Kesimpulan ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PENDIDIKAN DENGAN MENGGUNAKAN GAP ANALYSIS DAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS (IPA) PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNY.

152 BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Kualitas Pelayanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY Berdasarkan data hasil penelitian secara keseluruhan untuk kualitas pelayanan pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi dilihat dari kualitas pelayanan reliability, responsiveness, assurance, emphaty, and tangible memiliki kinerja sudah baik menurut mahasiswa, hal ini ditunjukan dengan jumlah rata-rata untuk kelima dimensi sama dengan atau lebih dari nilai cut off point yang telah ditentukan. Meskipun pada kenyataanya masih ada item atribut yang nilai tingkat kesesuaian menunujukan kepentingan tingkat penilaian atau dapat dikatakan bahwa Expected Sevice Perceived Service, sehingga perlu tetap diprioritaskan perbaikannya. 2. Kesenjangan Antara Persepsi dan Harapan Mahasiswa terhadap Kualitas Pelayanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY Berdasarkan hasil penelitian analisis gap P-I kualitas layanan pendidikan untuk lima dimensi SERVQUAL menunjukan bahwa pelayanan dosen dalam proses pembelajaran mempunyai rata-rata gap yang lebih tinggi dengan pelayanan administrasi di Program studi Pendidikan Ekonomi, dengan nilai gap tertinggi ada pada dimensi Kehandalan reliability -0,78 untuk pelayanan dosen dalam proses pembelajaran, dan -0,58 untuk pelayanan administrasi akademik. Pada kenyataannya kedua kualitas pelayanan tersebut sama-sama memiliki nilai gap negatif, yaitu rata-rata keseluruhan dimensi -0,62 untuk pelayanan dosen, dan -0,41 untuk pelayanan administrasi akademik, yang berarti kinerja dari pelayanan pendidikan Program Studi Pendidikan Ekonomi UNY menurut perspsi mahasiswa sudah baik, karena nilai rata-rata dari kelima dimensi SERVQUAL kualitas layanan pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi FE UNY memiliki nilai -1 sesuai dengan teori Parasuraman 1991, akan tetapi untuk rata-rata peritem atribut masih ada tiga item atribut yang memilki nilai kesenjangan lebih dari -1, sehingga mengacu pada hal itu, Program Studi Pendidikan Ekonomi harus tetap melakukan perbaikan prioritas karena nilai kesenjangan yang menunjukan keseluruhan bernilai negatif, yang berarti masih ada item-item yang dirasa mahasiswa belum sesuai harapan. 3. Atribut Pelayanan Pendidikan yang Dianggap Penting oleh Mahasiswa Sesuai dengan Lima Dimensi SERVQUAL. Atribut yang berada pada kuadran A berdasarkan hasil penelitian merupakan atribut layanan yang penting dan mendapat penilaian paling tinggi Importance-nya. Hal ini bukan berarti bahwa atribut kualitas layanan yang berada dalam kuadran B, C, dan D menjadi tidak penting, namun pengelola harus lebih fokus mengalokasi sumber daya perbaikan dalam kuadran A. Atribut yang berada pada kuadran diantaranya, kemampuan berbahasa, kejelasan tujuan pembelajaran, komunikasi antara dosen dengan mahasiswa, penggunaan media, perhatian dosen. Sedangkan untuk pelayanan administrasi diantaranya keakuratan pembuatan jadwal, kemudahan memperoleh informasi ketangkasan dan kepedulian karyawan. 4. Pemetaan Prioritas melalui Importance Performance Analysis IPA Berdasarkan pemetaan melalui Importance Performance Analysis IPA, atribut kualitas pelayanan pendidikan di Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi UNY menyebar merata di empat kuadran, dan masih terdapat atribut yang perlu ditingkatkan kinerjanya. Peningkatan kinerja pada pelayanan pendidikan harus lebih memperhatikan dimensi dari masing-masing pelayanan baik dari dosen maupun pelayanan administrasi akademik, meskipun menurut persepsi mahasiswa kualitas pelayanan pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi sudah baik, namun semua dimensi memiliki nilai gap negatif, meskipun tidak mencapai -1 untuk rata-rata keseluruhan, dan untuk atribut peritem masih terdapat tiga atribut yang memiliki nilai gap -1. Serta tingkat kesesuaian yang masih kurang dari 84 untuk pelayanan dosen dan 90 untuk administrasi akademik, nilai tersebut diperoleh dari cut off point rata-rata kelima dimensi. Atribut prioritas tindakannya diantaranya penataan gedung dengan penambahan unit kursi tunggu, penggunaan media interaktif untuk pembelajaran, membuat group media sosial untuk advokasi dosen mahasiswa dan adanya upgrading serta penyesuaian kemampuan secara terus-menerus.

B. Saran

Dokumen yang terkait

Analisatingkat Pelayanan Busdengan Metode Importance Performance Analysis

2 89 100

ANALISIS KUALITAS LAYANANDENGAN MODEL IMPORTANCE-PERFORMANCE ANALYSIS Analisis Kualitas Layanan Dengan Model Importance-Performance Analysis Pada PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Bandung.

0 1 12

Analisis Libqual+TM Pada Layanan Sirkulasi dengan Menggunakan Teknik Importance Performance Analysis (IPA).

0 0 14

Analisis dan Usulan Strategi Pemasaran Menggunakan Importance Performance Analysis (IPA) dan Correspondence Analysis (CA) (Studi Kasus : CV.IMYA Production).

0 0 35

Analisis dan Usulan Strategi Persaingan Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (IPA) & Correspondence Analysis (CA) (Studi Kasus: Apotek Quin Farma).

1 2 41

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS DALAM KUALITAS PELAYANAN INFORMASI PADA WEBSITE gadis.co.id.

2 2 2

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN MENGGUNAKAN METODE SERVICE QUALITY DAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

0 1 7

MAPPING CRM DENGAN MENGGUNAKAN IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS PADA KMS CUSTOMER UNTUK EVALUASI PENINGKATAN BENEFIT PENDIDIKAN

0 0 9

Analisis Kualitas Layanan Perizinan Spektrum Frekuensi Radio Siaran Dengan Metode Importance Performance Analysis (IPA) Analysis of Quality of Service Radio Broadcast Frequency Spectrum Licensing Methods Importance Performance Analysis (IPA)

0 0 12

Evaluasi Kualitas Kebergunaan, Kualitas Informasi, Dan Kualitas Interaksi Pelayanan Pada Website Dinas Pendidikan Menggunakan Metode Webqual Dan Importance Performance Analysis (Studi Kasus : Website Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan)

0 0 9