343
Gambar 16.3 Pesawat terbang pendahulu dengan turbin gas
Gambar 16.4 Perkembangan turbin gas menjadi mesin modern
344
B. Dasar Kerja Turbin Gas
Pada gambar 16.5 adalah salah satu mesin turbin gas pesawat terbang, adapun cara kerjanya adalah sebagai berikut. Motor starter
dinyalakan, kompresor berputar dan mulai bekerja menghisap udara sekitar, udara kemudian dimampatkan. Udara pada tahap pertama
dimampatkan dahulu pada kompresor tekanan rendah, diteruskan kompresor tekanan tinggi. Udara mampat selanjutnya masuk ruang
bakar, bercampur dengan bahan bakar yang sudah disemprotkan. Campuran bahan bakar-udara mampat kemudian dinyalakan dan terjadi
proses pembakaran. Gas hasil proses pembakaran berekspansi pada turbin, terjadi perubahan dari energi panas menjadi energi putaran poros
turbin, sebagian gas pembakaran menjadi gaya dorong. Setelah memberikan sisa gaya dorongnya, gas hasil pembakaran ke luar melalui
saluaran buang. Dari proses kerja turbin gas pesawat terbang tersebut, dihasilkan daya turbin yang digunakan untuk menggerakan kompresor,
menghasikan daya dorong, dan menggerakan peralatan bantu lainnya.
Terlihat pada gambar disamping
turbin gas dipasang pada sayap pesawat
terbang untuk menghasilkan daya
dorong. Turbin gas harus ringan, daya
besar dan tingkat keberhasilan selama
beroperasi harus 100.
Gambar 16.5 Turbin gas pesawat terbang
turbin ruang bakar
kompreasor tekanan rendah dan tinggi
poros gaya dorong
trust
saluran bahan bakar
turbin gas
345
Turbin gas yang dipakai industri dapat dilihat pada gambar 15.6 dan cara kerjanya sama dengan turbin gas pesawat terbang. Motor starter
dinyalakan untuk memutar kompresor, udara segar terhisap masuk dan dimampatkan. Kemudian udara mampat dengan temperatur dan tekanan
yang cukup tinggi 200 C, 6 bar mengalir masuk ruang bakar bercampur
dengan bahan bakar. Campuran udara mampat bahan-bakar kemudian dinyalakan dan terjadi proses pembakaran, temperatur gas pembakaran
naik drastis. Gas pembakaran dengan temperatur tinggi 6 bar, 750 C
berekspansi pada turbin, sehingga terjadi perubahan energi, dari energi panas menjadi energi putaran poros turbin. Gas pembakaran setelah
berekspansi di turbin, lalu ke luar sebagai gas bekas. Selanjutnya, turbin gas bekerja dengan putaran poros turbin, yaitu sebagai sumber tenaga
penggerak kompresor dan generator listrik.
Gambar 16.6 Turbin gas untuk industri pembangkit listrik
gas bekas 1 bar,380
C udara segar
baru, 1bar 15 C
udara pendingin ruang bakar
bahan bakar
Motor starter
transmisi sudu kompresor
sudu turbin poros turbin
poros turbin kompresor
ruang bakar turbin
ruang bakar