Keterangan Botani Penyebaran dan Habitat

seoptimal mungkin untuk pertumbuhan berbagai jenis tanaman yang dikombinasikan dalam suatu lahan.

E. Mahoni Swietenia macrophylla King.

Mahoni merupakan salah satu jenis pohon yang bisa mengurangi polusi udara sekitar 47 - 69 sehingga disebut sebagai pohon pelindung sekaligus filter udara dan daerah tangkapan air. Daun-daunnya bertugas menyerap polutan- polutan di sekitarnya. Tanaman ini butuh air yang cukup agar kelembaban tanah terjaga dan ditanam pada tempat yang cukup matahari sinar langsung. Pohon Mahoni merupakan pohon penghasil kayu keras dan digunakan untuk perabot rumah tangga serta perabot ukiran. Kayu mahoni ini termasuk bahan meubel bernilai tinggi karena dekoratif dan mudah dikerjakan. Pohon mahoni ditanam secara luas di daerah tropis dalam program reboisasi dan penghijauan. Mahoni digunakan sebagai tanaman naungan dan kayu bakar dalam sistem agroforestri Irwanto 2007.

F. Keterangan Botani

Tanaman mahoni yang tumbuh di Indonesia berasal dari Hindia Barat dan afrika. Tanaman ini mempunyai nama ilmiah Swietenia macrophyyla King. Tanaman ini dikelompokkan menjadi dua, yaitu mahoni berdaun kecil Swietenia mahagony Jacq dan mahoni berdaun besar Swietenia macrophyyla King. Keduanya termasuk ke dalam famili Meliaceae. Sifat ekologis yang sangat penting untuk membedakan mahoni daun kecil dan mahoni daun besar yaitu kemampuan tumbuh di daerah kering. Dalam sistem klasifikasi, tanaman mahoni mempunyai penggolongan sebagai berikut: Divisi : Spermatophyta Kelas : Angiospermae Sub-kelas : Dicotyledoneae Ordo : Rutales Family : Meliaceae Genus : Swietenia Spesies : Swietenia macrophylla King Secara morfologis, tanaman mahoni memiliki tinggi antara 35-40 m, diameter batang mencapai 125 cm. batangnya lurus dan berbentuk silindris serta tidak berbanir. Kulit luar berwarna cokelat kehitaman, beralur dangkal seperti sisik, sedangkan kulit batang berwarna abu-abu dan halus ketika masih muda, berubah menjadi cokelat tua, menggelembung dan mengelupas setelah tua. Daun bertandan dan menyirip yang panjangnya berkisar 35-50 cm Nurhasybi et al. 2001.

G. Penyebaran dan Habitat

Mahoni merupakan jenis pohon yang tumbuh di daerah lembab, menyebar secara alami dan dibudidayakan. Merupakan jenis asli dari Meksiko Yucatan, bagian tengah dan utara Amerika Selatan Wilayah Amazona. Penanaman secara luas terutama di Asia Selatan dan Pasifik, juga diintroduksi di Afrika Barat Nurhasybi dan Sudrajat 2001. Sedangkan di Indonesia, menurut Martawijaya et al. 1981 dalam Nurhasybi dan Sudrajat 2001, pohon mahoni menyebar diseluruh Pulau Jawa. Tumbuh pada ketinggian 500-1400 mdpl dengan curah hujan 1920-4800 mmth dan tumbuh pada tanah berdrainase baik serta toleran terhadap tanah liat dan basa. Tanaman mahoni ditanam di seluruh Jawa pada jenis tanah apapun. Mahoni merupakan salah satu jenis yang masih dapat tumbuh baik pada tanah- tanah margalit yang buruk. Pada jenis tanah yang buruk, jarak tanamn mahoni sebaiknya 2x1 m, sedangkan pada tanah yang baik 3x1 m. Pada jenis tanah yang baik tidak ditanami jenis mahoni campuran dengan tanaman jati, karena tanaman mahoni dapat mengalahkan pertumbuhan jati Yayasan Pembina Fakultas Kehutanan 1976.

H. Sifat Umum Mahoni