CH
3
CH CH
2
CH
2
CH
3
CH
3
CH
3
CH
2
CH
3
CH
2
CH CH
3
2-metilpentana 3-metilpentana
Kedua senyawa di atas, memiliki panjang rantai utama yang sama yaitu sebanyak 5 atom C pentana, namun posisi cabang metilnya berbeda. Pada senyawa 2-metilpentana posisi
cabang metil terletak pada nomor 2, sedangkan pada senyawa 3-metilpentana posisi cabang metil terletak pada nomor 3. Jadi, senyawa 2-metilpentana dan 3-metilpentana berisomer
posisi. Adapun langkah-langkah membuatmenyusun isomer pada senyawa alkana adalah
sebagai berikut. 1.
Mulailah dengan isomer rantai lurus buat rantai terbuka lurus sebanyak atom C-nya.
2. Kurangi rantai induknya dengan satu atom karbon dan jadikan cabang.
Tempatkan cabang itu mulai dari atom karbon nomor 2, kemudian ke nomor 3, dan seterusnya, hingga semua kemungkinan habis.
3. Buat gugus alkilcabang baru dengan cara mengurangi lagi rantai induknya dan jadikan
cabang. Geser cabang mulai dari atom karbon nomor 2, kemudian ke nomor 3, dan seterusnya,
hingga semua kemungkinan habis. Contoh isomer dari butana C
4
H
10
: CH
3
CH
2
CH
2
CH
3
n-butana
CH
3
CH
2
CH
3
CH
3
2-metilpropana Jadi, ada 2 isomer butana.
C. Metode Pembelajaran :
-Diskusi Informatif -Tanya Jawab
-Latihan Soal
D. Langkah-Langkah Pembelajaran
No. Kegiatan Pembelajaran
Waktu menit
Keterangan 1.
Kegiatan Pendahuluan a.
Orientasi
Salam pembuka , presensi, berdo’a
b. Apersepsi
“Minggu lalu, kalian sudah belajar tentang tata nama senyawa Alkana menurut aturan IUPAC. Ada tugas kan?”
c. Motivasi
“Ayo siapa yang berani menuliskan hasil pekerjaannya ke depan?”
d. Menyampaikan tujuan pembelajaran
Melalui studi literatur dan diskusi kelas, siswa dapat : -
Memberi nama senyawa alkana rantai lurus dan bercabang berdasarkan aturan IUPAC
- Membuat rumus struktur dari senyawa alkana lurus dan
bercabang -
Menentukan isomer struktur rangka dan posisi dari senyawa alkana
15’
2. Kegiatan Inti
a. Perwakilan siswa menuliskan hasil pekerjaannya tugas
tata nama Alkana di papan tulis. Siswa yang lain menanggapi apakah hasil pekerjaanya sudah sama atau ada
yang berbeda. Guru mempersilahkan siswa dengan jawaban berbeda untuk menuliskan jawabannya di papan
tulis.
b. Guru dan siswa mendiskusikan bersama tentang jawaban
di papan tulis. c.
Guru memberikan penguatan teori tata nama Alkana menurut IUPAC.
d. Guru dan siswa mendiskusikan informasi tentang konsep
isomer, isomer rangkarantai dan isomer posisi pada senyawa alkana dengan diselingi tanya jawab.
e. Siswa berlatih membuatmenyusun isomer rangka dan
isomer posisi senyawa pentane C
5
H
12
. f.
Perwakilan siswa maju untuk menuliskan hasil pekerjaannya di papan tulis. Guru mempersilahkan siswa
yang memiliki jawaban berbeda untuk menuliskan jawabannnya di papan tulis.
g.
Guru bersama siswa mendiskusikanmembahas jawaban di papan tulis.
105’ Eksplorasi
Elaborasi
Konfirmasi
Eksplorasi
Elaborasi
Konfirmasi
3. Kegiatan Penutup
a. Kesimpulan
Guru bersama siswa menyimpulkan hasil diskusi.
b. Refleksi
-
Apa itu isomer?
- Jenis isomer apakah yang terjadi pada senyawa
Alkana?
-
Apa itu isomer rangka?
-
Apa itu isomer posisi? c.
Tindak Lanjut
15 ’