penelitian ini penulis menggunakan beberapa metode penelitian untuk mengumpulkan data di lapangan objek penelitian, metode obsevasi atau
pengamatan, metode wawancara interview, metode dokumentasi dan metode deskriptif.
1. Metode Observasi
Teknik observasi adalah pengamatan secara langsung. Teknik observasi digunakan untuk memperoleh data tentang situasi dan
kondisi, sarana dan prasarana yang sudah ada maupun yang belum oleh Panti Asuhan Aisyiyah Kabupaten Kudus, Agar pengamatan
yang dilakukan dapat berhasil dengan baik dan tepat, perlu diperhatikan saran-saran berikut:
a. Pengamatan
direncanakan dengan
sistematis, dengan
memfokuskan tujuan pengamatan. b.
Hasil pengamatan dicatat dan di analisis sesuai dengan tujuan pengamatan.
c. Pengamatan dilaksanakan sesuai dengan tujuan pengamatan.
Pengamatan partisipatif adalah pengamatan yang dilakukan dimana si penilai ikut ambil bagian dalam kegiatan yang dilakukan
oleh objek yang diamati.Pengamatan non partisipatif adalah pengamatan yang dilakukan dimana si pengamat tidak turut ambil
bagian dalam kegiatan yang dilakukan oleh objek yang diamati. Pengamatan sistematis adalah pengamatan yang dilakukan
dengan terlebih dahulu menyusun dan mengatur secara sistematis kegiatan pengamatan, menurut kategori masalah yang akan dinilai
atau diamati. Pengamatan non sistematis pengamatan yang dilakukan tanpa terlebih dahulu melakukan rencana secara sistematis menurut
kategori masalah yang akan diamati. Pengamatan eksperimental adalah pengamatan yang dilakukan untuk mengetahui gejala-gejala
atau perubahan-perubahan yang timbul, akibat suatu perlakuan yang sengaja dilakukan terhadap suatu objek.
Adapun yang diobservasi Panti Asuhan Aisyiyah Kabupaten Kudus meliputi pembinaan remaja dalam melakukan pembinaan pada
anak asuh, serta kendala-kendala yang dihadapi oleh pembina panti asuhan dalam melakukan pembinaan pada remaja di Panti Asuhan
Aisyiyah Kabupaten Kudus.
2. Wawancara
Wawancara adalah sebuah dialog yang dilakukan oleh pewawancara untuk memperoleh informasi dari terwawancara
Arikunto 2006:155. Wawancara yang digunakan yaitu wawancara langsung yang ditujukan langsung kepada responden.
Metode wawancara atau interview yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara secara langsung, berupa interview
kepada kepala panti asuhan, para pembina panti asuhan, para pengasuh beserata para remaja anak asuh yang diasuh di Panti Asuhan
Aisyiyah Kabupaten Kudus. Wawancara dalam penelitian ini diharapkan peneliti dapat
memperoleh data sebanyak-banyaknya tentang pembinaan remaja dan kendala-kendala yang dihadapi oleh panti asuhan.
3. Dokumentasi