dan karbon C. Kandungan senyawa ini di dalam minyak bumi berkisar antara 50-
98, sedang sisanya terdiri atas senyawa-senyawa organik seperti oksigen O, nitrogen N dan belerang S.
Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 Tentang Minyak dan Gas Bumi memberikan pengertian minyak bumi sebagai berikut “Minyak Bumi
adalah hasil proses alami berupa hidrokarbon yang dalam kondisi tekanan dan temperatur atmosfer berupa fasa cair atau padat, termasuk aspal, lilin mineral atau
ozokerit, dan bitumen yang diperoleh dari proses penambangan, tetapi tidak termasuk batubara atau endapan hidrokarbon lain yang berbentuk padat yang diperoleh dari
kegiatan yang tidak berkaitan dengan kegiatan usaha Minyak dan Gas Bumi “ Minyak bumi yang juga dikenal sebagai emas hitam ini memiliki nilai yang
sangat tinggi dalam peradaban manusia sepanjang masa, terlebih pada masyarakat modern dewasa ini. Bidang-bidang kehidupan umat manusia seperti pertanian,
industri, transportasi serta sistem pembangkit energi yang digunakan manusia sangat bergantung pada minyak bumi ini. Kelangkaan bahan ini akan berdampak pada
seluruh aspek kehidupan suatu bangsa. Minyak bumi dalam bentuk minyak mentah yang diambil dari sumur-sumur
minyak dapat diubah menjadi ribuan jenis produk modern, baik langsung maupun
Universitas Sumatera Utara
tidak langsung. Salah satu produk tersebut adalah bahan bakar minyak BBM untuk kendaraan transportasi yang lazim disebut bensin. Sekitar 54 dari hasil minyak
mentah diubah menjadi BBM. Kendaraan bermotor untuk transportasi menghabiskan 90 dari seluruh produk bensin, sedang sisanya digunakan sebagai bahan bakar
untuk pesawat terbang, traktor pertanian dan berbagai jenis mesin untuk kegiatan industri maupun rumah tangga.
Tabung gas LPG merupakan bahan bakar yang ramah lingkungan. Dikalangan ibu rumah tangga penggunaan sangat di gemari karena LPG menjamin dapur yang
tetap bersih. Selain itu bila dibanding dengan minyak tanah dan kayu bakar, daya pemanasan LPG lebih tinggi sehingga memasak lebih cepat matang dan tentu lebih
cepat di hidangkan. Dua jenis tabung LPG produk pertamina yang tersedia di agen gas Rutin makmur, yaitu: tabung LPG 3 Kg berisi 3 Kg LPG dan berat tabung 5 Kg
dan tabung LPG 12 Kg berisi 12 Kg LPG dan berat tabung 13 Kg. Kebijakan public dalam arti sempit diartikan sebagai tindakan yang diambil
pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Kebijakan yang diambil oleh pemerintah ini berdasarkan atas isu-isu yang terjadi di masyarakat yang
kemudian diangkat menjadi topic untuk dibicarakan dalam sidang ataupun rapat pemerintahan yang kemudian akan menghasilkan suatu bentuk kebijakan dalam
menyelesaikan isu-isu yang terjadi di masyarakat tersebut. selain sebagai pembuat kebijakan pemerintah juga sebagai pelaksana serta pengawas terhadap implementasi
kebijakan tersebut.
8
8
Dwijowijoto, Riant Nugroho, Kebijakan Publik Formulasi, Implementasi dan Evaluasi, Jakarta : PT Elex Media Konputindo, 2003. Hal 23
Universitas Sumatera Utara
Mendefinisikan kebijakan publik sebagai segala sesuatu yang dikerjakan pemerintah, mengapa mereka melakukan, dan hasil yang membuat sebuah kehidupan
tampil berbeda. Fokusnya dalam hal ini adalah bagaimana negara dapat meberikan pelayanan public yang optimal untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan negara
yaitu kemakmuran dan kesejahteraan yang utuh. Menurut kebijakan publik merupakan rangkaian pilihan yang saling berhubungan termasuk keputusan-
keputusan untuk tidak bertindak yang dibuat oleh badan dan pejabat pemerintah. Selain itu, Friedrich mendefinisikan kebijakan publik sebagai suatu arah lingkungan
tertentu yang memberikan hambatan-hambatan dan peluang-peluang terhadap kebijakan yang diusulkan untuk menggunakan dan mengatasi dalam rangka mencapai
suatu tujuan atau merealisasikan suatu sasaran atau maksud tertentu. Proses perumusan kebijakan menurut Nugorho secara umum sebagai berikut:
1. Munculnya isu kebijakan
Isu ini dapat berupa masalah dan atau kebutuhan masyarakat yang bersifat mendasar, memiliki lingkup cakupan yang besar, dan memerlukan pengaturan
pemerintah. Isu ini dapat bermula dari isu yang terjadi di masyarakat akibat kebijakan sebelumnya. waktu menangkap isu yang ideal adalah kurang dari 7
hari. 2.
Setelah pemerintah menangkap isu tersebut, maka perlu dibentuk Tim Perumus Kebijakan yang terdiri dari pejabat birokrasi terkait dan ahli
kebijakan public. Waktu pembentukan tim ini paling lama 7 hari.
Universitas Sumatera Utara
Pembentukan tim ini dimaksudkan untuk merumuskan naskah akademik dan atau langsung merumuskan draft nol.
3. Setelah terbentuk, draft nol kebijakan didiskusikan bersama forum publik
antara lain: a.
Para pakar kebijakan dan pakar yang berhubungan dengan masalah terkait, bila perlu anggota legislatif yang membidangi masalah terkait.
Bertujuan melakukan verifikasi secara akademis. b.
Kedua adalah dengan instansi pemerintah di luar lembaga yang merumuskan kebijakan tersebut bila perlu melibatkan komisi bidang
terkait dari badan legislatif. c.
Ketiga dengan para pihak yang terkait langsung dengan kebijakan atau yang terkena dampak langsung beneficiaries. Bertujuan untuk
mendapatkan verifikasi secara sosial dan politik dari kelompok masyarakat yang terkait secara langsung.
d. Keempat dengan pihak terkait secara luas dengan menghadirkan
tokoh-tokoh masyarakat, lembaga swadaya masyarakat. Diskusi ini bertujuan untuk membangun pemahaman publik terhadap rencana
munculnya suatu kebijakan. Hasil diskusi publik tersebut akan dijadikan materi dalam menyusun kebijakan yang disebut draft
Minyak adalah satu bentuk umum senyawa kimia yang tidak bisa bercampur dengan air, dan ia berada di dalam kondisi cair pada suhu biasa lingkungan. Bahan
tersebut dikatakan juga sebagai hidrofobik atau lipofilik. Minyak mengandung energi tersimpan yang tinggi, yang mana ia bisa digunakan untuk pemanasan dan juga
Universitas Sumatera Utara
memberdayakan pembakaran mesin. Minyak digunakan untuk tujuan ini biasanya diambil dari petroleum, tetapi sumber-sumber energi biologi bisa dinilai sebagai satu
alternatif kepada minyak mentah yang semakin mahal.
M. Metode Penelitian 1. Jenis Penelitian