D. Hipotesis Penelitian
1. Variabel tingkat pendidikan ayah berpengaruh positif terhadap minat
belajar siswa SMK YPKK 3 Sleman.
2. Variabel tingkat pendidikan ibu berpengaruh positif terhadap minat
belajar siswa SMK YPKK 3 Sleman.
3. Varibel pendapatan keluarga berpengaruh positif terhadap minat
belajar siswa SMK YPKK 3 Sleman.
4. Variabel kepemilikan aset keluarga berpengaruh positif terhadap minat
belajar siswa SMK YPKK 3 Sleman.
5. Variabel pengeluaranpemenuhan kebutuhan keluarga berpengaruh
positif terhadap minat belajar siswa SMK YPKK 3 Sleman.
6. Variabel tingkat pendidikan, pendapatan keluarga, kepemilikan aset
keluarga, dan pengeluaranpemenuhan kebutuhan keluarga secara simultan berpengaruh terhadap minat belajar siswa SMK YPKK 3
Sleman.
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini termasuk penelitian ex post facto. Menurut Sugiyono 2010: 7 penelitian ex post facto adalah suatu penelitian yang dilakukan untuk
meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian meruntut ke belakang untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya kejadian tersebut.
Sedangkan berdasarkan tingkat eksplanasinya penelitian ini termasuk penelitian asosiatif kausal, karena penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
variabel X terhadap Y yang bersifat kausal. Menurut Sugiyono 2010: 11 penelitian asosiatif merupakan penelitian
yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Sedangkan hubungan kausal adalah hubungan sebab akibat, apabila X maka Y.
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif merupakan penelitian dengan data yang digunakan berupa angka-
angka atau data kualitatif yang diangkakan. Penelitian ini menggunakan data primer diperoleh secara langsung dengan memberikan kuesioner atau daftar
pertanyaan kepada siswa-siswi SMK YPKK 3 Sleman yang dijadikan sampel penelitian.
35