Bauran Pemasaran Marketing Mix

26 ditawarkan keperusahaan kepada pasar sasaran. Harga mencerminkan jumlah uang yang harus dibayar pelanggan untuk mendapatkan produk. Tempat mencerminkan kegiatan-kegitan perusahaan yang membuat produk tersedia untuk konsumen sasaran. Promosi mencerminkan kegiatan-kegiatan yang mengkomunikasikan keungulan produk dan membujuk konsumen untuk membelinya. 31 a. Product produk Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk mendapat perhatian, dimiliki, digunakan atau dikonsumsi, yang meliputi barang secara fisik, jasa, keperibadian, tempat organisasi dan gagasan atau buah fikiran. 32 Tujuan utama strategi produk adalah untuk dapat mencapai sasaran pasar yang dituju meningkatkan kemampuan bersaing atau mengatasi persaingan. Oleh karna itu strategi produk sebenarnya merupakan strategi pemasaran, sehingga gagasan atau ide untuk melaksanakannya harus datang dari bagian atau bidang pemasaran. 33 b. Price harga Harga adalah merupakan satu-satunya unsur marketing mix yang menghasilkan penerimaan penjualan, sedangkan unsure lainnya hanya unsure biasa saja. Harga merupakan penetapan jumlah yang harus dibayar oleh pelangan untuk memperoleh satu produk, dan harga suatu 31 Philip Kotler dan K.L. Keller, Manajemen Pemasaran, h.9 32 Sofyan Assuari, Manajemen Pemasaran : Dasar, Konsep Strategi, h.200 33 Ibid h. 200 27 barang atau jasa merupakan penentu bagi permintaan pasar. 34 Pada setiap produk atau jasa yang ditawarkan, bagi pemasaran berhak mentukan harga produknya, faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam penetapan harga adalah: biaya keuntungan, praktek saingan dan perubahan keinginan pasar. Kebijakan harga ini menyangkut pula penetapan jumlah harga potongan dan sebagainya yang berhubungan dengan harga. Hendaknya setiap perusahaan dapat menetapkan harga yang paling tepatdalam arti yang dapat memberikan keuntungan yang paling baik, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. c. Plece tempat Tempat dalam pemasaran diartikan sebagai proses distribusi atau penyaluran. Distribusi adalah kegiatan ekonomi yang menjebatani kegiatan produksi dan konsumen. Berkat distribusi, barang dan jasa sampai ketangan konsumen. Dalam sektor jasa, distribusi didefinisikan sebagai setiap sarana yang meningkatkan keberadaan atau kenikmatan suatu jasa yang menambah penggunaannya, baik dengan mempertahankan pemakai yang ada, atau meningkatkan nilai kegunaannya di antara pemakai yang ada menarik pemakai yang baru. 35 d. Promotions promosi Promosi merupakan usaha perushaan untuk mempengaruhi dan merayu persuasive communication calon pembeli, melalui pemakaian segala unsure acuan pemasaran. Kombinasi dari unsur atau peralatan promosi 34 Ibid h.223 35 Murti Sumarni, Marketing perbankan, Yogyakarta: Liberty, 1997, h. 269 28 dikenal dengan acuanbauran promosi promotional mix, yang terdiri dari edvertensi, personal selling, promosi penjualan seles promotion dan publisitas publicity. Jadi promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorangg atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. 36 Dengan kegiatan promosi yang dilakukan akan berusaha untuk membujuk calon pembeli dan langganan untuk untuk melakukan pembelian atas produk yang dipasarkan, dalam hal ini perusahaan melakukan komunikasi dengan para konsumen. 37

4. Prinsip-Prinsip Pemasaran Dalam Islam

Saat ini sistem ekonomi syariah sedang berkembang dan menjadi alternative bagi masyarakat yang sudah jenuh dengan sytem ekonomi kapitalis yang mengutamakan kekayaan pribadi dan berdampak pada ketidak merataan distribusi kekayaan. Sistem ekonomi syariah memang bangkit kembali pada era 2000 an, namun sebenarnya prinsip-prinsip yang terkandung di dalamnya bukanlah hal yang baru. Untuk menjadi perusahaan yang berbasis syariah, institusinya pun harus menginplementasikan prinsip-prinsip syariah. Hermawan Kartajaya dan Muhammad Syakir Sula dalam bukunya menjelaskan ada tujuh belas 17 prinsip-prinsip umum pemasaran syariah 36 Basu Swata D. H Azas-Azas marketing Yogyakarta: Liberty, 1983, h237. 37 Sofyan Assuari, Manajemen Pemasaran: Dasar, Konsep Strategi, h.265. 29 yang harus ada dalam perusahaan yang berbasis syaraiah. Ke tujuh belas prinsip itu adalah sebagai berikut: a. Teknologi informasi untuk menuju perubahan yang nyata - information technology allowes us be transparent change b. Bersaing secara sehat – be respectiful to your competitors c. Menjaring konsumen secara keseluruhan - the emergence of customers global paradox customer d. Menjadiakan nilai-nilai spiritual sebagai prinsip dasar perusahaan – develop a spiritual-based organization company e. Melihat target pasar secara keseluruhan – view market universally segmentation f. Mendidik hati dan jiwa calon konsumen – target custumer’s heart and soul targeting g. Membangun sistem kepercayaan – buid a belief system positioning h. Difersiensi yang berada dalam konteks dan konten– differ your self with a good package of content and context differensiation i. Jujur dalam membentuk bauran pemasaran – be honest with your 4p marketing mix j. Menerapkan ukhuwah sebagai dasasar dalam penjualan – practice a relationship-based selling selling k. Karaktek merek yang islami – use a spiritual brand character brand l. Perusahaan yang lebih baik dalam pelayanan – services should have the ability to transform services 30 m. Menerapkan proses bisnis yang amanah – practice a reliable business process process n. Membangun nilai yang baik dimata konsumen – crete value to your stakeholders scorecard o. Membangun inspirasi yang mulia – crate a noble cause inspiration p. Menjadikan budaya perusahaan beretika – develop an ethical corporate culture culture q. Pengukuran yang jelas dan transparan – meansurement be clear and transparent institution Dari ke tujuh belas prinsip di atas, empat prinsip yan pertama terdiri dari change, competitor, customer, dan company menjelaskan lanskap bisnis syariah. Ketiga elemen pertama adalah elemen-elemen utama dari lanskap bisnis, sedangkan factor terakhir merupakan factor internal yang penting dalam proses pembutan strategi. Prinsip lima sampai prinsip tiga belas menerangkan Sembilan elemen dari arsitektur bisnis strategis, yang terbagi menjadi tiga paradigma yaitu: syariah marketing strategy untuk memenangkan mind shere, syariah marketing taktik untuk memenangkan marketing value untuk memenangkan heart-shere. Kemudian tiga prinsip terakhir adalah prinsip-prinsip yang membahas soal inspirasi inspiration budaya culture dan institusi institution. Ketiga disebut enterprise. Maka dapat disimpulkan bahwa adanya prinsip-prinsip pemasaran sangatlah penting dalam sebuah