31 orangtua dirumah dan guru disekolah. Tujuan dari mengembangakan
kecakapan sosial ini adalah agar tunagrahita ringan dapat mandiri saat bersosialisasi dengan lingkungannya. Dengan diketahuinya, kecakapan sosial
tunagrahita ringan dapat dijadikan acuan untuk memberikan rancangan pengembangan kecakapan sosial tunagrahita ringan.
D. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan kajian pustaka yang telah diuraikan, maka pertanyaan penelitian yang diajukan adalah sebagai berikut
:
1. Bagaimana kecakapan sosial pada aspek komunikasi siswa tunagrahita kelas dasar V SLB Negeri 2 Yogyakarta?
a. Bagaimana perilaku siswa saat menyatakan pendapat? b. Bagaimana perilaku siswa saat bertanya?
c. Bagaimana perilaku siswa saat orang lain mengajak bicara kepada mereka
d. Bagaimana perilaku saat memberi masukan kepada orang lain? 2. Bagaimana kecakapan sosial pada aspek kerjasama siswa tunagrahita
kelas dasar V SLB Negeri 2 Yogyakarta? a. Bagaimana perilaku saat bekerja kelompok?
b. Bagaimana perilaku saat mengambil keputusan? c. Bagaimana perilaku saat melihat teman susah?
d. Bagaimana perilaku saat mengembalikan barang orang lain? e. Bagaimana perilaku saat berada dalam antrian?
f. Bagaimana perilaku saat diatur orang lain?
32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Guna memperoleh kebenaran yang ilmiah maka dilakukanlah sebuah penelitian yang tentunya memerlukan sebuah metode penelitian. Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif descriptive research. Menurut Sudarwan Danim 2002: 41 penelitian deskriptif descriptive research adalah metode
penelitian untuk mendeskripsikan suatu situasi atau area populasi tertentu yang bersifat faktual secara sistematis dan akurat. Penelitian deskriptif dapat
pula diartikan sebagai penelitian yang dimaksudkan untuk memotret fenomena individual, situasi, atau kelompok tertentu yang terjadi secara
kekinian. Menurut Nana Syaodih Sukmadinata 2007: 72, penelitian deskriptif
ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena yang bersifat alamiah atau rekayasa manusia.
Penelitian deskriptif tidak memberikan perlakuan, manipulasi atau perubahan pada variabel-variabel bebas, tetapi menggambarkan suatu kondisi apa
adanya. Penelitian deskriptif berarti penelitian yang dimaksudkan untuk menjelaskan fenomena atau karakteristik individual, situasi, atau kelompok
tertentu secara akurat atau mendeskripsikan seperangkat peristiwa atau kondisi populasi saat ini.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif menurut Zainal Arifin 2011: 29adalah