Inri Rahmawati, 2014 Pengaruh pembelajaran inkuiri model silver terhadap peningkatan kemampuan representasi
dan pemecahan masalah matematis siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
perhitungan, diperoleh koefisien reliabilitas untuk soal tes kemampuan representasi matematis sebesar 0,92. Sementara itu, koefisien reliabilitas untuk
tes kemampuan pemecahan masalah matematis sebesar 0,93. Kedua koefisien menunjukkan soal tersebut reliabel.
c. Daya Pembeda
Daya pembeda dari sebuah butir soal menyatakan seberapa jauh kemampuan butir soal tersebut mampu membedakan antara siswa yang
berkemampuan tinggi dan siswa yang berkemampuan rendah. Daya pembeda tiap butir soal dihitung menggunakan program Anates. Adapun kategori daya
pembeda soal adalah jika DP 0,4 maka soal dikategorikan memiliki daya pembeda yang baik Suherman, 2003: 161.
Hasil perhitungan daya pembeda soal dapat dilihat pada lampiran C. Dari 4 butir soal tes kemampuan representasi matematis terdapat 1 soal dengan
kategori cukup, 2 soal dengan kategori baik, dan 1 soal dengan kategori sangat baik. Sementara dari 4 butir soal tes kemampuan pemecahan masalah
matematis 2 soal dikategorikan baik, dan 2 soal lainnya dikategrikan sangat baik.
d. Tingkat Kesukaran
Tingkat kesukaran butir soal merupakan bilangan yang menunjukkan derajat atau tingkat kesukaran butir soal. Untuk menghitung tingkat kesukaran
soal, digunakan program Anates. Untuk soal tes kemampuan representasi matematis, diperoleh 3 soal dengan kategori sedang dan 1 soal dengan kategori
mudah. Sementara untuk soal tes kemampuan pemecahan masalah matematis, diperoleh 3 soal dengan kategori sedang dan 1 soal dengan kategori sukar.
Apabila hasil tersebut dipersentasekan, maka untuk soal tes kemampuan representasi terdapat 75 soal dengan kategori sedang dan 25 soal dengan
kategori mudah. Sementara itu untuk soal tes kemampuan pemecahan masalah terdapat 75 soal dengan kategori sedang dan 25 dengan kategori sukar.
Secara keseluruhan, persentase tingkat kesukaran soal tes tersebut sudah baik,
Inri Rahmawati, 2014 Pengaruh pembelajaran inkuiri model silver terhadap peningkatan kemampuan representasi
dan pemecahan masalah matematis siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dimana soal dengan tingkat kesukaran sedang menjadi bagian yang paling banyak Ruseffendi, 1991:138.
4. Lembar Observasi
Lembar observasi merupakan alat untuk mengukur tingkah laku siswa ataupun proses terjadinya suatu kegiatan yang dapat diamati. Dengan kata lain
lembar observasi dapat mengukur atau menilai proses pembelajaran. Tujuan observasi adalah untuk mengetahui keterlaksanaan pembelajaran
dengan pembelajaran Inkuiri Model Silver yang dilakukan oleh guru serta aktivitas siswa saat pembelajaran. Lembar observasi ini diisi oleh pengamat
selama pembelajaran berlangsung.
D. Teknik Analisis Data
Data yang akan dianalisa adalah data kuantitatif berupa hasil tes kemampuan representasi dan pemecahan masalah matematis. Pengolahan data
dilakukan dengan bentuan software SPSS 16 dan Microsoft Office Excel 2007. Hal pertama yang dilakukan dalam mengolah data kuantitatif adalah
melakukan analisis deskriptif yang bertujuan untuk melihat gambaran umum pencapaian kemampuan representasi dan kemampuan pemecahan masalah
matematis yang terdiri dari rerata dan simpangan baku. Kemudian dilakukan analisis terhadap kemampuan representasi dan kemampuan pemecahan masalah
matematis dan peningkatan kedua kemampuan dengan uji perbedaan dua rataan parametrik atau nonparametrik. Uji perbedaan dua rataan dipakai untuk
membandingkan nilai rataan pretest, posttest, n-gain siswa pada kelas eksperimen dengan siswa pada kelas kontrol. Secara garis besar, proses pengolahan data yang
akan dilakukan dalam penelitian ini disajikan dalam tabel berikut.
Tabel 3.5 Uji Hipotesis Penelitian
No. Hipotesis
Uji Statistik
1. Kemampuan representasi matematis siswa yang
menggunakan pembelajaran Inkuiri Model Silver lebih baik daripada siswa yang menggunakan
pembelajaran biasa. Uji perbedaan dua
rataan parametrik atau
nonparametrik.