Lamanya Persalinan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Persalinan Penggunaan Partograf

2.2 Persalinan Kala II Gejala dan tanda kala II, telah terjadi pembukaan lengkap, tampak bagian kepala janin melalui bukaan introitus vagina, ada rasa ingin meneran saat kontraksi, ada dorongan pada rektum atau vagina, perineum terlihat menonjol, vulva dan springter ani membuka, peningkatan pengeluaran lendir dan darah. Dimulai dari pembukaan lengkap 10 cm sampai bayi baru lahir. Proses ini biasanya berlangsung 2 jam pada primi, dan 1 jam pada multi. Pada kala pengeluaran janin telah turun masuk ruang panggul sehingg terjadi tekanan pada otot-otot dasar panggul yang secara reflektoris menimbulkan rasa mengedan, karena tekanan pada rektum ibu merasa seperti mau buang air besar dengan tanda anus membuka. Dengan adanya his ibu dipimpin untuk mengedan, maka lahir kepala diikuti oleh seluruh badan janin. Komplikasi yang dapat timbul pada kala II yaitu: eklampsi, kegawatdaryratan janin, tali pusat menumbung, penurunan kepala terhenti, kelelahan ibu, persalinan lama, ruptur uteri, distosia karena kelainan letak, infeksi intra partum, inersia uteri, tanda-tanda lilitan tali pusat Rukiyah, et. al,2009,hal.6

3. Lamanya Persalinan

Lamanya persalinan tentu berlainan bagi primigravida dan multigravida, untuk primigravida kala I: 12,5 jam, Kala II: 80 menit, kala III: 10 menit, kala IV: 14 jam sedangkan multigravida kala I: 7 jam 20 menit, kala II: 30 menit, kala III: 10 menit, kala IV: 8 jam. Pembukaan serviks terbagi 2 fase: fase laten: pada fase ini pembukaan sangat lambat dari 0-3 cm, fase aktif: pada fase aktif pembukaan lebih cepat, fase ini dapat dibagi lagi dalam: fase akselerasi : dari pembukaan 3 Universitas Sumatera Utara cm – 4 cm yang dicapai dalam 2 jam, fase dilatasi maksimal : dari pembukaan 4 cm- 9 cm yang dicapai dalam 2 jam, fase deselerasi : dari pembukaan 9 cm – 10 cm selama 2 jam. Rukiyah, et. al,2009,hal.5

4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Persalinan

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi persalinan adalah diantaranya sebagai berikut: 1. Faktor Power, power adalah tenaga atau kekuatan yang mendorong janin keluar. Kekuatan tersebut meliputi his, kontraksi otot-otot perut, kontraksi diafragma dan aksi dari ligamen, dengan kerjasama yang baik dan sempurna dan tenaga mengejan. 2. Faktor Passager, yaitu faktor janin, yang meliputi sikap janin, letak, presentasi, bagian terbawah, dan posisi janin. 3. Faktor Passage jalan lahir, dibagi menjadi: a Bagian keras: tulang- tulang panggul rangka panggul, b Bagian lunak: otot-otot, jaringan- jaringan dan ligamen-ligamen. 4. Faktor psikologi ibu, keadaan psikologi ibu memengaruhi proses persalinan. Dukungan mental berdampak positif bagi keadaan psikis ibu, yang berpengaruh pada kelancaran proses persalinan. 5. Faktor penolong, dengan pengetahuan dan kompetensi yang baik yang dimiliki penolong, diharapkan kesalahan atau malpraktik dalam memberikan asuhan tidak terjadi sehingga memperlancar proses persalinan. Asrinah,et al, 2010, hal.9. Universitas Sumatera Utara

5. Penggunaan Partograf

Partograf adalah alat untuk mencatat hasil observasi dan pemeriksaan fisik ibu dalam proses persalinan serta merupakan alat utama dalam mengambil keputusan klinik khususnya pada persalinan kala I. a. Kegunaan partograf, yaitu: mencatat hasil observasi dan kemajuan persalinan dengan memeriksa pembukaan serviks berdasarkan pemeriksaan dalam, mendeteksi apakah proses persalinan berjalan secara normal, dengan demikian dapat mendeteksi secara dini kemungkinan terjadinya partus lama. Hal ini merupakan bagian terpenting dari proses pengambilan keputusan klinik persalinan kala I. b. Bagian-bagian partograf, yaitu meliputi: Kemajuan persalinan, yang dinilai adalah: pembukaan serviks, turunnya bagian terendah dan kepala janin, dan kontraksi uterus, Kondisi janin, yang dinilai: denyut jantung janin, warna dan volume air ketuban, dan moulase kepala janin, Kondisi ibu, yang dinilai: tekanan darah, nadi dan suhu badan, volume urin, obat dan cairan.

B. Partus Lama

Dokumen yang terkait

Pengaruh Teknik Hypnobirthing Terhadap Lamanya Proses Persalinan Di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012

2 50 71

Pengaruh Pelaksanaan Hypnobirthing Dan Persepsi Kepuasan Ibu Pada Persalinan Kala I Di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Tahun 2015

2 43 66

Pengaruh Pelaksanaan Hypnobirthing Dan Persepsi Kepuasan Ibu Pada Persalinan Kala I Di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Tahun 2015

0 0 13

Pengaruh Pelaksanaan Hypnobirthing Dan Persepsi Kepuasan Ibu Pada Persalinan Kala I Di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Tahun 2015

0 0 2

Pengaruh Pelaksanaan Hypnobirthing Dan Persepsi Kepuasan Ibu Pada Persalinan Kala I Di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Tahun 2015

0 0 4

Pengaruh Pelaksanaan Hypnobirthing Dan Persepsi Kepuasan Ibu Pada Persalinan Kala I Di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Tahun 2015

0 0 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Persalinan 1. Pengertian Persalinan - Pengaruh Teknik Hypnobirthing Terhadap Lamanya Proses Persalinan di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012

0 0 20

PENGARUH TEKNIK HYPNOBIRTHING TERHADAP LAMANYA PROSES PERSALINAN DI KLINIK SUMIARIANI KECAMATAN MEDAN JOHOR PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2012

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Persalinan 1. Pengertian Persalinan - Pengaruh Teknik Hypnobirthing Terhadap Lamanya Proses Persalinan Di Klinik Sumiariani Kecamatan Medan Johor Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012

0 7 20

PENGARUH TEKNIK HYPNOBIRTHING TERHADAP LAMANYA PROSES PERSALINAN DI KLINIK SUMIARIANI KECAMATAN MEDAN JOHOR PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2012

0 0 12