Validitas Reliabilitas Validitas dan Reliabilitas

2 b   = Jumlah varians butir 2 t  = Varians total Suharsimi, 2002: 171 Hasil perhitungan reliabiltias tersebut dikonsultasikan dengan r tabel pada taraf signifikan 5. Jika r hitung r tabel maka instrumen penelitian dikatakan reliabel. Untuk mencari varians butir dicari terlebih dulu setiap butir, kemudian dijumlahkan. Rumus yang digunakan untuk mencari varians adalah: N N X X 2 2 2      Keterangan: α = Varians tiap butir x = Jumlah Skor N = Jumlah responden Suharsimi Arikunto, 1996:171

3.7. Metode Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik deskriptif prosentase digunakan untuk mengetahui gambaran atau keadaan penerapan konsep eco office pada pengguna dan pegawai gedung perpustakaan Universitas Negeri Semarang, adapun langkah- langkah yang ditempuh sebagai berikut: 1. Membuat tabel deskriptif prosentase distribusi jawaban kuesioner responden 2. Menentukan skor jawaban responden, dengan ketentuan sebagai berikut: a. Pilihan SST skor 5 = Sangat Sudah Terlaksana b. Pilihan ST skor 4 = Sudah Terlaksana c. Pilihan CT skor 3 = Cukup Terlaksana d. Pilihan KT skor 2 = Kurang Terlaksana e. Pilihan TT skor 1 = Tidak Terlaksana 3. Menunjukan seluruh skor responden untuk setiap soal dari responden 4. Menghitung prosentase skor dengan rumus: 100 skor Prosentase x N n  Keterangan: n = Jumlah skor jawaban responden N = Jumlah skor jawaban ideal 5. Mengumpulkan hasil perhitungan. Berikut klasifikasi reliabilitas untuk kajian penerapan konsep eco office pada pegawai dan pengguna perpustakaan. Tabel 3.1 Klasifikasi reliabilitas: r 11 Skor Kriteria 0,800 - 1,000 Sudah Sangat Terlaksana 0,600 – 0,799 Sudah Terlaksana 0,400 – 0,599 Cukup Terlaksana 0,200 – 0,399 Kurang Terlaksana 0,000 – 0,199 Tidak Terlaksana Sumber: Suharsimi arikunto Berikut klasifikasi interval persen: Tabel 3.2 Klasifikasi Interval persen Interval Persen Kriteria Kode 84 Skor ≤ 100 Sudah Sangat Terlaksana SST 68 Skor ≤ 84 Sudah Terlaksana ST 52 Skor ≤ 68 Cukup Terlaksana CT 36 Skor ≤ 52 Kurang Terlaksana KT 20 Skor ≤ 36 Tidak Terlaksana TT Sumber: Suharsimi arikunto