HSS Gama I Satu Harian

commit to user 42 ` Tabel 4-15. Hujan Efektif Jam-Jaman dengan Kala Ulang T 1 2 3 4 2 0.916 0.707 0.334 0.305 5 1.109 0.855 0.404 0.370 10 1.245 0.961 0.454 0.415 25 1.429 1.102 0.520 0.476 50 1.573 1.214 0.573 0.524 100 1.724 1.330 0.628 0.575 200 1.883 1.453 0.686 0.628 1000 2.286 1.764 0.833 0.762

4.7 DEBIT BANJIR RENCANA BERBAGAI KALA ULANG

4.7.1 HSS Gama I Satu Harian

Menghitung debit rencana yang dimiliki oleh DAS yang mempunyai luas lebih dari 12,5 km 2 , hanya bisa dihitung dengan selain metode rasional. Maka untuk penelitian ini di pakai perhitungan Hidrograf Satuan Sintetik Gama I. Gambar 4-2. Luas DAS Alang Luas DAS Alang = 169,380 Km 2 Penentuan panjang sungai dan panjang tiap pangsa mengunakan menggunakan referensi dari penelitian sebelumnya oleh Bambang Eko Jatmoko pada tahun 2012. ² commit to user 43 ` Gambar 4-3. Pangsa Sungai DAS Alang Jumlah pangsa sungai tingkat 1 = 8 buah Jumlah pangsa sungai semua tingkat = 12 buah Panjang pangsa sungai tingkat 1 = 39.275 km Panjang pangsa sungai semua tingkat = 50,220 km Jumlah pertemuan sungai JN = 7 buah Kemiringan sungai rata-rata S = 0,002 BBWS Begawan Solo Faktor Sumber 迨SF = Jumlah panjang pangsa sungai tingkat 1 Jumlah panjang pangsa sungai semua tingkat Faktor Sumber SF = 0,782 Frekuensi Sumber 迨SN = Jumlah pangsa sungai tingkat 1 Jumlah pangsa sungai semua tingkat Frekuensi Sumber SN = 0,667 Kerapatan jaringan kuras 迨D = Jumlah panjang sungai semua tingkat Luas DAS Kerapatan jaringan kuras D = 0,296 Penentuan faktor lebar WF dilakukan dengan menentukan terlebih dahulu titik di sungai yang berjarak 0,75 L dan 0,25 L dari hilir sungai. L merupakan panjang sungai utama. commit to user 44 ` Gambar 4-4. Sketsa Penempatan WF Pada DAS Alang Lebar pada 0,25 L = 16,2455 km Lebar pada 0,75 L = 13,0444 km Faktor lebar 迨WF 늨 Lebar pada 0,75L Lebar pada 0,25L = 0,803 Bambang Eko J,2012 Penentuan luas DAS sebelah hulu atau RUA dengan menentukan titik berat DAS terlebih dahulu kemudian dibuat garis tegak lurus dengan garis antara titik berat dengan hilir sungai. Gambar 4-5. Sketsa RUA Pada DAS Alang Luas DAS sebelah hulu = 85,60 km 2 Bambang Eko J,2012 RUA = 髀 髀 늨 䒰,UM 䃘UA, 늨 0,51 commit to user 45 ` SIM = RUA x WF = 0,51 x 0,803 = 0,4058 TR 늨 0,43 100  3 1,0665  1,2775 늨 1,714 Jam QP 늨 0,1836 t 0,5886 0,2381 ᜸R 0,4008 늨 4,822 m 3 dt TB 늨 27,4132 ᜸R 0,1457  0,0956  0,7344 Rdt 0,2574 늨 34,084 Jam K 늨 0,5617 t 0,1798  0,1446  1,0897 0,0452 늨 4,295 F indeks 늨 10,4903 3,859. 10 6 t 2 1,6985. 10 13 t  4 늨 10,380 QB 늨 0,4751 t 0,6444 0,943 늨 4,123 m 3 dt commit to user 46 ` Sebagai contoh perhitungan HSS Gama I satu harian pada jam ke-1 Qt 늨 虨 . Qt = 4,822 x e - 1-1,7144,295 = 2,814 m 3 dt Untuk Volume kontrol didapat dari penjumlahan dari perkalian antara ordinat hidrograf satuan dengan interval waktu hidrograf. Sebagai contoh perhitungan V kontrol pada jam ke 0 V = Q t + Q t+1 x T t + T t+1 x 0,5 x 3600 V = 0 + 2,814 x 0 + 1 x 0,5 x 3600 = 5065,320 m 3 Hasil perhitungan Qt dan V kontrol selanjutnya tersaji pada Tabel 4-16 Tabel 4-16. Unit Hidograf Satuan Sintetik Gama I Satu Harian T Jam Qt m 3 dt V Kontrol UH konversi UH Koreksi 0.000 5065.320 0.000 0.000 1 2.814 13185.484 1.461 2.814 2 4.511 14553.800 2.343 4.511 3 3.574 11531.028 1.856 3.574 4 2.832 9136.076 1.470 2.832 5 2.244 7238.546 1.165 2.244 6 1.778 5735.127 0.923 1.778 7 1.408 4543.962 0.731 1.408 8 1.116 3600.198 0.579 1.116 9 0.884 2852.450 0.459 0.884 10 0.701 2260.006 0.364 0.701 11 0.555 1790.611 0.288 0.555 12 0.440 1418.708 0.228 0.440 13 0.348 1124.047 0.181 0.348 14 0.276 890.587 0.143 0.276 15 0.219 705.615 0.114 0.219 16 0.173 559.061 0.090 0.173 17 0.137 442.946 0.071 0.137 18 0.109 350.948 0.056 0.109 19 0.086 278.057 0.045 0.086 20 0.068 220.306 0.035 0.068 21 0.054 174.549 0.028 0.054 22 0.043 138.296 0.022 0.043 23 0.034 109.572 0.018 0.034 24 0.027 48.437 0.014 0.027 Volume kontrol total = 87953,739 m 3 = 8,79537.10 13 mm 3 commit to user 47 ` Luas Das Alang = 1,6938.10 14 mm 2 ミo䐰 㻠o㻠a䐰 䐰 am t 늨 8,79537.10 䃘 1,6938.10 䃘 늨 0,519 Pada kolom UH konversi hasil perhitungan di dapat dari hasil kali Q t dengan volume kontol totalluas DAS. Sebagai contoh diambil perhitungan UH konversi pada jam ke-1 UH Konversi = 0,519 x 2,814 = 1,461 Sehingga, diperoleh Volume total konversi = 4,5671.10 13 mm 3 Luas DAS = 1,69381.10 14 ミo䐰 㻠o㻠a䐰 䐰 am t 늨 4,5671.1013 1,6938.10 䃘 늨 0,270 Koefisien koreksi = M,䒰䃘A M, M 늨 1,93 Dan UH koreksi didapat dari perkalian antara UH konversi dengan nilai koefisien koreksi. Sesuai Tabel 4-16 maka didapat grafik HSS Gamma I sebagai berikut: Gambar 4-6. Grafik Hidrograf Satuan Gamma I Hujan Satu Harian 0.000 0.500 1.000 1.500 2.000 2.500 3.000 3.500 4.000 4.500 5.000 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 D e b it m 3 d t Jam GRAFIK HSS GAMA I Qt m3dt UH Koreksi commit to user 48 `

4.7.2 Perhitungan Debit Banjir Rencana Berbagai Kala Ulang