Materi Ekosistem Tinjauan Pustaka
7. Menjelaskan interaksi antar makhluk hidup.
8. Menyebutkan contoh-contoh pola interaksi antar makhluk hidup.
9. Menjelaskan pengertian rantai makanan.
10. Menjelaskan pengertian jaring-jaring makanan.
11. Menjelaskan pengertian piramida makanan.
12. Memberikan pendapat tentang penerapan teknologi yang harus dilakukan dan
dampaknya terhadap lingkungan serta masyarakat. Materi ekosistem dianggap sangat penting bagi siswa seperti yang
dikemukakan oleh Walther and Mollmann 2013 bahwa pendekatan terhadap ekosistem bertujuan untuk mengelola sumber daya alam secara holistik dengan
mempertimbangkan pengaruh interaksinya dengan berbagai komponen pada lingkungan.
Materi ekosistem merupakan salah satu materi dalam mata pelajaran IPA Terpadu yang abstrak. Dikatakan abstrak karena memerlukan imajinasi untuk
mempelajarinya dan tidak semua objeknya dapat dilihat secara langsung. Keabstrakan
materi dapat
membuat siswa
cenderung bosan
untuk mempelajarinya. Namun materi ekosistem juga dikatakan sebagai materi yang
konkrit karena sering kali untuk memudahkan peserta didik untuk mempelajarinya digunakan alat bantu yang kasat mata. Alat bantu tersebut dapat berupa bahan
ajar, video, gambar, atau alat peraga. Pengetahuan konsep-konsep ekosistem lebih memberikan tekanan pada
siswa bagaimana berpikir divergen, tidak hanya ditentukan oleh penjelasan objek secara teoritis saja tapi juga mengatasi permasalahan-permasalahan yang muncul
akhir-akhir ini. Dengan berpikir divergen dapat siswa dapat mengetahui kaitan konsep-konsep ekosistem dengan berbagai hal seperti penerapan konsep
ekosistem sebagai sains yang produktif dalam terciptanya teknologi, dan memperkecil dampak-dampak negatifnya terhadap lingkungan dan masyarakat.