21
Good of Corporate Governance
BAB IV ORGANISASI DAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RISIKO
Dalam rangka pelaksanaan proses dan sistem Manajemen Risiko yang efektif, dibentuk:
A. Unit Kerja Manajemen Risiko B. Satuan Kerja Manajemen Risiko
C. Unit Kerja Operasional Risk Taking Unit D. Sumber Daya Manusia
E. Sistem Informasi Manajemen Risiko
A. UNIT KERJA MANAJEMEN RISIKO
1. Unit Kerja Manajemen Risiko berada dibawah Direktorat Perencanaan Pengembangan, bertanggung jawab kepada
Direktur Perencanaan Pengembangan Cq Kepala Bagian Perencanaan dan Pengkajian.
2. Unit Kerja Manajemen Risiko harus independen terhadap Unit Kerja
Operasional. Yang
dimaksud dengan
pengertian independen antara lain adanya pemisahan fungsi antara Unit
Kerja Manajemen Risiko dengan Unit Kerja Operasional yang melakukan aktivitas atau transaksi usaha.
3. Dewan Direksi melalui Direktur Perencanaan dan pengembangan
yang ditunjuk oleh Direktur Utama untuk yang bertanggung jawab dalam pengembangan manajemen risiko dan GCG,
memberikan wewenang dan tanggung jawab kepada
seorang Kepala Urusan sebagai Kepala Unit Kerja Manajemen Risiko.
4. Wewenang dan tanggung jawab Unit Kerja Manajemen Risiko : a. Menyusun laporan profil risiko Perusahaan secara berkala dan
menyampaikannya kepada Kepala Bagian Perencanaan dan
22
Good of Corporate Governance
Pengkajian dan Direktur Perencanaan dan Pengembangan untuk disampaikan kepada Komite Pemantau Manajemen
Risiko.
b. Memantau posisi risiko Perusahaan secara korporat, per jenis risiko dan risiko per aktivitas fungsional yang antara lain dapat
dituangkan dalam bentuk pemetaan risiko. c. Memberikan masukan kepada Komite Pemantau Manajemen
Risiko mengenai besaran atau maksimum eksposur risiko untuk dimasukkan ke dalam Rencana Kerja dan Anggaran
Perusahaan.
d. Melakukan pengkajian terhadap usulan aktivitastransaksi usaha tertentu apabila dipandang perlu oleh Direktur
Perencanaan Pengembangan
dan Komite
Pemantau Manajemen Risiko.
e. Melakukan dokumentasi yang memadai untuk keperluan pengendalian internal.
f. Mengkaji secara berkala kecukupan dan kelayakan dari Kebijakan, Pedoman, dan Strategi Penerapan Manajemen
Risiko, serta menyampaikan rekomendasi perubahan kepada Komite Pemantau Manajemen Risiko.
g. Memantau pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko yang telah ditetapkan oleh Komite Pemantau Manajemen Risiko.
5. Prosedur kerja Unit Kerja Manajemen Risiko ditetapkan oleh Direktur Perencanaan Pengembangan yang ditunjuk sebagai
penanggung jawab Manajemen Risiko dan GCG.
23
Good of Corporate Governance
B. SATUAN KERJA MANAJEMEN RISIKO