Lay out Neraca Massa dan Panas

Prarancangan Pabrik Hexamine dengan Proses Leonard Kapasitas 25.000 TonTahun Bab IV Unit Pendukung Proses dan Laboratorium 104

2.5.2 Lay out

peralatan Lay out peralatan proses adalah tempat kedudukan dari alat-alat yang digunakan dalam prose produksi. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan lay out peralatan proses, antara lain : 1. Aliran bahan baku dan produk Pengaliran bahan baku dan produk yang tepat akan memberikan keuntungan ekonomi yang besar serta menunjang kelancaran dan keamanan produksi. 2. Aliran udara Aliran udara di dalam dan di sekitar area proses perlu diperhatikan kelancarannya. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya stagnasi udara pada suatu tempat sehingga mengakibatkan akumulasi bahan kimia yang dapat mengancam keselamatan pekerja. 3. Cahaya Penerangan seluruh pabrik harus memadai dan pada tempat-tempat proses yang berbahaya atau beresiko tinggi perlu adanya penerangan tambahan. 4. Lalu lintas manusia Dalam perancangan lay out pabrik perlu diperhatikan agar pekerja dapat mencapai seluruh alat proses dangan cepat dan mudah. Hal ini bertujuan apabila terjadi gangguan pada alat proses dapat segera diperbaiki. Keamanan pekerja selama menjalani tugasnya juga diprioritaskan. Prarancangan Pabrik Hexamine dengan Proses Leonard Kapasitas 25.000 TonTahun Bab IV Unit Pendukung Proses dan Laboratorium 105 5. Pertimbangan ekonomi Dalam menempatkan alat-alat proses diusahakan dapat menekan biaya operasi dan menjamin kelancaran dan keamanan produksi pabrik. 6. Jarak antar alat proses Untuk alat proses yang mempunyai suhu dan tekanan operasi tinggi sebaiknya dipisahkan dengan alat proses lainnya, sehingga apabila terjadi ledakan atau kebakaran pada alat tersebut maka kerusakan dapat diminimalkan. Vilbrandt, 1959 Tata letak alat-alat proses harus dirancang sedemikian rupa sehingga: 1. Kelancaran proses produksi dapat terjamin 2. Dapat mengefektifkan luas lahan yang tersedia 3. Karyawan mendapat kepuasan kerja agar dapat meningkatkan produktifitas kerja disamping keamanan yang terjadi. Prarancangan Pabrik Hexamine dengan Proses Leonard Kapasitas 25.000 TonTahun Bab IV Unit Pendukung Proses dan Laboratorium 106 Keterangan : 1. Tangki formalin 2. Tangki amonia 3. Reaktor-01 4. Reaktor-02 5. Evaporator-01 6. Evaporator-02 7. Centrifuge 8. Rotary Dryer 9. Silo 10. Gudang Produk 11. Area Bongkar Muat Gambar 2.4 Tata Letak Alat Prarancangan Pabrik Hexamine dengan Proses Leonard Kapasitas 25.000 TonTahun Bab IV Unit Pendukung Proses dan Laboratorium 107

BAB III SPESIFIKASI PERALATAN PROSES

3.1. Tangki Penyimpan Amonia NH

3 Kode : T-01 Tugas : Menyimpan bahan baku amonia selama 30 hari Jenis : Tangki silinder tegak dengan alas datar flat bottom dengan bagian atas berbentuk torispherical. Jumlah : 1 Buah Volume : 69279,5081 ft 3 = 1961,7772 m 3 Bahan : Stainless steel SA 353 Kondisi penyimpanan Tekanan : 1 atm Suhu : -33 ˚C Dimensi Diameter tangki : 70 ft = 21,3363 m Tinggi tangki : 18 ft = 5,4864 m Tebal tangki : Coarse 1 : 0,625 in = 0,0159 m Coarse 2 : 0,5625 in = 0,0143 m Coarse 3 : 0,5625 in = 0,0143 m Tebal head : 0,75 in = 0,0191 m Tinggi head : 5,07 ft = 1,5448 m