Karakteristik Volume Lalu Lintas Pengertian Peta

N. Karakteristik Volume Lalu Lintas

Volume lalu lintas adalah jumlah kendaraan yang melintasi satu titik pengamatan dalam satu – satuan waktu hari, jam atau menit pada lokasi tertentu Shidarta, 1997. hubunganya dengan kapasitas jalan, pengaruh dari setiap jenis kendaraan tersebut terhadap keseluruhan arus lalu lintas, diperhitungkan dengan membandingkanya terhadap pengaruh dari suatu mobil penumpang. Pengaruh mobil penumpang dalam hal ini dipakai sebagai satuan dan disebut Satuan Mobil Penumpang SMP. Bagi jalan – jalan di daerah datar digunakan koefisien dibawah ini : Tabel 2.4. Klasifikasi Satuan Mobil Penumpang Jenis Kendaraan Bobot Sepeda motor 0,5 Mobil Penumpang 1,0 Truk ringan Mikro bus 5 ton 2,0 Truk sedang 5 ton 2,5 Bus 3,0 Truk berat 10 ton 3,0 Sumber : Alik Ansyori, 2001

O. Pengertian Peta

Peta adalah gambaran atau representasigambaran unsur – unsur ketampakan abstrak, yang dipilih dari permukaan bumi yang ada kaitannya dengan permukaan bumi atau benda – benda angkasa, yang pada umumnya digambarkan pada suatu bidang datar dan diperkecildiskalakan International Cartographic Association, 1973. Beberapa contoh dapat disebutkan fungsi peta menurut Maruli Sinaga, 1995, sebagai berikut : 1. Fungsi Peta untuk Perencanaan Regional a. Untuk memberikan informasi pokok dari aspek keruangan tentang karakter dari suatu darah. b. Sebagai suatu alat penganalisa untuk mendapatkan suatu kesimpulan. c. Sebagai alat untuk menjelaskan penemuan – penemuan penelitian yang dilakukan. d. Sebagai alat untuk menjelaskan rencana - rencana yang diajukan. 2. Fungsi Peta dalam Kegiatan Penelitian Dalam suatu kegiatan penelitian, peta berfungsi sebagai : a. Alat bantu sebelum melakukan survai untuk mendapatkan gambaran tentang daerah yang akan diteliti. b. Sebagai alat yang digunakan selama penelitian, misalnya menemukan data yang ditemukan dilapangan. c. Sebagai alat untuk melaporkan hasil penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini mengambil lokasi jalan Nasional Arteri Primer dan Arteri Sekunder Kabupaten Kendal. Lokasi ini diambil dari gambaran kondisi ruas jalan yang sering terjadi kecelakaan Satlantas Kabupaten Kendal, 2012.

B. Variabel Penelitian

variabel yang dipakai untuk menganalisis daerah rawan kecelakaan black site dan titik rawan kecelakaan black spot meliputi: 1. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden atau objek yang diteliti, atau ada hubunganya dengan yang diteliti Moh. Pabundu T., 2005 : 44. Dalam penelitian ini data primer dikumpulkan dengan observasi visual yaitu dengan melakukan pengukuran di lapangan. Adapun data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Penentuan absolute koordinat X dan Y daerah rawan kecelakaan dan titik rawan kecelakaan. b. Rambu – Rambu Lalu Lintas. c. Penggunaan lahan