Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

46

G. Teknik Analisis Data

Menurut Bogdan dan Biklen dalam Zainal Arifin, 2011: 171 analisa data adalah proses yang dilakukan secara sistematis untuk mencari, menemukan dan menyusun transkip wawancara, catatan lapangan, dan bahan lain yang telah dikumpulkan oleh peneliti dengan teknik pengumpulan data lainnya. Analisis dalam penelitian ini adalah dengan deskripsi kualitatif. Menurut Suharsimi Arikunto 2005: 268, analisis deskriptif kualitatif hanya menggunakan paparan data sebenarnya. Lebih lanjut oleh Sukardi 2006: 11 dijelaskan bahwa paparan data itu dilanjutkan dengan menginterpretasikan secara kualitatif yaitu digambarkan dengan kata-kata untuk memperoleh kesimpulan yang dilakukan dengan prinsip induksiyang mengedepankan pengembangan dari spesifik. Peneliti melakukan sejumlah tahapan dalam menganalisis data, yang meliputi : 1. Pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Data yang dibuat berupa data kasar yang diperoleh dari lapangan. Data tersebut ditulis dalam bentuk catatan lapangan berbentuk deskriptif atau yang sering dinamakan dengan transkrip, transkrip ini masing-masing diberi kode sesuai dengan metode yang digunakan dalam pengambilan data. 47 2. Pendeskripsian data hasil penelitian dan pembahasan Pada tahap ini, peneliti mendeskripsikan data yang telah diperoleh melalui berbagai teknik pengumpulan data, seperti mendeskripsikan data hasil observasi dan wawancara. Data yang dideskripsikan yaitu mengenai kecakapan sosial masing-masing subyek. Peneliti membahas secara lebih mendalam data-data yang telah dideskripsikan tersebut berdasarkan aspek-aspek yang menjadi fokus dalam penelitian. 3. Pengambilan kesimpulan Pengambilan kesimpulan dilakukan setelah membandingkan display data hasil penelitian. Data hasil dari observasi dibandingkan dengan data hasil wawancara. Dari membandingkan keduanya, diambil kesimpulan yang menjawab pertanyaan penelitian yang telah diajukan.

H. Keabsahan Data

Dokumen yang terkait

PENERAPAN TOKEN ECONOMY UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN TERHADAP TUGAS HARIAN SEKOLAH PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VI/C SLB NEGERI 2 YOGYAKARTA.

3 13 223

PENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA OPERASI PERKALIAN DENGAN MEDIA DAKON PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS V A DI SLB N 1 YOGYAKARTA.

4 28 210

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS DASAR 3 DI SLB NEGERI 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 255

KEEFEKTIFAN MEDIA LKS WORD SQUARE TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS V DI SLB KASIH IBU YOGYAKARTA.

1 2 188

PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA PADA SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS IV SDLB DI SLB NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 141

TINGKAT KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN DI SLB NEGERI PEMBINA GIWANGAN UMBULHARJO YOGYAKARTA.

1 4 102

kecakapan sosial dan komunikasi tunagrahita kategori sedang

0 0 23

MOZAIK SEBAGAI MEDIA PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS 1 SDLB-C SLB NEGERI 2 YOGYAKARTA.

4 11 153

HUBUNGAN PERAN ORANG TUA DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN ANAK TUNAGRAHITA KELAS DASAR DI SLB NEGERI 1 YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Peran Orang Tua dengan Tingkat Kemandirian Anak Tunagrahita Kelas Dasar di SLB Negri 1 Yogyakarta - DIGILIB UNISAYOGYA

1 0 13

GAMBARAN PERILAKU PERSONAL HYGIENE PADA SISWI TUNAGRAHITA RINGAN DAN SEDANG DI SLB NEGERI 1 YOGYAKARTA TAHUN 2010

0 0 7