Perbandingan Putaran dengan Beban Perbandingan Putaran dengan Daya Turbin Perbandingan Putaran dengan Beban

Dari grafik 4.18 putaran turbin vs daya turbin didapat hubungan antara putaran turbin rpm dengan daya turbin Watt. Dari grafik di atas di dapat data bahwa daya turbin maksimum didapat pada putaran 221,5 rpm. 4.3 GRAFIK PERBANDINGAN HASIL PENGUJIAN TURBIN PELTON DENGAN 24 BUAH SUDU MANGKOK BUKAAN KATUB 60º, 75º, dan 90º 4.3.1 Perbandingan Efisiensi Turbin dengan Beban Gambar 4.19 Grafik Efisiensi vs Beban Pada Bukaan 60º, 75º, 90º Dari gambar 4.19 Efisiensi vs Beban di dapat perbandingan antara efisiensi dengan beban pada bukaan katup 60º, 75º, dan 90º. Dari grafik di atas di dapat data bahwa efisiensi maksimum pada percobaan turbin pelton head 5,21 meter mengunakan satu buah nosel 24 buah sudu berbentuk mangkok adalah saat beban yang digunakan 17 N, pada bukaan katup 90º. Dikarenakan atas perhitungan daya yang keluar dari dinamo meter pada beban 17 N adalah yang paling besar sebesar 112,99 Watt.

4.3.2 Perbandingan Putaran dengan Beban

Universitas Sumatera Utara Gambar 4.20 Grafik Putaran Turbin vs Beban Pada Bukaan Katup 60º, 75º, 90º Dari gambar 4.20 Putaran Turbin vs Beban, di dapat hubungan antara putaran turbin dengan beban pada bukaan katup 60º, 75º, 90º, dimana beban N yang digunakan mulai dari 0 N sampai turbin berhenti. Sehinga didapat hasil dari grafik diatas adalah semakin besar beban N yang digunakan semakin kecil putaran turbin rpm yang di peroleh. Dan sebaliknya semakin kecil beban N yang digunakan semakin putaran turbin rpm yang diperoleh baik pada bukaan katup 60º, 75º, dan 90º.

4.3.3 Perbandingan Putaran dengan Daya Turbin

Universitas Sumatera Utara Gambar 4.21 Grafik Putaran Turbin vs Daya Turbin Pada Bukaan Katup 60º, 75º, 90º Dari grafik 4.21 putaran turbin vs daya turbin di dapat hubungan antara putarn turbin rpm dengan daya turbin Watt pada bukaan katup 60º, 75º, dan 90º. Dari grafik di atas di dapat data bahwa daya turbin maksimum didapat pada bukaan katup 90º putaran 254 rpm dengan besar daya 112,99 watt. Universitas Sumatera Utara 4.4 GRAFIK PERBANDINGAN HASIL PENGUJIAN TURBIN PELTON DENGAN 24 BUAH SUDU SETENGAH SILINDER BUKAAN KATUB 60º, 75º, dan 90º 4.4.1 Perbandingan Efisiensi Turbin dengan Beban Gambar 4.22 Grafik Efisiensi vs Beban Pada Bukaan 60º, 75º, 90º Dari grafik 4.22 Efisiensi vs Beban didapat perbandingan antara efisiensi dengan beban pada bukaan katup 60º, 75º, dan 90º. Dari grafik di atas didapat data bahwa efisiensi maksimum pada percobaan turbin pelton head 5,21 meter mengunakan satu buah nosel, 24 buah sudu berbentuk setengah silinder adalah saat beban yang digunakan 12 N, pada bukaan katup 90º. Dikarenakan atas perhitungan daya yang keluar dari dinamo meter pada beban 12 N adalah yang paling besar sebesar 69,55 Watt. Universitas Sumatera Utara

4.4.2 Perbandingan Putaran dengan Beban

Gambar 4.23 Grafik Putaran Turbin vs Beban Pada Bukaan Katup 60º, 75º, 90º Dari grafik 4.23 Putaran Turbin vs Beban, di dapat hubungan antara putaran turbin dengan beban pada bukaan katup 60º, 75º, 90º, dimana beban N yang digunakan mulai dari 0 N sampai turbin berhenti. Sehinga di dapat hasil dari grafik di atas adalah semakin besar beban N yang digunakan semakin kecil putaran turbin rpm yang di peroleh. Dan sebaliknya semakin kecil beban N yang digunakan semakin putaran turbin rpm yang di peroleh baik pada bukaan katup 60º, 75º, dan 90º. Universitas Sumatera Utara

4.4.3 Perbandingan Putaran dengan Daya Turbin

Dokumen yang terkait

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 26 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

1 56 142

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 26 Sudu Pada Head 5,21 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

1 47 158

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

2 35 151

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 5,21 Meter Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 23

BAB I PENDAHULUAN - Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 5,21 Meter Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 6

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 26 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 25

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 24 Sudu Pada Head 9,41 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 22

UJI PERFORMANSI TURBIN PELTON DENGAN 24 SUDU PADA HEAD 9,41 METER DENGAN MENGGUNAKAN SATU NOSEL DAN ANALISA PERBANDINGAN MENGGUNAKAN VARIASI BENTUK SUDU SKRIPSI

0 0 23

Uji Performansi Turbin Pelton Dengan 26 Sudu Pada Head 5,21 Meter Dengan Menggunakan Satu Nosel Dan Analisa Perbandingan Menggunakan Variasi Bentuk Sudu

0 0 23

UJI PERFORMANSI TURBIN PELTON DENGAN 26 SUDU PADA HEAD 5,21 METER DENGAN MENGGUNAKAN SATU NOSEL DAN ANALISA PERBANDINGAN MENGGUNAKAN VARIASI BENTUK SUDU

0 0 24